"Annyeong haseyo" seseorang menyapa Vio yang sedang focus pada layar laptopnya
"Boleh duduk disini?" tanyanya dengan suara sangat lembut
Vio kemudian mengalihkan fokusnya. Dan lagi-lagi ia terkejut melihat seseorang dihadapannya. Rasanya seperti tidak bisa bekata-kata, Vio hanya bengong melihat perempuan cantik yang saat ini berdiri dihadapannya.
"Ma..Mama Im? eh ma-maaf, tante. D-duduk tante...." Vio jadi grogi. Sekian lama bolak-balik cafe ini, baru kali ini ia dihampiri oleh pemiliknya, Mama Im.
"Hehe.. kata Siska ada pelanggan setia disini, saya jadi penasaran.." Mama Im membuka pembicaraan
"Annyeong.. namaku Vio" sambil grogi, Vio memperkenalkan dirinya
"ah iya.. Vio! Siska pernah sebut nama Vio.." tanggap Mama Im
"Ssi-siska?" tanya Vio bingung
"iya.. itu yang tadi antar pesanan Vio..namanya Siska" jelasnya
"ooo OOhhh itu.. mbak Siska itu.." Vio baru mengetahuinya.
Betul kata orang-orang. Mama Im benar-benar seperti bidadari! Kulitnya cerah, suaranya lembut, senyumnya manis, ramah dan cantik!!
Vio buru-buru menutup laptopnya dan membereskan jurnal-jurnal dihadapannya.
Melihat itu mama Im justru jadi merasa tidak enak
"eh..eh.. lanjutin aja kerjanya.. maaf tante jadi ganggu ya?"
"oh ani...engga sama sekali kok tante. Saya senang banget dapat kesempatan ngobrol sama tante.... hehe" Jawab Vio malu-malu.
"Tadi Siska kasih tau tante, kalo ada Vio disini, tante langsung buru-buru kesini" Jelas Mama Im
"Sebenarnya tante sudah sering perhatikan Vio, tapi tante tidak berani samperin, takutnya tante ganggu...... Karena kelihatannya Vio sedang sibuk.." tambahnya
"tante...engga ganggu kok! Vio seneng banget disamperin. Terima kasih, tante"
Keduanya kemudian saling bercengkrama, sesekali terdengar tawa, obrolan diantara keduanya nampak seru
--&--
"Jadi, Vio ahgase juga nih?" goda Mama Im. Vio hanya tersenyum malu-malu.
"Kenapa Vio suka dengan GOT7?" tanya Mama Im. Sepertinya pertanyaan ini adalah pertanyaan yang memang biasa Mama Im tanyakan pada pengunjung terutama ahgase.
Vio menceritakan awal mulanya mulai menyukai GOT7 hingga ia sangat mengidolakan JB. Mengetahui Vio sangat mengidolakan JB, Mama Im sedikit bercerita tentang keseharian JB dirumah dan beberapa cerita konyol lainnya.
"Terima kasih ya?" Ucap Mama Im. Vio bingung, terima kasih untuk apa? seharusnya Vio yang mengucapkan terima kasih, terima kasih atas waktunya Mama Im.
"Terima kasih sudah selalu mendukung JB. Tetap support JB ya?" tambah Mama Im
'Seharusnya Vio yang berterima kasih, tan. Terima kasih sudah melahirkan dan membesarkan anak sehebat JB' gumam Vio dalam hati
"Selalu tan!" Vio menjawab dengan penuh semangat
"hm..tante..."
"....terima kasih sudah me-meluangkan waktu untuk ngobrol dengan Vio. Vio senang sekali bisa ngobrol banyak dengan tante" ucap Vio kemudian.
"Jangan bosan kesini ya, Vio" Ucap Mama Im sebelum akhirnya pamit untuk memeriksa keperluan didapur.
--&&--
Mendengar cerita JB langsung dari Mamanya sendiri membuat Vio semakin mengagumi JB. Dan mengagumi Mama Im sekaligus.
