Yutubir [END]

Bab 16-Lombok- Day 2

—Snorkling at Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air.

Hari ini adalah hari kedua liburan mereka di Lombok. Sesuai jadwal yang telah di rencanakan, bersama pemandu tour, mereka akan melakukan snorkling di tiga tempat. Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Untuk mencapainya, mereka harus menyeberang dengan kapal dari Pelabuhan Teluk Nare. Perjalanan dapat ditempuh dengan kapal umum namun jika ingin perjalanan yang lebih privat, disarankan untuk memilih menyewa sebuah speed boat. Memang harus mengeluarkan biaya lebih mahal, tetapi perjalanan akan jauh terasa lebih nyaman dan cepat.

Cecilia mengarahkan kamera Go-pro yang telah dilapisi pelindung anti air ke arah laut. Saat ini Cecilia dan teman-teman yang lain sudah mengganti pakaian mereka dengan baju renang. Adel, Yosefin, Laila, Elsa, dan Cecilia memilih untuk mengenakan baju renang yang menutup seluruh tubuh. Kelima perempuan itu takut ada hewan laut menyeramkan yang dapat menggigit mereka, maklum baru pertama kali. Meski sebenarnya mereka tidak perlu terlalu khawatir karena snorkeling berbeda sekali dengan diving.

Perbedaannya tidak terlalu signifikan, hal yang paling menonjol adalah dari kedalaman air. Snorkling di lakukan di permukaan air dengan kedalaman satu sampai tiga meter, sedangkan diving bisa dilakukan di kedalaman dua ratus sampai tiga ratus meter, atau bahkan lebih dalam.

Berbeda dengan Keyla yang sudah cukup banyak memiliki pengalaman snorkling. Gadis itu dengan percaya diri mengenakan baju renang berwarna merah maroon tanpa lengan dan rok mini. Jangan berpikiran Keyla terlalu heboh karena semua orang bule yang snorkling kebanyakan bahkan hanya mengenakan bikini.

Mungkin karena efek sinar matahari atau hal lain, rasanya Cecilia harus mengenakan kaca mata hitam jika melihat ke arah Keyla. Lantaran kulit putih mulus gadis itu seperti mengeluarkan cahaya yang membutakan kepercayaan diri Cecilia.

Sementara Jack, George, Hans dan Dicky memilih hanya mengenakan celana renang dan memamerkan dada bidang serta abs berbentuk enam kotak di perut. Terlihat sekali ketiga pria itu berusaha mati-matian menjaga pola makan untuk hari ini. Terutama Dicky, sebulan yang lalu perut pria itu agak buncit tapi sekarang sudah kembali menonjolkan otot-otot yang tampak kokoh.

Jangan lupakan Figo, dia satu-satunya laki-laki yang mengenakan baju renang super safety. Jelas saja itu perintah Yosefin karena khawatir anaknya kenapa-napa.

Setelah menempuh waktu perjalanan selama tujuh menit, kapal mereka perlahan mulai berhenti. Tepat di tengah-tengah laut.

"Mohon perhatiannya," Mas Jono pemandu tour membawa beberapa peralatan snorkling. "Jadi kita telah sampai di Gili Trawangan. Untuk yang sudah maupun belum pernah snorkling, mohon tetap mendengarkan penjelasan saya terkait alat-alat ini dan juga hal-hal yang boleh atau tidak boleh di lakukan di dalam laut."