{1} ALEANDRU

↔Part 31↔

Happy reading😁
.
.
.
.

"Kak leaaa... kita jadi kan datang ke pesta pernikahan bang kanava? Kan kan kann." Tanya Andru pada lea sambil mendudukkan dirinya di pangkuan lea.

Pernikahan kanava, pernikahan terakhir kali yang akan terlaksanakan di keluarga miller, karena semua cucu keluarga miller sudah melaksanakan pernikahan suci mereka dengan orang yang dicintai.

"Hmmm." guman lea yang masih sibuk dengan berkas kantornya, yang dikerjakan di ruang kerja di rumahnya.

Menjadi seorang CEO membuat seorang lea sibuk dengan dunia bisnisnya, walaupun sibuk dengan urusan pekerjaannya, lea tidak pernah meninggalkan kebersamaan indahnya dengan keluarganya apalagi dengan baby nya, siapa lagi jika bukan Andru?

Lea juga tidak pernah sama sekali mempersalahkan kalau dia yang harus bekerja bukannya Andru, justru dia sendiri yang ingin memikul hal tersebut, dan tidak akan membiarkan baby manis nya merasa kelelahan dan stress dengan tumpukan berkas.

Anaknya bahkan menyetujui hal tersebut walaupun usia mereka masih terbilang kecil dan mereka berjanji saat dewasa mereka lah yang berkerja untuk daddy kesayangan mereka dan membiarkan mommy mereka menghabiskan waktu lebih banyak untuk daddy mereka.

Back to topic

"Isshh kakk!! Jawab yang bener dong ish iya atau enggakkk??!" sahut Andru dengan ngegasnya karena merasa kesal dengan lea.

Cup!

"Iyaa babyy." bisik lea mesra pada Andru setelah berhasil mengambil ciuman milik Andru.

"Hihi gitu dong." ujar nya dengan menduselkan kepalanya di leher jenjang milik lea.

"Baby,,, kakak lagi sibuk, ini berkas harus sudah siap sekarang, dan baby kalo bosen coba liat anak anak lagi ngapain mereka atau baby  istirahat saja di kamar karena entar malam kita akan melakukan olahraga ringan hmm?" ucapnya diakhiri bisikan lirih di akhir kalimatnya di dekat telinga Andru dan mengigitnya sedikit.

"Ishhh sakit tau gak? Olahraga olahraga aja terus.. Kemarin udah, kemarin lusa juga udah, kemarinnya lagi juga udahh...Andru aja capek apa kakak enggak?"  tanya Andru bingung, memang benar dia sudah mengerti apa yang dimaksud dengan olahraga yang dimaksud oleh istri mesum nya itu, apa lagi jika buka main kuda kudaan pikirnya.

Hidup selama bertahun tahun dengan lea membuat dia mengerti akan hal yang berbau KHEMMMMM!!

Seperti itu contohnya:))

Skip

"Lagian Andru juga gak mau capekk taukkk."  kesalnya sambil turun dari pangkuan lea.

"Menolak ku baby?" bisik lea sambil mencekram pinggang andru sedikit.

"Sshhhh bu.kan gitu. Anu Andru capek, hehe.." gugup Andru dengan sedikit takut pada lea yang menatap tajam Andru dan segera menundukkan kepalanya di depan lea.

"Tidak ada kata capek diantara kita. Ingat itu baby! Keluarlah." ujar nya pada Andru dan diakhiri dengan kecupan di kening Andru.

"Iya Andru minta maaf ya??"

Cup cup!

"Hmmmm." gumannya lagi diakhiri kecupan singkat di kening Andru.

"Beneran dimaafin nih??" tanyanya lagi memastikan.

"Hmmm."

Cup

"Sudah dimaafin kann??" Tanyanya lagi pada lea setelah memberi ciuman pada lea.

"Hmmm."

"Hisssshh iya iya Andru bakalan mau main itu sama kakak. udah kan?"

"Main apa hmm?" goda lea pada Andru.

"Emm main itu lahh."

"Apa kak lea gak tau tuh."

"Itu loh main kuda kudaan seperti yang kemarin kak lea lakukan pada Andru, supaya kakak gak marah hehehe."

