14 FALL IN YOU

1.2K 91 21
                                    

---oo---

Cho Ahra memeluk Yuri dengan begitu erat. Terlalu erat sepertinya, hingga Yuri merasa seperti diremas. Yuri sedikit melirik ke arah Kyuhyun -meminta pertolongan-, tapi Kyuhyun justru tersenyum jahat padanya. Yuri membalasnya dengan sinis.

Cho Ahra mulai melepas pelukannya dan Yuri bersyukur karena akhirnya dia bisa bernafas dengan bebas. Kakak iparnya memeluknya terlalu erat.

"Jangan senyum-senyum, Cho Kyuhyun! Kemarilah, aku juga perlu memeluk bayiku." Ucap Ahra.

"Ah.. kakak! Berhenti memanggilku dengan sebutan itu!" Kyuhyun memprotes.

"Kenapa? Kau memang bayiku! Sini!" Cho Ahra memeluk adiknya juga dengan erat.

Yuri tersenyum. Pemandangan akrab Ahra dan Kyuhyun selalu membuat hatinya tersentuh.

"Cepatlah buat kakakku hamil, supaya dia berhenti memanggilku bayi." Kini Kyuhyun menatap tajam pada kakak ipar laki-lakinya. Suami Cho Ahra hanya tersenyum canggung ditembak Kyuhyun dengan kalimat frontal itu.

Yuripun terkejut mendengar Kyuhyun bicara begitu. Dasar, Cho Kyuhyun! Sudah tidak sopan, kurang ajar juga!

"Hya!"

"ARGH!!!"

Kyuhyun menunduk kesakitan memegangi kepalanya. Cho Ahra memukul tepat di kepala Kyuhyun dengan keras.

Suami Cho Ahra tampak ikut meringis melihat Kyuhyun kesakitan.

Yuri terkejut bukan main. Tapi tersenyum jahat karena senang melihat ini. Kapan lagi bisa melihat Cho Kyuhyun dipukul tepat dikepalanya. Rasakan!

"Kakak! Kenapa memukul kepalaku?!" Bentak Kyuhyun tidak terima.

"Kau pantas mendapatkannya." Ahra berkacak pinggang.

Kyuhyun meringis. Yuri tersenyum - senyum.

"Hya! Kwon Yuri, jangan tersenyum!" Kyuhyun melotot pada Yuri.

Sekali lagi Ahra memukul Kyuhyun. Kali ini di bahu.

"Akh! KAKAK!!!"

"Siapa yang bilang kau boleh membentak wanita?!" Ahra memarahi Kyuhyun.

Kyuhyun tak lagi melawan. Dia beringsut bersembunyi dibalik tubuh Yuri mencari perlindungan. Yuri hanya terkekeh melihat Kyuhyun yang mengusap kepalanya sendiri.

Tak lama, pemberitahuan tentang jadwal penerbangan tujuan Korea-London telah diumumkan. Cho Ahra dan suami harus segera masuk untuk boarding.

"Saatnya kami pergi, jaga kesehatan kalian. Jangan lupa jika kalian berencana bulan madu ke Eropa, kalian harus mengunjungi kami." ucap suami Cho Ahra.

Kedua pipi Yuri merona mendengar kata 'Bulan Madu'.

"Kami pasti akan kesana." sahut Kyuhyun.

Yuri menoleh pada Kyuhyun saat ia merasa jemarinya digenggam oleh pria yang menjadi suaminya. Pria itu sudah berdiri lagi dengan tegap disamping Yuri.

Cho Ahra tersenyum lebar melihat genggaman tangan adiknya pada Yuri. "Kalian terlihat mesra hari ini. Aku jadi tidak perlu terlalu khawatir."

"Jaga kesehatan kakak juga di London." ucap Yuri tulus.

"Hmm.. sampai jumpa lagi, adik ipar." Ahra melambaikan tangannya. "Bayiku!!! Jadilah suami yang baik!!!" lanjut Ahra berteriak ditengah eskalator.

"Aish..." Kyuhyun terlihat malu.

Yuri meliriknya dan tersenyum. Sepertinya Yuri memang sudah benar-benar gila. Menatap Kyuhyun saja dia bisa merasa bahagia. Ingat Kwon Yuri! Dia adalah pria yang paling menyebalkan sedunia!

CONQUER YOUWhere stories live. Discover now