part two✔

81.7K 3.7K 88
                                    

Happy Reading

⤵⤵⤵

Cloudy memang memiliki banyak followers. Mereka juga merasa terbantu dengan postingan-postingannya. Entah mulai dari ide berbisnis atau hanya mencari tempat santai untuk nongkrong saja.

Tak sedikit juga yang memberikan ide atau rekomendasi tempat-tempat lain yang belum ia kulik di kota ini.

Terkadang pun ia memposting princess-nya yang super imut hadiah dari Dimas beberapa bulan yang lalu. Dimas tak tahan mendengar rengekan adiknya yang meminta kucing betina. Bahkan mengalahkan rengekan anaknya sendiri yang meminta robot Bumblebee. Padahal usia Cloudy 21 tahun tapi ketika bertemu Dimas, kelakuannya menjadi bocah berusia 5 tahun.

Di kota ini Cloudy hanya mempunyai Dimas dan keluarga kecilnya. Bundanya tinggal di Bandung, kota kelahirannya untuk mengurus sang nenek. Dimas selalu terbuka dengan Cloudy, begitupun Bella-istri Dimas. Tak heran Cloudy sering menginap di tempat Dimas walaupun dia memiliki apartemen sendiri.

"Ah... Ga terasa gue diem disini dah dua jam aja. Balik dah, kali aja pikiran gue ga butek lagi liat tugas ga udah-udah" Keluh Cloudy sambil membereskan laptop dan tasnya.

"Bor, gue balik ya. Ngantuk gue" Pamit Cloudy pada Boris yang sedang berada dimeja kasir.

"Siap kak, titi dj ya" Jawab Boris sambil melambaikan tangannya.

"Ok. Thank's" Cloudy juga melambaikan tangannya pada Boris dan yang lainnya.

Cloudy langsung menstater motor sportnya dan tak lupa jaket kulit serta helm kesayangannya, Retro Simpson Bandit.

Dengan kecepatan sedang, ia membelah jalanan kota yang tidak kalah ruwet dengan pikirannya. 'Haah! Tak sabar rasanya ingin memeluk princess' dalam hatinya.

Hanya dia yang bisa menjadi moodboster-nya dikala kakaknya sibuk. Sedangkan Kaisar-keponakannya yang berusia 5 tahun lagi semangat-semangat sekolahnya.

⤵⤵⤵

Ceklek~

Pintu apartemen terbuka yang langsung disambut oleh princess. "Come to mama" Cloudy merentangkan tangannya memberi isyarat pada kucingnya untuk segera loncat kepelukannya.

Setelah puas mengusel-ngusel princess, tak lupa ia mengisi pet dish dengan Royal Canin Kitten.

Princess sejenis kucing Ragdoll, yang memiliki bulu lebat dan perpaduan dua warna, putih dan abu-abu.

Dilihatnya kamar yang sama seperti pagi tadi ia tinggalkan. Menjadi halu, serasa kasur dan bantal melambai-lambai yang ingin mengajaknya ke alam mimpi. Cloudy masih bisa menahan dirinya untuk tidak tidur, ia masih ingin berendam setelahnya baru ia beristirahat.

⤵⤵⤵

Suara lagu Welcome to the jungle membangunkan si pemilik benda pipih ini. Cloudy terperanjat mendengar handphonenya berbunyi. Masih setengah sadar ia meraba nakasnya disamping tempat tidur.

Cloudy tinggal di apartemen hanya seorang diri. Apartemen peninggalan sang Ayah, lumayan lah untuk menghemat budget. Apalagi kalau letaknya yang strategis.

Ayahnya dulu memiliki perusahaan di kota ini dan setelah meninggal perusahaan tersebut dilanjutkan dengan Dimas.

Sebenernya apartemen ini ingin dijual saja karena kenangan pahit tentang Ayah-nya. Selain sayang karena letaknya, apartemen ini memiliki tipe studio yang hanya memiliki satu kamar tidur. Lagipula dengan tempat tinggal yang tidak terlalu luas, ia bisa membersihkan sendiri tanpa jasa binatu.

My admirer of the little girl [END]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon