•Lo udah mulai suka ya sama gue???

4.2K 684 109
                                    

"Samlekom, wawan yang cakep ini datanggg!"

Ga ada sautan.

"WU, JUNGWUU!"

Masi ga ada sautan.

"JEONGWOO WOI KIMAK—"

"BACOTTTTT!"

Junghwan kaget pas lagi teriak tiba-tiba ada yang buka pintu balik neriakin dia pula.

"Ada apaan?"Tanya Woojin males, terus masuk kedalem rumah.

Junghwan nutup pintu kemudian ngikutin Woojin keruang tengah.

"Jeongwoo mana bang?"

Woojin duduk disofa terus nyalain tv pake remote.

"Ada dikamar, sono lah lo samperin. Itu anak kek cacing kepanasan daritadi gabisa diem gulang-guling atas kasur."

Junghwan mengernyit, "Kenapa?"

"Mana gue tau, emang gue roy chidori. Udahh sono lo samperin!"

Junghwan ngangguk terus jalan keatas tangga.

Sebenernya Woojin gatau kalo Jeongwoo tadi udah pergi dari rumah. karena pas Jeongwoo lari keluar kamar, Dianya lagi mandi sambil konser lagu itzy wannabe.

Gak lama Junghwan turun nyamperin Woojin. "Mana bang? Kok ga ada Jeongwoonya?"

Woojin yang hampir mejamin mata karena ngantuk, melek lagi. "Ya mana gue tau!"

Abis itu dia tiduran disofa.

Junghwan dalem ati, 'kalo bukan abangnya calon masdep, udah gue karungin terus masukin ke jurang ni anak!'

•••

Brak!!

"HEH E'EK!"

Haruto yang lagi main PS cuma ngelirik sekilas karena dia tau kalo Jeongwoo bakalan dateng kerumahnya.

Jeongwoo berdiri disampingnya dengan emosi yang udah sampe ke ubun-ubun. "MANA HP LO?!"

Otomatis Haruto nutup kuping. "Sakit bego! Gausah teriak-teriak napa! Sini duduk!"Katanya narik Jeongwoo buat duduk dipangkuannya.G

Disebelahnya, maksudku:)

"Ogah, lo pasti belum mandi ya?"tanya Jeongwoo, ogah-ogah tapi tetep aja duduk disebelah haruto. Dasar.

"Lo kali yang belum mandi, karena sibuk mikirin gue terus yekan?"Haruto ngomong gitu sambil nyender dikaki kasur dan fokus mainin ps lagi.

"Ge-er lo cimoy!"

"Enak aja ganteng gini disamain sama mbak jamet!"

"ah bomat, pokoknya sini mana hp lo?"

Haruto ngelirik sekilas Jeongwoo yang ngulurin tangannya. Dia berdeham, terus selonjorin kakinya.

"Jaminannya apa dulu Nih?"

"Eh anjeng! Gue jambak juga rambut lo lama-lama!"

"Apaan mainnya jambakan kayak cewe! Jotos kek biar keliatan manly!"

"Wah sialan! Nantangin lo?! Oke hayu kita adu jotos sekarang juga!"

Jeongwoo udah ancang-ancang ngelipat lengan panjangnya sampe siku.

Haruto matiin ps nya, percuma juga dia gak akan fokus mainnya. Karena ada kesayangan hwhw.

Kemudian dia ngehadap jeongwoo yang udah berkacak pinggang sambil naikin dagu angkuh.

"Disini tapi..."Kata haruto menyeringai terus nepuk-nepuk kasur disampingnya.

"Ay—EH?!"jeongwoo melotot, kemudian dia pengen nyekek haruto tapi budak jepang itu malah ketawa sambil nahan tangan Jeongwoo.

"SIALAN SEKALI YA MANEH!"

Karena tenaganya terkuras habis dengan tawa, Haruto nyerah langsung tiduran dikarpet. Yang mana malah bikin tangan Jeongwoo kepleset dan berakhir, bibirnya yang nempel dileher Haruto.

Shit.

"ANJ—"

Pas Jeongwoo mau bangkit, Haruto malah meluk kepalanya hingga kejadian yang sama terulang kembali.

"EMMMMM!"

Haruto ketawa geli, lehernya kerasa geter gitu karena bibir Jeongwoo yang dia paksa buat nempel kembali dilehernya.

Pengennya sih, dibibir Haruto.... Tapi.... Gatau dahh!

"Hahhh Bangsat, sesek napas gue bajingan!!"Pekik Jeongwoo setelah berhasil narik wajahnya menjauh.

"Lagi wu..."Kata haruto pelan.

Btw, posisinya masih sama. Jeongwoo yang mau lepas dari Haruto, dan Haruto yang makin ngeratin pelukannya.

"Gila lo, lepasin gue bangsat!"

Muka Jeongwoo merah, telinganya juga merah.

Gatau merah karena marah, atau karena malu.

Yang jelas pas Haruto pengen Jeongwoo natap dia balik, Jeongwoonya malah ngindarin kontak mata sama dia.

"wu, tatap gue coba."

Jeongwoo gak jawab, sebenernya dia lagi netralisir detak jantungnya.

"Wu, anjing! Gue cium juga nih!"

"Ap—"

"Lo udah mulai suka ya sama gue???"

Normal • HaJeongwooWhere stories live. Discover now