Chapter 02 - One Night Stand

24.8K 958 112
                                    

Dom : Chan!
Sub : Felix!

___________________________________________

⚠⚠⚠

Felix tengah kebingungan saat ini, sudah banyak lowongan bekerja yang coba ia cari, memang Felix dapat, hanya saja tidak banyak yang menerima pekerja dengan riwayat hanya sebatas lulusan SMA

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Felix tengah kebingungan saat ini, sudah banyak lowongan bekerja yang coba ia cari, memang Felix dapat, hanya saja tidak banyak yang menerima pekerja dengan riwayat hanya sebatas lulusan SMA.

Sialnya Felix harus dipecat dari toko tempatnya bekerja karena toko tersebut mengalami kebangkrutan akibat penipuan saat pembelian properti yang akan dijual kembali, alhasil, Felix tak memiliki pekerjaan apapun saat ini.

Uang tabungannya pun semakin menipis, oh ayolah, gaji Felix selama di toko bahkan hampir tak bisa disisihkan mengingat banyaknya keperluan hidup yang harus Felix penuhi.

Dirinya hidup sebatang kara di tengah kota metropolitan yang sangat padat, ayahnya telah meninggal saat bekerja di kontruksi bangunan karena ada besi penyangga yang goyang dan berakhir menimpa tubuh ayah Felix, dan ibunya, akibat ekonomi yang sangat di bawah, Felix harus menerima kenyataan jika wanita paruh baya yang sangat ia sayangi harus pergi akibat penyakit yang ia derita. Felix tak mempunyai uang untuk biaya pengobatan ibunya.

Ingin rasanya Felix meminjam uang tapi ibunya selalu menolak, mereka boleh tidak memiliki harta namun mereka masih memiliki harga diri.

"Apa yang harus kulakukan?" tanya Felix sembari mendongkakkan kepalanya, menatap gelapnya malam berharap kedua orang tua yang tengah berada di atas sana bersedia menjawab pertanyaan Felix.

Saat ini yang ia punya hanya tempat tinggal sederhana dan juga sebuah ponsel usang namun masih berfungsi dengan baik, itu pun merupakan hadiah dari bosnya dulu karena Felix sudah bekerja dengan baik.

Felix ingin menjual benda berwarna hitam itu, namun tak Felix lakukan karena ia sadar masih membutuhkannya untuk mencari lowongan pekerjaan dan iklan di media sosial, berharap ada yang mau menerima jasanya.

Felix sibuk termenung sembari duduk di bawah lampu jalan yang terpasang di depan sebuah minimarket, Felix tidak berbelanja, ia berada di sana hanya untuk menyambungkan koneksi wi-fi minimarket ke ponselnya. Felix bahkan tak mampu hanya sekedar untuk membeli paket data, membuatnya rela duduk seperti orang bodoh hanya untuk bisa online.

Ting!

Felix sedikit terlonjak saat mendengar notifikasi email dari ponselnya, dengan cepat dan harap harap cemas, Felix membuka pesan tersebut.

Felix membelalakkan matanya terkejut, itu sebuah tawaran pekerjaan.

Dengan harapan yang mulai muncul, Felix membaca serentet kalimat yang menyuruhnya datang ke salah satu alamat apartement untuk mendiskusikannya lebih lanjut.

Namun sepertinya ada yang aneh, gaji yang ditawarkan terlampau banyak dibanding pekerjaan yang harus ia lakukan. Di sana Felix hanya harus menemani orang tersebut selama semalam.

Fluffy [Harem Felix]Where stories live. Discover now