Bagian 6

15 3 0
                                    

Nama      :Devi Nur Wahyuni.
Akun wp : deviwahyuni16

"Giselle....!"ucap Davin mengahampiri Gisell.

Karena ada yang manggil, Giselle berbalik ke belakang dan menampakkan seorang cowok yang dikenalnya.

"Ada apa anda mencari saya? Belum puaskah anda menghina saya?"tanya giselle dengan tatapan sinis dengan tangan terlipat.

"Giselle maafin aku ,aku tau aku salah sama kamu ! Harusnya aku gak menuruti perkataan mama ku !"ucap Davin meraih tangan giselle dan menggengam tanganya.

"Anda baru menyadari kesalahan anda ? Dulu saat saya menyakinkan anda menjelaskan semua kebenaran bahwa saya gak pernah mencuri harta sedikitpun dari orang tua kamu. Saya mengakui bahwa saya anak napi,tapi saya gak berpikiran sedikitpun seperti itu. Ternyata siapa yang mencuri harta itu ? itu ulah mama kamu sendiri untuk menghancurkan hunbungan kita .Saya mencintai anda itu karena hati bukan dengan harta.Anda dulu sampai menghina saya orang rendahan gak punya hati !sekarang saya tanya yang gak punya hati itu saya atau anda??"ucap tegas Giselle.

"Aku mengakui giselle bahwa aku salah ! maafin aku ,aku ingin hubungan kita kembali seperti dulu,beri aku kesempatan lagi?"ucap Davin menunduk dan menyatukan tanganya dihadapan Giselle.

"Dengan  mudahnya anda mengucapkan kalimat itu, dulu saya memohon-mohon sama anda ? Tapi anda malah mengusir saya dengan hina !"ucap giselle.

"Baiklah !! kalau dengan hinaan kamu mau memaafkan saya,  saya akan menerimanya dengan senang hati ?"ucap Davin

"Saya gak akan balas seperti itu?walaupun kamu sudah mencela, menghina,merendahkan ,tapi saya gak pernah akan melakukan hal yang sama. Seperti kamu melakukan saya dulu ! "

"Jadi apakah  kamu mau memaafkan diriku?"ucap Davin menatap Giselle

Gissele menganguk ,walaupum berat hati  dia memaafkan Davin . Gisell mencoba ikhlas kan kesalahan-kesalahan davin yang diperbuatnya dulu.

"Be..beneran kamu mau memaafkan aku ??"ucap Davin menyakinkan anggukan Giselle.

"Iya Davin saya mau memafkan kamu !"ucap Giselle tersenyum.

Mendengar jawaban dari Giselle Davin langsung memeluk erat Giselle.
"Makasih Giselle !! Aku janji bakal bahagiain kamu setelah ini !"ucap Davin.

Gisell mendengar itu membalas dengan senyum.
Tiba-Tiba Davin  menarik tangan Giselle dan menyatukan tangan mereka dan berjongkok dihadapan Giselle.

Dengan perlakuan Davin ,Giselle tersontak kaget.

"Giselle Sauraf anastasya mau kah kamu menjadi kekasihku?aku janji akan membahagiakan kamu dan tak akan pernah membiarakan air sucimu ini keluar sedikitpun"ucap Davin

"Maafkan aku Davin aku tidak bisa menerima kamu ?"ucap Giselle.
Mendengar ucapan itu Davin tersontak kaget.Wajahnya yang sudah dilumuri senyuman sekarang harus menjadi mengerut.

"Kenapa tidak bisa Giselle apa kamu masih benci aku ?"ucap Davin heran
"Aku tidak membenci kamu tapi aku..."ucapan giselle terpotong oleh kehadiran seseorang.

"Giselle kamu disini ternyata?"ucap cowok itu.
"Rangga!!"ucap Giselle menoleh kekiri.
"Siapa dia?"tanya Rangga.
"Dia adalah Davin yang pernah aku ceritain sama kamu ?"ucap Giselle.
Rangga hanya membalas dengan anggukan.

"Davin kenalin ini Rangga dia pacar aku !"ucap Giselle memperkenalkan kekasihnya.

Davin tidak bisa berkata kata lagi harapan bersama Giselle sudah lenyap.Mungkin ini adalah balasan yang setimpal buat dirinya yang sudah melepaskan orang yang benar-benar mencintai dirinya.

"Saya Davin !"ucap Davin menyordorkan tanganya ke Rangga.
Mendapat uluran tangan dari Davin Rangga membalasnya dengan senang hati.

Lembar Kisah✔Where stories live. Discover now