Bagian. 54

8.9K 528 59
                                    

_ HAPPY READING_

Valen dan yang lainya berada di salah satu hospital milik kediaman Henderson.
Valen yang Masih mencerna apa yang terjadi.
Dan yang lainya sibuk menghawatirkan keadaan bunga yang tiba tiba drop.

"Dad! Apa kata dokternya?" Tanya valen penasaran saat yosiro sudah keluar Dari rungan dokter yang merawat bunga.

Yosiro tersenyum tipis.
Lalu menusap kepala valen dengan sayang.

"Bunga gak papa,Dia coma trauma Dan despresi ringan!" Ucap yosiro.

"WHAT!! wait wait wait!"valen mencoba mencerna ucapan yosiro lalu mengangguk mengerti.

"Dad,Ini kotak Dari siapa sih!?" Ucpnya lalu mengambil sebuah kotak yang berada di tangan Iqbal.

Valen membukanya.

"WHATTTT!!" teriaknya keras saat mengetahui isi kotak tersebut.
Iqbal,galen,dan Shiva mendekati valen yang berteriak keras.

Ada apa? Itu yang berada di pikiran mereka.

Mereka menatap isi kotak tersebut. Seketika bola mata mereka membulat.

Shiva refleks menutup mulutnya yang terbuka lebar akibat terkejut.

Apa apaan ini!
Siapa yang meneror keluarganya hingga mengirimkan sebuah tikus mati yang telah hancur serta selembar foto anak kecil yang sudah terobek robek bagian wajahnya.

Tak lupa tulisan dengan tinta merah Di sebuah kertas melengkapinya "HANCURRRRRR!!" begitulah tulisanya.

"No! Apa apaan ini? Ini bukan nya fotonya bang galen ya??" Tanya valen memastikan. Galen menatap daddy nya yang sedang menundukan kepalanya.

Sebenarnya apa yang terjadi????

"I-tu buk-an fot-o gal-en!" Yosiro berkata dengan Nada bergetar.

Valen
Galen
Iqbal
Dan Shiva mengerutkan keningnya bingung.

Gak gak!! Jelas jelas ini foto galen waktu kecil. Lalu kenapa sekarang yosiro mengatakan bila itu bukan foto galen.

"Terus uncle itu foto siapa??" Tanya Shiva penasaran sambil menatap galen yang juga terlihat kebingungan.

"Itu foto g-alin!"
Ucap yosiro mereka semua kembali bingung.

Kenapa bertele tele sihh!!
Galin siapa??

Yosiro yang mengerti tatapan mereka langsung menghela nafasnya gusar.

"Gue bakalan jelasin ke kalian semua.
Tapi gak sekarang!" Ucap yosiro memberi tahukan.
"No no noDad kami butuh jawaban sekarang,bukan nanti atau kapapun itu" galen menyahuti.

Yosiro menghela nafas berat dan kemudian mengangguk.
"Ok fine! Dia kembaran kamu galen!" Ucap yosiro akhirnya to the point.

"WHATTTTTT!!" mereka semua serempak mengucapkan kata what! Hingga membuat suster yang sedang berlalu menegurnya bila diarang ribut di rumah sakit.

Ya itu sudah peraturan yang di khususkan semua orang termaksud pemilik hospital sekaligus.

"Gue bakalan ceritain kalau bunga udah sadar,Biar semua jelas and care!" Ucapan yosiro tak terbantahkan.

VALEN IS THE QUEEN AND THE SECRET [#BOOK 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang