08°

1.9K 216 52
                                    

Hari yang melelah kan telah berakhir untuk Todoroki, sekarang sudah pukul 12 malam, namun Todoroki dan Katsuki masih ada di kantor

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hari yang melelah kan telah berakhir untuk Todoroki, sekarang sudah pukul 12 malam, namun Todoroki dan Katsuki masih ada di kantor.

Perkara Todoroki yang menyelesaikan laporan pertama untuk agens Y.N, sengaja Todoroki menyuruh Katsuki untuk tinggal di kantor dan menemaninya, bukan nya bagaimana, Todoroki sudah berkali-kai menyuruh nya untuk pulang, ke rumah ibu, atau ke rumah Mitsuki a.k.a ibunda Katsuki yang tercinta, karna Todoroki masih mengingat sesuatu yang sebernya di anggap Selesai, dan itu membuatnya khawatir, dan dari semua tawaran itu Katsuki menolak semuanya mentah-mentah.

Karna Katsuki sudah menolak semuanya, akhirnya Todoroki menyuruh nya untuk tetap tinggal bersamanya di kantor, dan Katsuki hanya meng iya kan nya, dan ikut lembur bersama Todoroki.
.

.

.

.

"Sudah semua kan ?" Katsuki yang melihat Todoroki berdiri dari kursinya, ikut berdiri dan melangkah mendekati Todoroki.

Todoroki tau Kalau ini sudah lewat jam tidur mereka pada hari-hari biasanya, Todoroki yang masih membereskna beberapa kertas dokumen yang ada di mejanya, pun mengatakan beberapa kalimat.

"Maaf kan aku... aku tak tau akan selama ini..." Todoroki yang selesai membereskan beberapa dokumen menghampiri Katsuki yang ada di depan nya, dan mulai mengecup singkat kening nya.

"Cih! Aku tak masalah! Minta maaf pada anak mu, sialan!"

Todoroki yang mendengar jelas apa yang Katsuki katakan, seketika melayang entah kemana, Todoroki larut dengan imajinasinya, membayangkan bagaimana nanti perut Katsuki yang membesar, lalu memakai gaun tidur, atau yang biasa nya kita semua sebut sebagai Daster, dan bagaiman nanti mereka beruda akan menjadi orang tua, Todoroki yang di sebut Ayah...

Manisnya....

Todoroki yang masih melayang jauh dalam khayalan nya, tak sadar jika sepesang mata merah darah sedang memperhatikan nya dengan wajah yang di buat seakan menunjukan ekspresi jengkel. Tak lain itu adalah Kastuki sendiri.
Katsuki tak tau jika Todoroki akan sebodoh ini menanggapi ucapannya barusan, padahal Katsuki mencoba menjadi apa yang Todoroki mau...

Lama Katsuki memperhatikannya.
"Kau mau diam di sini berapa lama? Dasa gila.." Katsuki menepuk pipi Todoroki dan beruntung Todoroki tersadar kembali..

Dan..

"Maafin ayah ya.." Todoroki mengucapkan beberapa kata dengan tangan nya yang ada di perut Katsuki, dan tentu dengan senyumnya di wajahnya, Todoroki mengucapkan kata manis itu, dan tentu membuat Katsuki memerah, wajah, telinga, hingga ke lehar, semua nya terlihat, memerah..

Tak di sangka bukan akan menjadi seperti ini?

Dulu saat Katsuki di nyatakan hamil oleh dokter, Katsuki tidak menyatakan tanda senang atau apapaun, Katsuki mengidap kelainan organ, saat umurnya sekitar 18 tahun. Namun dirinya tak tau jika ia memiliki sesuatu yang seharusnya tidak lelaki miliki, hal ini baru di ketahui saat Katsuki beranjak 19 tahun, dan yang mengetahui nya hanya orang tuanya, dan Todoroki seorang. Karna di saat itu mereka sudah menjalin hubungan, dan tentu untuk berjaga-jaga..

𝑳𝒆𝒂𝒓𝒏 ᴛᴏ ʙᴇ 𝐹𝑎𝑚𝑖𝑙𝑦 ; Todoroki Shouto. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang