ASTEROID

MEDAN MAGNETIK BUMI

(*) Medan magnetik bumi, disebut juga medan geomagnetik, adalah medan magnetik yang menjangkau dari bagian dalam bumi hingga ke batas di mana medan magnet bertemu dengan medan angin matahari. Besarnya medan magnet bumi bervariasi antara 25 hingga 65 mikrotesla (0.25 hingga 0.6 gauss). Medan magnetik bumi melindungi kehidupan biologis dari radiasi luar angkasa.

Suasana malam ini tampak tenang, tapi sebetulnya tidak seperti itu. Bumi menyalami Aster saat kakeknya memperkenalkannya.

“Kalian satu SMA kan dulu? Walaupun Bumi hanya sekolah satu semester saja,” ujar Rawindra.

Asteroid memaksakan tersenyum dengan anggukan beratnya. Mereka dipersilahkan duduk untuk menyantap makan malam yang sudah dihidangkan. Posisi duduk yang berhadap-hadapan membuat Bumi kesusahan mengendalikan dirinya.

“Saya bangga, setelah beberapa waktu ternyata Aster ini tumbuh jadi perempuan mengagumkan. Terima kasih atas pengertiannya dengan menghapus video itu. Kami jujur sangat terbantu dengan apa yang kamu lakukan,” ujar Rawindra panjang lebar.

“Tidak usah sungkan Pak, saya tidak mau menyusahkan orang lain dengan viralnya video itu di media,” timpal Aster tenang.

“Kami memikirkan matang, efek kepada chanel kami pun tidak begitu bagus. Maka kami menghapusnya tanpa pikir panjang,” sambung Keenan.

Rawindra mengangguk, ternyata anak muda di hadapan ini pun pandai menjatuhkan orang. Bumi hanya diam, dia selalu begitu saat ada tamu undangan kakeknya siapa pun itu. Cuman sekarang dia bukan tidak mau bicara, tapi bingung mau mengatakan apa.

“Kepada Bumi, terima kasih banyak telah memberi pilihan baik kepada Aster. Awalnya saya tidak setuju, tapi dengan tidak ada video itu pun chanel kami tetap salah satu chanel besar di Negara ini. Dulu kami berdua membangunnya tanpa campur tangan orang-orang yang seolah paling memahami hidup Aster, tidak ada yang lebih tahu ketimbang saya,” ujar Keenan tajam.

Bumi mengepalkan tangannya di bawah meja.

“Wuahh, beruntung Aster ada lelaki sepertimu di sisinya,” ujar Rawindra.

Keenan tersenyum, mengusap kepala Aster sayang di hadapan mereka.

“Saya pun tidak kalah beruntung mendapatkan Bumi dalam hidup saya,” celetuk Melody membuat Bumi mau tidak mau memaksakan senyumnya.

“Ahh, tapi mohon maaf. Hidangan makan malam akan segera dingin.” Alberto bersuara, memutus percakapan yang mendobrak-dobrak pertahanan Bumi.

Mereka makan malam dengan hening, Keenan selalu terlihat perhatian kepada Aster dalam hal makan sekali pun.

“Jika sudah merasa kenyang, jangan dipaksakan. Nanti kakak habiskan,” bisiknya tapi cukup terdengar di telinga Bumi.

Makan malam itu berjalan dengan keheningan yang tidak terelakkan . Setelah selesai alunan musik klasik terdengar.

“Berdansa? Mari,” ajak Rawindra.

Rawindra sudah menggandeng tangan istrinya ke tengah. Melody pun mengajak Bumi untuk bergabung. Aster menahan langkahnya untuk melihat saja, tidak ikut bergabung bersama mereka.

“Tidak suka berdansa rupanya,” kekeh Rawindra.

“Saya senang hanya menontonnya saja,” jawab Aster.

Aster menggenggam tangan Keenan erat. Hati Keenan tidak terima sebetulnya Aster terganggu dengan kedekatan Melody dan Bumi, tapi dia memakluminya sekarang.

“Kalau begitu, tontonlah,” kekeh Melody.

Alunan suara menjadi romantis, kedua tangan Bumi memegang pinggang Melody. Melody mengalungkan tangannya di leher Bumi.