12

990 88 0
                                    

Aku ingin senyum itu bersamaku selalu apa itu terlalu tamak?

Janjiku sudah lama layu, apa kini aku harus bernyanyi dalam kesendirian

Aku hanya ingin senyum itu menjadi bagian dari memoriku

-
Jjk

Jungkook baru saja kembali dari rumah sakit, ini adalah hari Minggu tapi Jinyoung-hyung memintanya datang kesana

Jungkook duduk di dalam kamarnya memandang botol obat yang tergeletak di mejanya dengan nanar

... Flashback

"Jungkook-ah bisakah kau jujur pada hyung? apa kau diperhatikan oleh orang tuamu dirumah?" tanya Jinyoung

"Tentu, hyung mereka sangat perhatian memangnya kenapa?" dusta Jungkook, tentu saja dia tidak akan memberitahu Jinyoung

"Baiklah aku rasa kau tidak akan jujur"

"memangnya kenapa hyung?"

"Aku rasa kau terlalu sering menahan sakit, dan lagi hasil pengecekanmu tidak menunjukan kemajuan, maaf jika aku harus jujur seperti ini padamu"

"Begitukah" Jungkook menundukan wajahnya menahan sedih yang teramat dari hatinya

"Jung... kau bisa menceritakan semuanya pada hyung"

"Ani, aku baik-baik saja apa hanya itu yang ingin hyung katakan? apa aku perlu menambah dosis obatku?"

"Jung-ah kau tidak bisa menambah dosismu lagi, itu sudah paling tinggi untuk meredakan sakit yang kau rasakan"

"Ah kalau begitu aku pulang dulu hyung, oh iya bilang pada An kalau senin nanti ikutlah pertandingan Taekwondo aku akan menontonya"

Flashback off

Air mata Jungkook kini mengalir, dia takut jika harus pergi "Mianhe... aku memang bodoh mengaharapkan yang tak pernah akan kudapatkan Mianhe hyung, eoma, appa dan Junhyo"

Jungkook menyeka air matanya, dan jantungnya mulai berulah lagi entah sejak kapan efek obatnya terasa lebih singkat

Jungkook langsung mengambil obat iru dan meminumnya tanpa air "Haah... kumohon ubahlah skenario menyedihkan ini"

Tok! tok!

"Jungkook-ah gwenchana?" suara Yoongi memanggil Jungkook

"Ah nee! ada apa?

"Ada temanmu datang kemari"

Ah Jungkook ingat An katanya ingin kemari, Jungkook segera membasuh wajahnya dan turun ke bawah

"Yo!" Jungkook menyapa duluan, ini jarang terjadi

"Yo!" ucap mereka berdua "Jung apa kau baru mandi?" tanya Mingyu dengan nada mengejek

"Ani, aku mengantuk makanya aku membasuh wajahku, jadi An apa buku yang kau bawa?"

"Ini dia" An berjengit senang memperlihatkan tiga novel ternama di sana "Hehe Tuan Jung dan Tuan Ming ayo kita main" An nampak senang sekali dan dia percaya diri akan menang

....

Taman belakang rumah

"Jadi apa yang mau kau lakukan?" tanya Jungkook "Iya An jangan aneh aneh kupukul kau" sambung Mingyu dengan ejekan

"Kita akan membaca buku ini siapa yang paling banyak membaca chapternya akan menang, tidak boleh skip, tidak boleh melewatkan kata atau kalian kalah, dan pemenang boleh meminta apapun pada yang kalah"

Promise ✔Where stories live. Discover now