"Gitu baru baby kakak."

"Andru cari anak anak ya?"

"Hmm sana."

Skip

"Kemana anak - anak? Dikamar tidak ada, ruang keluarga juga, apa di taman ya??" tanyanya pada diri sendiri yang mencari keberadaan anak anaknya yang entah dimana keberadaannya. Tidak taukah mereka jika daddy munggil dan kesayangannya sedang merindukan mereka? Pikirnya berkelana.

"Andru cari aja kesana." ucapnya lanjut dan langsung pergi ke taman yang ada di rumahnya

"kenapa ada suara hewan kesakitan?" Bingung Andru saat mendengar suara hewan seperti kesakitan dalam menuju taman di  rumahnya.

"Seram ihh."

"Andru harus cek."

"APA YANG KALIAN LAKUKAN YA TUHANN!!!!" teriak Andru saat melihat apa yang dilakukan anak anak dajjalnya.
Gak deng canda, anaknya dajjal, bapaknya juga dajjal doong? Pikirnya.

Andru udah tau dajjal ya? Hehehe

"Daddy." guman mereka saat melihat andru yang berteriak karena melihat apa yang mereka lakukan.

"Ada apa ini?" tanya lea yang baru saja datang setelah mendengar teriakan melengking milik baby nya itu.

"Kak lea, lihat apa yng mereka lakukan pada anjing itu? Ya tuhan kalian kenapa mengikatnya hah?? Terus kalian kenapa memegang pisau dapur seperti ini? Kalian ingin masak masakan? Tenang daddy belikan alat masak masakan nya tapi pakai uang mommy kalian hehehe. Dan kamu  aksel, kamu anak dadyy yang pertama, kenapa kamu biarkan adik adikmu bermain pisau? Kamu juga, nanti tangan kalian berdarah bagaimana? Kalian mau? Kalian mau buat daddy nangis hahh? Liat kalian terluka kalian mau liat daddy sedih? Kalian tidak sayang pada daddy hah??"

"Baby, tenang! pergilah ke kamar."

"Tapi kak..."

"Andru." desis nya rendah tanda tidak mau dibantah lagi.

"I.iiyaa."

"Hisshh kalian buat daddy marahh!! Pokoknya dady ngambek sama kalian, daddy tidak mau bicara lagi sama kalian, titik!!" ujar nya lagi dan sekarang pada anak anaknya yang menatapnya dengan pandangan memohon tidak terima.

"Apa yang kalian lakukan?" tanya lea tenang pada mereka setelah Andru sudah pergi dari sana.

"Maaf mom, kami kesal pada anjing ini dan kami berniat membungkam mulutnya supaya tidak berisik lagi."

"Apa yang mommy ajarkan pada kalian?" tanya lea. 

"Tidak boleh melakukan hal seperti itu jika ada daddy." jawab mereka serempak.

"terus sekarang? Apa?"

"Mom... tadi kami hanya khilaf hhee."

"Tidak ada alasan lagi, kalian mommy hukum! Dan hukumanya tidak akan bertemu dengan daddy selama 1 minggu." ucap lea sambil bersmirk jahil.

"mom!! C'mon!! Apa mommy lupa jika kami tidak bertemu dengan daddy kami akan membunuh pelayan mommy? Mommy mau hal itu terjadi?" jawab brandon dengan gaya congkaknya pada mommynya itu.

"Lakukan saja, hukuman bertambah selama sebulan." jawabnya santai dan berlalu meninggalkan mereka yang mengumpat serampahi dirinya.

Tbc
.
.
.
.
.
.

Bali, 171120
Deya

Maaf baru nongol
Jangan infell btw

Maaf jika cerita dey di part sebelumnya, di crt ano, avi pendek di setiap part, deya bukan ngejar banyaknya part dalm crt dey, mkny dey pendekin, bukan gitu ya hikss,,

Ini deya baru mulai  buat crt, dan otak dey gk kuat buat nampung banyk kalimat dan berpikir hehehe

Dan deya memang usil, ngegantungin kalian mon maaf se banyak" ini loh😭😇😇😙

Udah itu ajahh

Siuu next part😂