Chapter 17

5.8K 387 11
                                    

"Apa ini berkas yang kusuruh kemarin?" Tanya Taehyung pada Irene yang masih berdiri didepan mejanya.

"Iya, tuan muda"

"Kau boleh pergi"

"Baik". Irene keluar dari ruangan Taehyung dengan wajah kesal. Bagaimana bisa bossnya mengabaikan wajah cantik dan tubuh indah ini begitu saja.

Taehyung sibuk membaca berkas dan menandatanganinya saat Jungkook tiba-tiba meneleponnya.

"Hallo hyung?"

"Kookie? kenapa kau belum tidur hm?" Tanya Taehyung lembut. Disana pasti sudah malam saat ini, mengingat Korea selatan dan Amerika berbeda waktu 13 jam.

"Aku belum mengantuk hyung, apa hyung sedang sibuk?"

"Tidak, aku hanya sedang membaca beberapa berkas tak penting" Benarkah? bukankah itu berkas yang mempertaruhkan cabang perusahaannya?. Taehyung benar-benar tahu bagaimana cara menyenangkan kekasihnya.

"Kenapa hyung tak meneleponku? aku merindukanmu hyung, kapan kau akan pulang?"

"Pulang? aku baru-

Tok tok tok

Seseorang mengetuk pintu, mengganggu Taehyung yang sedang 'sibuk'.

-Tunggu sebentar" Ucap Taehyung pada Jungkook. "Masuklah"

Irene berjalan masuk sambil membawa secangkir kopi.

"Saya membawakan anda kopi tuan muda"

"Hn, letakkan disana" Ucap Taehyung singkat.

"Siapa hyung?"

"Itu tak penting Kookie. Jadi kau ingin aku pulang sekarang?"

Irene tentu mendengar nada lembut Taehyung yang keluar dari mulutnya, ia sedikit cemburu. Apa bossnya sudah memiliki kekasih?

"Saya permisi tuan muda"

"Ya, pergilah"

Irene melangkahkan kakinya keluar.

"Hyung, pulanglah~" ucap Jungkook dengan nada manjanya

"Hahaha, aku bahkan baru tiba disini kemarin Kookie" Taehyung tertawa kecil mendengar Jungkook yang sudah menyuruhnya pulang. "Apa kau sudah akrab dengan eommaku? dia pasti menyukaimu kan?".

"Ya, aku lupa! aku harus memarahimu hyung! kau meninggalkanku sebelum mengenalkanku pada orang tuamu!" Jungkook mulai marah-marah.

"Jadi... apa kalian sudah mulai akrab?"

"Tentu! eomma sangat baik"

"Eomma?" Apa Jungkook memanggil ibu Taehyung dengan sebutan eomma? Hahaha, lucunya.

"Um! aku akan mengirim sebuah gambar padamu hyung!"

Jungkook mengirim sebuah gambar, tunggu! bukankah itu...

"Kamarku? apa kau dikamarku?"

"Ya, kau benar hyung! aku menguasai rumahmu" apa Jungkook mulai mengantuk sehingga bicaranya seperti itu.

"Bagaimana bisa?"

"Kemarin eomma menyuruhku mampir ke rumahmu hari ini, aku kemari tadi sore dan eomma menyuruhku tidur disini malam ini, eomma bahkan menyuruhku tidur di kamarmu hyung"

"Apa kau sudah senang sekarang?"

"Hum! aku seperti sudah punya keluarga utuh hyung"

"Hah... ku benar-benar ingin memelukmu" Taehyung menarik nafas berat.

Im a Bad Guy [Taekook]Where stories live. Discover now