22. Meet Her

34K 4.6K 1.2K
                                    

aku nge-stuck gaesss xD


(------->> THE SASAENG! <<-------)
-CheonsAegi


#Normal POV

Jeno mengajak Jaemin pergi ke pusat pembelanjaan untuk berbelanja bahan dapur. Mereka juga bersenang-senang dengan bermain di Game Center, terutama Jaemin yang nampak begitu ceria dan banyak bicara.

"Kau senang?" tanya Jeno sambil mendorong trolli dengan Jaemin di sampingnya.

"Tentu." sambil tersenyum lebar. "Terima kasih atas usahamu agar aku senang hidup disini." sambung Jaemin yang mendapat seringaian dari Jeno.

"Aku pernah bilang, bukan? Lakukan apa yang aku inginkan, maka kau akan baik-baik saja."

"Kapan aku melakukan apa yang kau inginkan?"

"Semalam, saat aku minta seks."

"I-Itu aku tidak ingin! Aku hanya mengijinkanmu menciumku!"

"Benarkah? Lalu siapa yang semalam memintaku untuk terus menyodok lubangnya tanpa henti hingga dia klimaks? Apa aku sedang bercinta dengan hantu jika itu bukan dirimu, Na Jaemin?"

"Hei! B-Bagaimana bisa kau bicara se-vulgar itu di tempat umum? Apa kau gila?"

"Siapa peduli? Mereka tidak paham bahasa kita."

'Ah.. benar juga.' batin Jaemin meng-iyakan. Kemudian matanya terpaku pada seorang bocah laki-laki yang begitu tampan dan menggemaskan sedang berjalan berlawanan dengannya.

"Jeno, lihat anak itu! Dia tampan sekali~"

DEG!

Mata Jeno menajam kala kembali melihat anak yang tidak ingin dia lihat lagi. Ketika dia ingin pergi, si Ibu dari anak tersebut sudah melihat Jeno lebih dulu.

"Hallo, you are so cute." ucap Jaemin dengan riang ketika anak itu menatap Jeno dengan ragu-ragu. Dia takut kejadian seperti di parkiran kemarin terjadi lagi, jadi anak itu hanya diam.

 Dia takut kejadian seperti di parkiran kemarin terjadi lagi, jadi anak itu hanya diam

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

"Sayang, apa yang kau lakukan? Ayo ke kasir." ucap Jeno yang sengaja menekankan kata 'Sayang' pada Jaemin.

"Oh? Sudah selesai? Bukankah kita ingin beli daging?"

"Aku akan beli di pasar, disini dagingnya sudah tidak segar. Mungkin akan membusuk. Aku tidak suka barang lama."

"Oh begitu.. um oke baiklah. Bye byee~" sambil melambai ramah pada Logan lalu pergi dengan Jeno. Jaemin juga tersenyum ramah pada Yeji dan di balas senyuman kaku oleh wanita itu.

Di mobil, Jaemin terus membicarakan anak yang ia lihat itu. Terus memujinya dan berharap jika menikah nanti ia ingin memiliki anak sepertinya.

"Aku akan menjadi Papa yang bangga jika memiliki anak seperti dia. Bagaimana denganmu? Bukankah anak itu tampan dan menggemaskan?"

THE SASAENG! √NominDonde viven las historias. Descúbrelo ahora