OMG - 4

149 18 1
                                    

10.35

Dobong-gu (Seoul)

Seorang laki laki berseragam khas pimpinan Militer itu berjalan ke kanan dan kikiri, entah apa alasan nya, yang jelas ia terlihat sangat bingung dan khawatir.

Dia adalah Jenderal Kim- saat ini ia berada di ruang pribadinya yang tak terlalu luas. Pikiran nya penuh. Dia bingung ingin melakukan apa, butuh banyak pertimbangan untuk menghadapi masalah mayat hidup ini.

Sejak malam pukul 2 pagi, seoul sudah mulai terinveksi virus mengerikan yang membuat sebagian masyarakat seoul menjadi mayat hidup yang kelaparan.

Sampai saat ini hanya Distrik Dobong lah yang cukup aman. Karena sebelum virus itu merebak ke Seoul bahkan ke Daerah Dobong, mereka lebih dahulu membangun sebuah benteng besar yang melingkari daerah Dobong sebagai antisipasi.

Namun hanya sementara, karena bisa diperkirakan benteng batu yang menjadi batas dan pelindung antara manusia dengan Mayat hidup itu cepat atau lambat akan runtuh.

Banyak nya zombie yang terus berdatangan dari penjuru daerah mulai mengepung dobong-gu dan berniat untuk menghancurkan tembok batu yang mulai retak itu.

Satu sampai tiga helikopter berdatangan, helikopter tersebut membawa beberapa manusia yang selamat dari distrik lain. Sedangkan lima helikopter lain nya sudah hancur beberapa jam lalu karena berbagai kendala.

"Jenderal kim" - seorang laki laki lain nya menepuk pundak jenderal Kim pelan. "Apa kau melamun?" - tanya laki laki itu dengan senyuman nya.

Jenderal kim mengusap wajah nya pelan, lalu menatap Letnan Jenderal nya itu sendu. "Maaf, apa kau mengatakan sesuatu?"

Letnan itu mengangguk, ia pun mendekat dan menatap Jenderal kim dengan serius.

"Kita harus segera membawa Masyarakat yang aman dari virus menuju Daejeon, Jenderal"

Jenderal kim mengerutkan dahinya, bingung. Seakan tahu dengan apa yang akan di katakan oleh Jenderal kim, letnan jenderal mengangguk.

"Saya sudah mendapatkan informasi dari Kota besar Daejeon. Kota itu telah bersih dari virus dan mayat hidup, saat ini mereka membuka pintu bagi siapa saja manusia yang tak terinfeksi. "

Benar. sejak beberapa minggu lalu, disaat virus itu belum menyebar ke Seoul, kota Daejeon lah yang lebih dulu terjangkit. Mereka memindahkan semua masyarakatnya ke kota lain untuk sementara, sedangkan kota Daejeon sendiri di bumihanguskan.

Hasilnya, saat ini kota daejeon sudah bersih. Meskipun pemerintah harus kerja ekstra untuk merapihkan daejeon dari puing puing bangunan yang telah hancur, namun kerja keras tak pernah mengkhianati hasil.

Saat semuanya sudah bersih dan aman, masyarakat dibolehkan kembali ke Daejeon. Meskipun banyak dari mereka yang sudah terlanjur nyaman mengungsi di Seoul atau kota lain yang masih aman sebelumnya.

Tapi sepertinya, Saat ini Seoul juga akan segera di Bumihanguskan.








11.02

Aula, Gedung 1

Tok~tok~tok

Taehyung mengetuk pintu aula yang sudah diganjal meja dari dalam itu dengan perlahan. Saat ini mereka sedang mengendap endap untuk kembali ke Aula agar tidak menarik perhatian Monster itu datang kemari.

"Hey teman, ini kami. Buka pintu nya" - ucap soyeon yang berdiri di samping Taehyung. Kakinya sudah pegal dan ia sudah tidak sabar untuk merebahkan diri.

Oh My God - ENDWhere stories live. Discover now