(7). {Part 2_ Bab III}

29 18 9
                                    

🌳🌳🌳

[Ootd Zaruna]

[Ootd Zaruna]

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🌳🌳🌳

.

.


.

.

.

.

🍃🍃🍃

Zaruna menoleh kearah sumber suara yang tepat berada dibelakangnya, perhatian Naresh dan Shiapun ikut tersita.

"Bisa ikut saya sebentar??" Pinta seorang dokter wanita

Zaruna mengikuti dokter itu masuk keruang pribadinya, Zaruna dipersilahkan untuk duduk agar ia bisa nyaman saat mendengar penuturan darinya.

"Jadi begini ...."

"Intinya!!" Tukas Zaruna

"Saya Dokter Niar, saya yang merawat ayahmu!!" Ucapnya memperkenalkan diri

"Terus??" Zaruna nampak tidak peduli

"Kondisi tuan Ziran kian menurun, ia harus secepatnya menjalani oprasi" jelas dokter Niar

"Hubungannya dengan saya apa?? Andakan dokternya!!"

"Iya. Tapi kita memerlukan donor yang tepat"

"Terus??"

"Karna tuan Zira termasuk orang dengan golongan darah yang langka, sehingga sulit untuk menemukan donor yang tepat"

"Intinya??"

"Kamu putrinya, kamu punya golongan darah yang pasti sama dengannya. Jadi kamu satu-satunya pendonor yang tepat untuk tuan Ziran"

Zaruna mengangguk mengiyakan.

"Sudah selesai??" Tanya Zaruna sembari beranjak dari duduknya

"Ya??" Dokter Niar mengerutkan dahinya

"Permisi" Zaruna pergi meninggalkan ruangan

🍃🍃🍃

"Zaruna!!" Panggil Shia menghampiri Zaruna "Ayok ikut!!"

"Kemana??" Tanya Zaruna

"Ayok ikut aja!!"  Shia menarik lengan Zaruna untuk ikut bersamanya.

"Mau kemana??" Tanya Zaruna kembali

"Menghibur para pasien" jelas Shia

Para pasien masih berkumpul diaula. Shia hampir menyelesaikan dongengnya, namun hingga saat ini Arjun belum juga datang.

Outfit Where stories live. Discover now