Mobile Legends Story

85. Lylia

Didedikasikan untuk prindafaly1010 :D

(Little Wizard , Mage)

"It's time to go to Eruditio, have some fun!"
"Saatnya pergi ke Eruditio, selamat bersenang-senang!"

Lylia dikisahkan menjadi seorang murid berbakat sekaligus ternakal Magic Academy. Kemampuannya menguasai sihir Black Magic membuatnya dapat seorang diri menangkap monster spesial, yaitu Gloom. Bukannya memusnahkannya, Lylia justru memelihara Gloom.

Suatu hari, Gloom merasa marah karena kemampuan majikan barunya diremehkan. Dia pun memanggil monster void lainnya dan melakukan serangan besar ke Magic Academy. Eudora sebagai seorang guru kewalahan menghadapi serangan tersebut. Lylia pun turun tangan dan mengeluarkan Black Magic untuk menyegel monster void di dalam tubuh Gloom.

Lylia juga merupakan salah satu murid yang berbakat di Magic Academy seperti Harley dan juga Eudora, dia juga termasuk gadis yang cukup nakal bersama dengan Harith yang juga terkenal nakal di Land of Dawn, guna mendapatkan pengakuan bahwa dirinya memang hebat dia seringkali menggunakan mangic yang menurut teman teman aneh di sembarang tempat.

Hampir di setiap saat dirinya membawa ketakutan daripada mengejutkan semua orang, dirinya juga seirng di salah fahami karena merupakan Black Wizard sehingga banyak dari temannya memanggil monster di magic academy dan sering untuk menangkap dirinya.

Rift War yang sangat di takuti oleh alam semesta ternyata masih menyimpan satu krisis berkepanjangan di Land Of Dawn. Monster void pada saatu itu muncul dimana mana, mereka terus mencari makan untuk hidup, terutama magic power.

Banyak dari penyihir lain di Magic Academy meminta untuk membunuh Lylia dan Gloom karena sangat mengganggu sekali, tidak perduli dengan kekuatannya, banyak serangan yang datang kepadanya namun tidak berhasil menjatuhkan dirinya, pada saat itu banyak sekali penyihir yang berkumpul dan membuat Gloom marah, karena kemarahan tersebut, Lylia dan Gloom malah memanggil banyak sekali monster void untuk muncul dan menjadi di luar kendali, karena kekuatan void yang memakan magic power, banyak penyihir kehilangan kekuatannya pada saat itu.

Sebagai mentor, Eudora merasa bertanggung jawab dan berusaha sekuat mungkin menahan monster void namun tidak memberikan dampak apapun. karena jumlah void yang sangat banyak, Eudora malah mendapatkan serangan pada saat itu, namun Lylia hendak menyelamatkan Eudora dengan berdiri di depan Eudora dengan kecepatannya dan serentak banyak void mundur karena perintah darinya. Semenjak itu keluarlah pemahaman bahwa Black Magic tidak selamanya jahat, semua tergantung kepada siapa pemakainya.