Episode 5 : Mengapa Mama Terpilih Memiliki Penyakit Ini?

136 5 0
                                    

(Rumah Belajar KCSI Teens SMP Malabar,Bogor)

Dari dalam gedung stadion es itu terlihat keramaian anak remaja KCSI Teens SMP itu yang menyemangati para pemain klub hoki es itu melakukan latihan berlangsung.kak Jenny,kakak kelas 7 Cendekia itu mencetak gol bola hoki es itu sampai ke gawang.dengan lincahnya ia pun menjadi semakin bersemangat pada hari itu.kak Cindy yang ada di depannya itu terlihat bangga melihat sepupu kembarnya bisa sehebat itu.

"Widiihhh...good job Jenny," puji kak Cindy.

"Makasih,ya Cindy." kata kak Jenny menganggukan kepala kepadanya.

(Jl.Rumah Sakit Malabar,Bogor)

"Mama."

"Ada apa?"

"Penyakit apa yang mama miliki?"

Bu Aliya pun tidak menjawabnya.ia pun berusaha bertanya kembali soal penyakit tersebut.namun ia pun mulai menjawab pertanyaan dari anak itu.

"Mama kan udah bilang sama kamu,kan?ini hanya merupakan sebuah komplikasi yang dimiliki oleh kalangan orang dewasa.saraf motorik mama sedikit nggak seimbang sih." jawab Bu Aliya tersenyum.

"Tapi apa mama akan sembuh?" tanya Ali lagi.

"Tentu saja,Insya Allah!" jawab Bu Aliya polos.

"Bener nih mama akan bisa sembuh?"

"Masya Allah..apa yang kamu katakan ini,hah?kamu nggak usah khawatir.ini akan baik-baik aja."

(Kembali ke Rumah Belajar KCSI Teens SMP...)

"Jenny!jangan ngelamun aja dong!" tegur tante Ananta,sahabat lama yang satu grup persahabatan dengan Bu Aliya dan tante Niki dulu sekarang telah menjadi pelatih di klub hoki es remaja "Ice Hockey Junior High" itu.

"Iya,tante!" kata kak Jenny pun mulai bergantian melakukan latihan operan bola hoki secara simpel.sementara itu sesampainya di rumah,Bu Aliya masih mengkhawatirkan kondisinya yang perlahan-lahan akan memburuk.ia berpikir sejenak supaya mereka jangan memberitahukan hal yang sebenarnya terjadi kepada Ali.

"Aku pikir pokoknya kita jangan memberitahukan hal sebenarnya sama Ali dulu.kita nggak akan memberitahukan padanya apapun yang mengenai penyakit saya buat sekarang." ujar Bu Aliya. "Ini karena dia masih dalam memasukki masa menjelang baligh.setiap hari ada masa depan yang cerah di depannya.ini adalah waktu terbaik dalam hidupnya,kan?mama mau dia dapat menikmati hidupnya dengan keluarga bahkan semua teman-temannya di SD maupun di KCSI Junior."

"Ini adalah cobaan hidup yang begitu penuh kehidupan yang kadang-kadang membuatmu gugup.kamu bisa tertawa,bercanda,mengatakan hal-hal yang positif.itu adalah bagian terbaik dari kehidupan.dia butuh kasih sayang dari kamu untuk itu sepenuhnya." kata ayah berpikir jenuh.kini keduanya sudah mengerti saling berpendapat hal positif untuk kebaikan anaknya sendiri.

Rabu,20 Agustus 2014(Rumah Belajar KCSI Junior Malabar,Bogor)

Bunda

Dipopulerkan oleh Potret

Cover by Star Akhfa children choir

Kubuka album biru...
Penuh debu dan usang
Kupandangi semua gambar diri
Kecil bersih belum ternoda...

Pikirku pun melayang...
Dahulu penuh kasih
Teringat semua cerita orang
Tentang riwayatku...

Skip~

(Rumah Sakit PMI Klinik Afiat,Bogor)

"Perlahan-lahan saya akan kehilangan kemampuan untuk berjalan,dan terpaksa untuk tetap di tempat tidur.dengan tidak ada kemungkinan dapat pulih.untuk saat ini,jangan menceritakan apapun yang seperti itu kepada anak saya." jelas Bu Aliya kepada dokter Hamid selama menjalani kontrol tersebut.

Ali Rindu Mama di SurgaWhere stories live. Discover now