OMG - 2

190 19 4
                                    

09.02

R. Aula Sekolah (gedung 1)

"Sudah bisa?" - tanya Namjoon kepada Seokjin yang tengah sibuk dengan Handphone nya.

Seokjin menggeleng sebagai jawaban. Mereka benar benar dibuat pusing. Bagaimana bisa jaringan yang semula sangat kuat -apalagi di Seoul Korea Selatan- sekarang justru mendadak tidak ada sama sekali? Ah, dia merasa seperti kembali ke zaman batu.

Namjoon menghembuskan napas nya kasar. Dia menoleh kearah Soyeon -disebelahnya- yang sepertinya ingin mengatakan sesuatu kepadanya.

"Aku sudah mencoba menelfon Yuqi dan Miyeon. Tapi mereka tak menjawab." - kata soyeon sedih.

Minnie pun sama sedih nya. Ia sangat khawatir dengan keadaan Shuhua, Soojin, Miyeon dan Yuqi. Taehyung juga mulai merasa resah, ia tak dapat membayangkan bagaimana ketakutan nya Hoseok saat ini mengingat lelaki itu terlalu lembut dalam hal apapun, sama seperti jimin. Dari mereka ber enam mungkin hanya Yuqi, Shuhua atau Soojin yang setidak nya sedikit memiliki keberanian dalam hal ini.

Yoongi menggigiti kuku jarinya sendiri. Entah resah ataupun sedang berpikir, sepertinya Yoongi juga mulai merasakan gejolak aneh dihatinya.

Karena setelah beberapa menit menghalau para Monster mengerikan yang bisa kita sebut Zombie ini mereka langsung melarikan diri ke gedung aula sekolah.

Beruntung lah, di aula tidak kosong. Disana ada beberapa murid yang lebih dahulu bersembunyi ditempat yang luas itu. Terdapat dua pintu di Aula, namun pintu pintu beserta jendela sudah di kunci rapat bahkan di ganjal oleh meja dan lemari.

Aula ini bisa menjadi tempat persembunyian yang aman. Apalagi mereka tak sendirian, ada Soyeon, Minnie, Taehyung, Namjoon, Seokjin, Yoongi, Jungkook dan 9 murid lain nya. Cukup ramai tapi keadaan masih sunyi.

Mereka membuat lingkaran yang cukup besar disana, semua nya bergabung dan saling berbagi informasi.

"Aku yakin, ke enam sahabat kami masih hidup." - ucap namjoon disela sela pembicaraan mereka. "Mungkin sekarang mereka sedang bersembunyi ditempat lain" - lanjut namjoon dengan tatapan percaya. Ya. Namjoon percaya Jimin dan Hoseok pasti bisa membimbing Soojin, Yuqi, Shuhua dan Miyeon ke tempat yang lebih aman.

Na Jaemin, Salah satu dari mereka ikut membuka suara. "Beberapa jam lalu, aku sempat membaca berita di ponselku. Dalam kejadian seperti ini, biasanya akan ada Tim penyelamat yang akan membantu kita." - ucapnya sambil memperhatikan ponsel nya yang sekarang sudah kehabisan daya.

"Bagaimana kalau tidak?" - seorang wanita bernama Jennie langsung menyanggah. Sepertinya dia mulai ketakutan.

"Kita harus tetap bertahan hidup sampai para bantuan datang" -

Mereka kembali diam. Dalam beberapa menit, namun Soyeon tak bisa diam saja. Sedaritadi ia ingin menanyakan sesuatu. Maka dari itu dia langsung menatap kearah teman teman nya secara bergantian lalu berkata.

"Apa yang sebenarnya terjadi?" - pertanyaan soyeon membuat semua mata teralih kepadanya. "Bukan kah Seoul kota yang sudah aman? Bagaimana bisa monster itu juga ada disini?" - lanjut soyeon yang mengeluarkan seluruh pertanyaan yang menyangkut di otak nya.

Semua nya menggeleng dan tidak ada yang bisa menjawab pertanyaan soyeon. Kecuali satu orang,

"Aku curiga dengan laki laki yang tadi pagi di bawa ke UKS." - sahut Oh Sehun dengan tatapan yang sangat sulit di artikan.

Oh My God - ENDWhere stories live. Discover now