Chapter 18

593 47 8
                                    

Di pagi hari yang cerah , dia terbangun dengan flu yang masih menyerangnya itu. Sebenarnya dia masih mau menutup matanya , hanya saja ini sudah menjadi kebiasaanya untuk bangun awal di pagi hari.

Teng tong..

Suara tersebut berasal dari handphoneya yang berada diatas nakas. Dia pun segera meraihnya. Dilihatnya nama "Kise" dan tulisan "1 messages" di layar handphonenya. Dia pun langsung duduk di sisi ranjang dan membuka pesan tersebut.

From : Kise

"Ohayouu Sanaecchi o(≧∇≦)o Bagaimana keadaanmu sekarang? Apa sudah baikan? Jangan lupa minum obatmu ★(・ิ ・ิ〃) . Oh ya, Hari ini aku berangkat duluan soalnya pemotretan dimulai jam 9 pagi ~(´ε` ) Jadi nanti Sanaecchi nyusul ya?

For love, Kise (*∩ω∩)♡"

"Tch, akhirannya membuatku jijik" tukas Teru. Kemudian dia tersenyum tipis. Kise benar-benar serius dengan perkataannya tadi malam.

Aku menyukaimu!

Teru menaruh handphonenya diatas nakas dan dia pun langsung menuju kamar mandi untuk mencuci mukanya yang masih kusut layaknya orang yang baru bangun tidur.

Kenapa dia bisa suka dengan laki-laki yang memaksanya untuk jadi Asisten? Dia berpikir hal itu semalaman. Sifat Tsundere nya itu tidak bisa menutupi perasaan sukanya pada Kise. Pada akhirnya, Kise pun akan tahu kan?

------

Teru menenggelamkan kedua tangannya di kedua saku jaketnya. Sebentar lagi akan memasuki musim dingin. Ah, dia sangat tidak suka dengan musim itu. Kenapa? Dia tidak tahan dengan udara dingin. Tapi dengan tinggalnya dia selama beberapa tahun disini, mungkin akan bisa memulai adaptasi dengan musim tersebut.

Sebentar lagi dia akan sampai di tempat pemotretan. Tiba-tiba dia menghentikan langkahnya. Dilihatnya dua orang yang sedang berbicara. Dia melihat dengan sangat teliti. Ya, dilihatnya Kise dan.. Rui?

"Aku mencintai mu Kise-kun!" Terdengar suara Rui yang melengking itu.

"T-Tapi--"

Ditariknya kerah baju Kise dan kedua bibir mereka pun bertemu. Teru yang melihat itu pun sangat terkejut. Dia memegangi dadanya yang terasa sesak. Dia pun memutuskan untuk pergi dari tempat itu.
Bodoh! Kalau tau seperti ini kenapa aku tidak bilang suka saja padanya?! Teriak Teru dari dalam hatinya.

Ada sebuah penyesalan yang mendalam. Mungkin Kise berjalan-jalan dengan Rui sekarang. Teru berlari melewati orang-orang sambil mengusap kasar air mata yang mengalir di pipinya.

"Bodoh.."

Tbc
Wii Arigatou Minna-cchi !! Viewernya bisa sampe 600+ !! Cerita ini juga gak bisa gini karena kalian kok ^_^/\ *tebarbunga*

Say I Love You [✓] » Kuroko no BasketWhere stories live. Discover now