Chapter 9

633 48 0
                                    

"Oi! Cepatlah!" Teriak Teru sambil berlari di belakang Kise.

"Haah, aku sudah cepat-ssu.."keluh Kise yang juga berlari dengan cepat.

Orang-orang disekitar mereka dengan tatapan aneh. Jarang sekali ada seorang model terlambat datang.

BRAK!

Suara pintu yang dibanting sangat keras membuat orang di ruangan tersebut mengalihkan pandangan mereka ke asal suara tersebut.

"SUMMIMASEN!" Teriak Kise sambil membungkuk di ambang pintu ruangan tersebut.

"Kise-san? Tumben-tumbennya anda terlambat" tanya seseorang yang sedang memegang kamera.

"Maaf! Aku lupa kalau hari ini ada pemotretan-ssu!"

"Zz, pembohong" ucap Teru dari belakang Kise yang membuat Kise panik. Dia pun cepat-cepat membungkam mulut Teru.

"Sshh.. Jangan keras-keras dong Sanaecchi" kata Kise dengan keringat dinginnya itu.

Teru menaikkan sebelah alisnya memandang Kise dengan tatapan aneh.

"Hei! Kau tidak punya waktu lagi!" Kata Teru sambil melepas tangan Kise dari wajahnya. "Cepat sana!" Dia pun mendorong Kise menuju tempat pemotretan.

"Eh, t-tapi aku bisa jalan sendiri-ssu" keluh Kise. Teru pun kesal mendengar hal itu.

"Ah y-ya, Aku mengerti-ssu" kata Kise dengan mengalah.

Tbc
Kependekan kah? Gomenn! Pas lagi stuck ide jadi dipaksain bikin sampai selesai -_- dan agak gaje dikit :v Maaf atas segalanya :(

Say I Love You [✓] » Kuroko no BasketWhere stories live. Discover now