🔼Black Roses🔼

Start from the beginning
                                    

Menyenangkan sekaligus menyakitkan baginya.

Datang dan hilang, bukankah hidup memang sudah seharusnya seperti itu kan?

Tidak ada yang abadi termasuk rasa sakit, semua akan berganti.

Pelangi akan datang lagi.

Hanbin percaya.
...
















































...
Jinhwan melangkah perlahan kearah hanbin yang kini berada di balkon apartemen, ia sudah tidur sejak lama. Tapi terbangun karena merasakan kosong pada bagian sisi tempat tidurnya.

Dengan segera jinhwan memeluk tubuh tinggi yang sedikit lebih kurus itu, ia tahu ada yang kekasihnya pikirkan malam ini.

Hanbin yang merasakan pelukan hangat yang datang dari bagian belakang tubuhnya langsung berbalik dan menatap seseorang yang sudah ia tahu siapa.

"Eh kebangun?"

"Dingin ya?"

Jinhwan mengangguk seadanya, sebenarnya matanya berat hanya saja entah mengapa menemani hanbin justru hal yang ia inginkan sekarang.

"Hanbin, mikirin apa...?"

"Padahal tadi udah bobo..." jinhwan menarik hanbin untuk masuk kedalam, karena udara di balkon yang semakin terasa menusuk kulit.

Hanbin kemudian duduk dipinggiran tempat tidur dengan jinhwan yang kini duduk dipangkuannya.

Jinhwan menatap dalam pada hanbin, kakinya melingkar dipinggang hanbin dan tangannya ia gunakan untuk mengelus lembut pipi tirus hanbin.

Hanbin memejamkan matanya, menikmati sentuhan lembut yang diberikan oleh jinhwan.

"Hanbin... aku penasaran dengan sesuatu..."

Hanbin perlahan membuka matanya, menatap bingung pada jinhwan.

"Eum... beberapa waktu yang lalu, kamu selalu membicarakan tentang mawar hitam..."

"Kamu penasaran juga dengan postingan di akunku itu hm?"

Hanbin tertawa, ia sangat tau bagaimanapun postingannya di instagram pasti membuat banyak orang bertanya tanya.

"Akhir akhir ini kamu juga selalu membicarakan tentang mawar hitam bin..."

"Apa itu pertanda buruk?"

Raut khawatir jinhwan berbalas kekehan kecil dari hanbin.

"Kenapa harus pertanda buruk?"

"Aku tidak suka warna hitam hanbin..."

"Aku juga gasuka bunga mawar hitam"

"Tapi kamu bilang bunga mawar hitam itu fiksi kan?"

Jinhwan kembali berfikir, memang tiga hari yang lalu saat hanbin membicarakan mengenai bunga mawar hitam itu Jinhwan selalu mengingatkan hanbin bahwa mawar hitam itu tidak ada dan hanyalah cerita fiksi saja.

"Lagipula memangnya postinganku itu bunga mawar hitam?"

Jinhwan memutar malas matanya, hanbin memiliki rahasia.

Dan jinhwan tidak suka itu.

Hanbin yang melihat jinhwannya terdiam dengan raut wajah kesal langsung membawa jinhwan kedalam pelukannya.

Keduanya terdiam beberapa saat, masih sibuk dengan fikirannya masing masing.

"Tidur lagi mau?"

Mendengar pertanyaan itu, membuat kantuk jinhwan kembali datang. Ia lantas turun dari pangkuan hanbin dan langsung masuk kedalam selinut tebalnya.

Hanbin menutup jendela terlebih dahulu sebelum ikut masuk kedalam selimut bersama jinhwan.
...































...

Jinhwan tersenyum saat hanbin mulai memeluk tubuhnya dengan erat dari belakang.

Usapan tangan hanbin pada bagian perutnya juga membuatnya nyaman.

"Jinani..?"

"Hm?"

"Renaître de ses cendres"

Jinhwan tidak mengerti kenapa hanbin tiba tiba mengusap tatto dilengannya dan mengucapkannya dengan pelan.

"Kamu mikirin apa pas bikin tatto ini hm?"

Jinhwan sedikit mengelus tattonya sebelum menjawab pertanyaan hanbin.

"Kamu tau kan artinya bin?"

"Terlahir kembali dari abu..."

"Artinya, kita harus memulai sesuatu yang baru dengan lebih baik dan menjadikan kesalahan masa lalu kita sebagai pelajaran..."

"Benarkan?"

Jinhwan memukul lengan hanbin saat hanbin memotong kalimat yang akan menjadi jawabannya.

"Kalo udah tau, ngapain nanya sih nyebelin deh"

Hanbin terkekeh sebentar sebelum menarik tubuh jinhwan agar semakin rapat dengan tubuhnya.

"Arti mawar hitam juga hampir sama dengan arti tatto kamu.."

Jinhwan langsung berbalik menatap hanbin.

Jujur saja, mawar hitam itu benar benar membuatnya pusing juga penasaran.

"Mawar hitam itu simbol kesedihan hanbin..."

"Banyak yang mengartikannya sebagai tanda kehilangan yang mendalam..."

Jinhwan takut, dengan banyaknya yang mengartikan mawar hitam dengan pengertian yang buruk. Ia takut sesuatu yang buruk terjadi pada hanbin.

"Ada yang mengartikan mawar hitam itu simbol keberanian..."

"...Ada juga makna lain dari bunga mawar hitam yang mungkin terlewat olehmu sayang, mawar hitam juga berarti memulai sesuatu yang baru..."

"Sama seperti tatto kamu tadi.."

"...aku pengen memulai hidup baru sebagai hanbin yang baru..."

"Yang tentunya lebih baik lagi..."

"Aku akan kembali menemui mereka yang menungguku..." ucap hanbin yakin tanpa terbata.

Hati jinhwan menghangat, setelah hampir berbulan bulan kekasihnya itu seolah tidak memiliki semangat hidup.

Kini mata tajamnya mulai memancarkan kembali sinarnya.

"Nah gini dong semangat..."

"Banyak yang nungguin kamu naik stage lagi, termasuk aku.." jinhwan menepuk lembut pucuk kepala hanbin lalu memberikan kecupan kecil pada dagu hanbin.
...

























...

END

Boleh dikoreksi takut ada kata kata yang salah atau pengertian yang salah...

Tapi aku juga masih selalu mau ingetin kalo disini gausa terlalu dibawa serius...

Enjoyin aja oke?

BINHWAN SOFT  MOMENTS [✔]Where stories live. Discover now