DragonLord

Chapter 16 - Dragonlord Vs Celestial Magic Caster

Sang pemenang itu berjalan menuju Rhael yang masih tergeletak dilantai. Dia memiliki lubang di bahu bagian kirinya karena serangan musuhnya yang tajam. Lubang dibahu kirinya disebabkan Lightning Blade milik perempuan yang beradu serangan dengannya. Tidak salah lagi perempuan itu adalah Yumiko Elsword dan yang menang adalah Bayaz Zoranden.

Bayaz memegang bahu kirinya dan segera luka itu menutup dengan sendirinya dengan kecepatan yang tidak normal. Itu bukanlah disebabkan dengan magic penyembuh tetapi karena kekuatan yang lainnya.

"Akhirnya aku menangkap mu Dragonlord"

Bayaz Zoranden sangat yakin Dragonlord Rhael tidak akan bangun untuk waktu yang lama karena dia diserang dengan magic tingkat tinggi yang juga memiliki efek tidak sadarkan diri kepada target yang terkena magic tingkat tinggi itu. Itulah kenapa Bayaz Zoranden sangat tenang ketika melawan Yumiko karena dia tahu tidak ada yang akan membantu Yumiko.

Alasan Bayaz sangat ingin menangkap Dragonlord adalah untuk membuatnya menjadi kelinci percobaan dirinya. Sekalipun Rhael bukanlah Dragonlord tetapi dia adalah manusia biasa itu akan tetap menguntungkan Bayaz karena magic caster yang sekuat Bayaz sangat sedikit.

Bayaz tersenyum sambil menatap kebawah kepada Rhael yang masih tengkurap dilantai. Bayaz menekukan salah satu lututnya dan menggerakan tangannya untuk menyentuh Rhael. Namun, sebelum tangan Bayaz menyentuh Rhael, ada tangan lain yang menyentuh tangan Bayaz. Tangan yang menyentuh Bayaz tidak lain adalah tangannya Rhael.

Bayaz memiliki ekspresi kaget dan langsung bangun lalu menarik tangannya kembali tetapi Rhael tidak melepaskan cangkramannya dan malah membuat Rhael bangun ditarik Bayaz. Rhael langsung  merapal sebuah magic tingkat tinggi.

"Create 10 Triple : Fireball"

Sepuluh Fireball yang sudah diperkuat tiga kali lipat muncul dibelakang punggung Rhael dan membuat formasi lingkaran. Fireball sebesar satu setengah meter itu memiliki daya ledak tiga kali lebih kuat dari granat biasa. Bayaz yang sudah kaget karena Rhael bangun dengan waktu yang singkat menjadi lebih kaget lagi karena magic tingkat tinggi yang dirapal oleh Rhael.

"A... Apa!? Tidak mungkin!"

Merapal magic yang sama sebanyak sepuluh kali diwaktu yang sama adalah hal yang tidak bisa dipercaya, manusia hanya bisa membuat lima magic tingkat rendah diwaktu yang sama. Sedangkan untuk memperkuat magic tiga kali lipat lebih kuat adalah batas manusia dan tidak bisa diperkuat lebih dari tiga kali. Penguatan tiga kali lipat adalah hal yang sangat sedikit orang bisa lakukan, salah satu orang yang bisa melakukannya adalah Bayaz.

Fireball itu melesat menuju kearah Bayaz yang sedang takjub dengan magic tingkat tinggi didepannya. Merasa ada ancaman menuju kearahnya Bayaz langsung menggunakan Teleportation karena dia tidak bisa kabur dari cengkraman Rhael.

"Teleportation"

Mana yang menyelimuti tubuh Bayaz untuk berteleportasi langsung hancur menjadi serpihan-serpihan diudara. "Breaker" Skill penghancur magic yang digunakan Rhael menggagalkan teleportasi Bayaz. 

"A.. Apa!? Gate Teleportation"

Lagi-lagi Bayaz kaget karena Rhael. Kali ini Bayaz menggunakan magic teleportasi yang lebih tinggi dari sebelumnya. Gate Teleportation membuat gerbang berwarna hitam ditempat yang dituju oleh penggunanya. Bayaz Zoranden membuat gerbang tepat di tempatnya. 

Ledakan berturut-turut dengan skala ledakan yang luar biasa terjadi ditempat yang kosong dan membuat lantai menjadi retak. Bayaz Zoranden dan Rhael sudah dipindahkan oleh gerbang berwarna hitam yang besar. Bayaz sangat terengah-engah saat ini karena penggunaan magic tingkat tinggi dua kali yaitu Teleportation dan Gate Teleportation.