THE SASAENG! √Nomin

36. Keep Looking Cartier

Update pertama minggu ini~ 

Nih, aku kabulin permintaan kalian supaya nana... baca aja deh xD

(------->> THE SASAENG! <<-------)
-CheonsAegi-

Saat dorm sepi, Dokter pun datang. Hanya ada Jaemin, Manajer Min dan Johnny di sana. Sebenarnya masih ada beberapa member lagi, namun Johnny memintanya untuk tidak berisik dan tetap di kamar. Selebihnya memiliki jadwal individu. Karena merasa ikut bertanggung jawab, Johnny bahkan meminta Manajer Jang -manajer yang lain- untuk membatalkan jadwalnya hari ini hingga mewajibkan dia membayar denda dengan uang pribadinya.

"Apa dia baik-baik saja?" tanya manajer Min yang nampak khawatir. Sekedar mengingatkan jika para manajer dan orang-orang perusahaan hanya tau tentang Jaemin yang diselamatkan oleh Sasaeng. Padahal faktanya berkebalikan.

"Secara keseluruhan tubuhnya baik-baik saja. Hanya..." dokter itu menggantungkan kalimatnya.

"Maaf jika saya lancang, apa sebelumnya Anda pernah berhubungan badan tanpa alat kontrasepsi?" Jaemin langsung menatap kedua mata dokter tersebut dengan bergetar.

"A-Apakah saya..."

"Ini masih dugaan saya setelah merasakan denyut jantung Anda." lalu beliau memberikan Jaemin benda kecil berbentuk panjang.

"Saya tidak yakin, tapi bisakah Anda mencobanya, Jaemin-ssi?"

"Ya Tuhanku, Jaemin.." lirih manajer Min sambil menutup mulutnya ketika dokter tersebut memberikan sebuah testpack pada Jaemin. Pria ini memang sangat menyayangi semua membernya, tak heran setelah Jaemin kembali di temukan ia sangat emosional.

"Lebih baik kita lihat hasilnya dahulu." ucap Johnny.

Jaemin pun turun dari kasurnya lalu pergi ke kamar mandi. Apakah benar dia bisa hamil? Bukankah dia pria? Permintaannya kala itu untuk memiliki bayi sebenarnya hanya untuk merangsang Jeno dan menggoda pria itu, namun tidak di sangka jika itu benar-benar terjadi. Walaupun Jaemin menginginkannya, apakah Jeno juga menginginkannya mengingat pria itu tidak terlalu stabil dengan emosinya.

Tangan Jaemin bergetar setelah benda itu menunjukkan garis 2 yang berarti ia sedang mengandung benih Jeno sekarang. Pria berdarah dingin yang tak kenal belas kasih.

Jaemin langsung membungkam mulutnya menahan tangisnya. Ia sangat khawatir sekarang. Apakah Jeno akan menerima anak ini?

Beberapa menit kemudian Jaemin keluar dengan wajah yang lesu.

"Bagaimana Jaemin?" tanya manajer Min yang membuat pria cantik itu memberikan hasil tesnya.

"Dokter, bagaimana ini bisa terjadi? Bukankah dia pria? Bagaimana bisa?"

"Memang kasus ini ada, namun sangatlah jarang. Kemungkinan besar ini faktor dari genetik yang di miliki Jaemin-ssi. Ia memiliki rahim namun tidak berfungsi secara penuh."

"Tapi... kenapa baru sekarang? Sebelumnya saya pernah melakukan dengan orang lain dan tanpa pengaman." ucap Jaemin lirih.

"Itu bisa terjadi karena ada sesuatu yang merangsang rahim Anda agar aktif untuk bisa di buahi. Apakah Anda mengonsumsi sesuatu, mungkin seperti obat tertentu saat hari berhubungan badan?"

"Obat?" tanya Jaemin yang kemudian membawanya pada kejadian hari itu.

~~~