KYRA

14 - Pertama dan terakhir 🍁

Pukul setengah tujuh malam...

Setelah menunaikan ibadah shalat Maghrib, seorang gadis kini sedang fokus menonton adegan film horor yang berada di layar laptopnya, ditemani beberapa cemilan.

Kemudian suara pintu kamar terdengar sadari tadi di telinganya tapi Kyra tetap tidak memperdulikan suara ketukan pintu tersebut.

Tok..tok..

Akhirnya pintu terbuka dan menampilkan wanita paruh baya yang sedang menatap tajam ke arahnya.

"Asik banget ya kayanya sampe enggak nyadar kalo ada wanita cantik seperti bidadari di depan pintu ini." Ucap Nadine.

Kyra yang mendengar kata bidadari sontak ia langsung menoleh ke sumber suara. "Bidadari dari jamban kali bunda." Ucap Kyra memutar bolanya.

"Eh kurang ajar kamu sama orang tua!" Kesal Nadine sambil berkacak pinggang.

"Yaelah bercanda bun baperan banget dah nih." Sahut Kyra sambil terkekeh kecil.

"Ada apa bunda ke kamar Kyra? mau nonton film bareng sini ga dilarang kok." Lanjutnya.

"Ogah ngapain nonton gituan ga bermutu! siap - siap sana katanya mau ke acara ulang tahunnya Freya, Daniel udah ada dibawah tuh nungguin kamu." Ucap Nadine lalu langsung menutup pintu kamar Kyra.

Dengan cepat Kyra menutup laptopnya dan beranjak dari kasur Queen sizenya melangkah kan kakinya menuju kamar mandi untuk menjalankan ritual mandinya.

"Pake lupa lagi kalo nanti ada acara dasar gue oon." Umpat Kyra kepada dirinya sendiri.

Selesai mandi Kyra langsung mengambil pakaian yang ia akan pakai untuk acara tersebut, sempat berpikir terlebih dahulu untuk memilih beberapa pakaian sederhana tak terkesan mewah dan ia tersenyum saat melihat kemeja panjang bermotif bunga kecil dan kaus hitam biasa.

Saat ingin memakai sepatu suara pintu terbuka dan ia melihat bundanya sedang berdiri menatapnya dengan tatapan penuh arti.

"Kok kamu pake baju yang kaya gitu sih?!" Ucap Nadine kesal saat melihat penampilan anak gadisnya itu.

"Emang kenapa? Ga boleh?" Tanya Kyra.

"Gak! Ganti pake dress yang bunda sempet beliin kemaren." Suruh Nadine dengan mengambil dress yang berada di lemari Kyra.

Kyra berdecak saat melihat gaun berwarna biru navy yang di berada di tangan bundanya, "Dih ogah mendingan ini simpel." Ucap Kyra kesal.

"Pake ga! Kalo kamu ga mau pake ga usah ikut nanti bunda bilang ke Daniel." Ancam Nadine dengan memberikan gaun itu ke tangan Kyra.

"Yauda yauda Kyra mau tapi ini pertama dan terakhir Kyra pake baju ginian!" Ucap Kyra.

Nadine tersenyum puas saat Kyra menerima dress itu walaupun dengan terpaksa. "Cepet ga pake lama kasian Daniel udah nunggu lama." Ucap Nadine diangguki oleh Kyra.

"Bun Kyra ga pede ah pake ginian mending pake yang kaya tadi aja!" Ucap Kyra pada Nadine saat melihat penampilannya di pantulan cermin.

Lantas Nadine menoleh ke arah Kyra dan melihat penampilan anak gadisnya dan tersenyum. "Anak bunda cantik banget ya ampun... Ga salah bunda beliin kamu dress." Ucap Nadine dengan perasaan takjub.

"Ini terbuka banget bun aku ga pede."

"Terbuka sedikit doank mah gapapa kali Ra nanti juga terbiasa." Ucap Nadine meyakinkan.

Dengan perasaan terpaksa Kyra menuruti kemauan bundanya itu.

^^

"YA AMPUN NAU INI KYRA TEMEN KITA?!" Bunga berteriak histeris saat melihat penampilan Kyra yang berubah drastis dan menurutnya ini benar-benar sangat langka.

Hingga kini semua mata tertuju pada Kyra menatapnya ada yang dengan tatapan takjub dan ada juga yang menatapnya dengan tatapan tidak suka.

"Bacot Lo bung!" Kesal Kyra.

"Niel anterin gue ke Freya ayo!" Lanjutnya tanpa memperdulikan beberapa tatapan dan ocehan dari kedua sahabatnya, segera ia menggandeng tangan Daniel untuk ikut dengannya.

"Ga usah pake narik tangan gua juga kali." Ucap Daniel melirik tangannya yang ditarik oleh Kyra.

"Bawel."

Kyra melihat Freya yang mengenakan dress dan memakai mahkota yang membuatnya semakin terlihat dewasa.

"Hai ka Kyra!" Pekik Freya memeluk Kyra dengan erat dan dibalas oleh Kyra.

"Kaka ipar aku cantik banget sih." Puji Freya.

"Kamu juga kok cantik malahan cantikan kamu Frey." Ucap Kyra.

"Ini buat kamu selamat ulang tahun ya semoga yang kamu inginkan tercapai." Lanjut Kyra memberikan sesuatu kepada Freya.

"Amin makasih loh ka." Ucap Freya menerimanya.

"Sama - sama."

"Ekhem." Daniel berdehem dan keduanya menoleh kearah sumber suara.

"Lo ngapain sih ganggu aja!" Kesal Freya.

"Udah kan? Cepaka cepiki nya?" Tanya Daniel.

"Apaan sih Lo niel yauda Frey aku mau kesana dulu ya." Ucap Kyra dibalas anggukan oleh Freya sembari melambaikan tangannya.

Disinilah Kyra sedang berada di tempat hidangan beberapa makanan dengan wajah sumringah. Daniel yang sadari tadi mengikuti nya kemana pun ia berada hanya diam datar.

"Niel Lo mau minum ga? Gue ambilin nih." Tanya Kyra.

"Gak." Jawab Daniel datar.

"Oh yauda bagus."

Lalu Kyra mengambil minuman untuk dirinya sendiri tanpa memperdulikan Daniel yang sedang menatapnya.

Seorang wanita dengan memakai pakaian dress warna merah marun menghampiri nya dengan membawa minuman, dengan sengaja ia menumpahkan minuman tersebut  sontak mengenai dress yang Kyra pakai.

"Ups! Sorry sengaja." Katanya dengan tersenyum puas.

#Bersambung...
______________________________________

Hai.. aku kembali👋
aku minta maaf kalo up nya lama😕  dan lagi - lagi aku kehabisan ide tadinya aku mau agak panjangan tapi maafkan otakku suka berhenti di tengah jalan 😄

Aku usahakan sekarang double up kok tungguin aja yaw <3

Kalo kalian suka jangan lupa buat vote ya.. setidaknya tinggalkan jejak kalian, jangan main kabur aja kayak doi😂

Thank you 😚

SEE YOU NEXT CHAPTER 💋