Episode 2 : Kenapa Harus Mama?

248 8 0
                                    

(Rumah Belajar KCSI Junior Malabar, Bogor)

Setelah apel hari pertama KCSI Junior, seluruh siswa anggota grup baru yang telah lulus akan dipilih untuk masuk ke pilihan empat kelas yang sesuai dengan kemampuan tim siswa selama ujian lalu. Tekno Boys akhirnya masuk di Kelas 3-4 Cendekia. Dan wali kelas 3-4 Cendekia yang akan menemani selama dua semester ini adalah Bu Dayang. Walaupun ia adalah Kepala KCSI Junior di cabang Bogor, selama ini ia pernah jadi guru Friendship English Class (Pelajaran Bahasa Inggris KCSI Junior) dan menjadi wali kelas selama 2 tahun berturut-turut.

"Baiklah anak-anak kelas 3 dan kelas 4 SD, Ibu akan menjadi wali kelas kalian di Kelas 3-4 Cendekia dan guru Bahasa Inggris di program Friendship English Class, dan Kepala Pengurus KCSI Junior cabang Malabar. Ibu harap mudah-mudahan tahun ajaran baru ini jadi lebih baik dari biasanya." terang Bu Dayang.

"Biasanya pelajaran Friendship English Class di KCSI ini lebih khusus. Tapi orang lain biasanya ini kayak pelajaran Bahasa Inggris di sekolah." bisik Khai kepada Ali. Ali menghentikan omongan Khai diam-diam.

"Diam, Khai. Fokus kalau Bu guru lagi berbicara!" pinta Muhammad Aqil Abdurahman,teman sekelompok Ali bicara pelan.

"Baik, Ibu akan mengabsen terlebih dahulu." kata Bu Dayang mengambil daftar absen di buku jurnal kelas. Bagi anak yang namanya di sebut,dia akan menunjukkan tangannya.

"Aina Qurratu Ayun kelas 3, hadir ya.. Alisya Nur Wulan kelas 4?"

Semua anak terdiam. Tiba-tiba Ali teringat seorang gadis periang dari SDN Bantarjati 2 yang mempunyai nama grup lawan jenis "Young 5" belum datang. Kemungkinan ia datang telat dari sekolahnya.

"Alisya kelas 4?"

"Selanjutnya Alif Sulistian Garuda kelas 4!"

"Saya hadir, Bu!" sahut seorang anak laki-laki polos bernama Alif dari kelas 4C SD Rimba Putra Ciomas.

"Allina Nurlaila Syakilla Yustiar kelas 4? ada yah.."

"Anita Khairunissa, bukankah kamu teman sekelompoknya Alisya, kan? kamu ada kabar dari temanmu, nggak?" tanya Bu Dayang kepada Anita, teman sekelompok Alisya.

"Nggak tahu.." jawab Anita tidak mengerti. Hampir saja tiba-tiba saja pintunya terbuka pelan. Rupanya Alisya dari tadi datang terlambat di hari pertama ia kursus.

"Assalamualaikum.." sahut Alisya pelan.

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.." jawab Bu Dayang.

"Astagfirullah, Neng.. Rupanya kamu datang telat dan melewati acara apel, ya sayang?" tanya Bu Dayang heran.

"Maafkan saya, ya Bu guru.. Habis pas aku lagi di jalan, aku lihat ada anak kucing di jalanan. Terus aku taruh di taman dekat rumah sakit. Jadi aku yang bawa dia ke Ibu kucingnya." jelas Alisya.

"Berani banget, ya Masya Allah.. Bisa megang kucing tapi baju seragamnya nggak kotor, kan? ya sudah kamu boleh duduk." kata Bu Dayang. Alisya pun pergi ke tempat duduk di samping teman sekelompoknya yang lain.

"Terima kasih, Bu.." jawab Alisya.

"Itu, kan cewek cantik pas ujian itu, kan? ciee.. Cemburu,ya?" tanya seorang anak laki-laki itu sekelompok dengan Young 5 bernama Ibrahim Qori Mustofa kepada temannya, Luqman Sudirman.

Sementara Bu Dayang masih mengabsen, Khai memandang ke belakang. Sosok gadis cilik di depan matanya yang membuatnya deg-degan saat diajak kenalan pada waktu itu pas acara apel MPLRB tahun ajaran baru.

"Bambang Rahayu Yusuf kelas 4, Bilqis Ratu Fadilla kelas 3, Budi Setiawan kelas 3, Cinta Valencia Paulus kelas 3, Diva Zahira Gunawan kelas 3,"

"Muhammad Ali Ghazali kelas 4,"

Ali Rindu Mama di SurgaWhere stories live. Discover now