15. Kembali ke Masa Lalu

1K 118 10
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Disebuah lapangan outdoor Sekolah yang berada di China terdapat beberapa murid yang sedang melakukan kegiatan olahraga

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Disebuah lapangan outdoor Sekolah yang berada di China terdapat beberapa murid yang sedang melakukan kegiatan olahraga. Tak terkecuali dua orang pria remaja yang saat ini tengah duduk disebuah hamparan rumput hijau lapangan.

Dua pria tersebut adalah Arsen Sehun Dwipratama dan Park Chanyeol temen satu satunya itu. Mereka adalah warga negara Indonesia yang mendapatkan pertukaran murid di sekolah yang berada di China ini. Dua pria tersebut adalah siswa kelas 11 SHS yang sedang mengikuti pembelajaran olahraga.

"Eh taruhan yuk" Kata Chanyeol sambil memainkan rumput yang ia duduki.

Sehun langsung natap Chanyeol. "Taruhan apaan? Kalo gak asik gak kuy lah"

"Yah hun kali ini mah asik dah" Kata Chanyeol.

"Mobil Lamborghini keluaran terbaru sama 1 unit apartemen. Gimana?" Sambungnya sambil menaikan alisnya sebelah.

Merasa tertarik dengan hadiahnya Sehun langsung menanggapinya. "Apa?"

"Tertarik juga lo" Kata Chanyeol sambil ngelempar batu batu kecil ke Sehun.

Sehun berdecak kesal. "Udah cepetan apaan taruhannya"

"Gak sabaran amat sih. Mudah kok ini mah. Lo lihat kan kakak kelas cowo yang lagi duduk di bangku taman sekolah" Kata Chanyeol sambil nunjuk seseorang cowo yang sedang membaca buku di bangku taman sekolah.

Sehun memicingkan matanya untuk memperjelas penglihatannya. "Ah itu Kak Luhan"

"Iyah, nah menurut berita kalo dia tuh cowo yang bisa hamil. Percaya gak lo?"

Sehun tampak memikirkan perkataan temannya itu sebentar namun detik kemudian dia tertawa karena merasa lucu dengan pertanyaan Chanyeol. "Yah gak lah cowo mana ada yang bisa hamil"

"Nah makannya sebagai pembuktian gimana kalo lo deketin dia nah abis itu 'main' sedikit"

"Bajingan Chanyeol! Gue bukan gay anjir" Marah Sehun sambil mukul keras Chanyeol.

Temannya itu, Chanyeol langsung mengaduh kesakitan. "Ah ellah gak asik lo! Tadi katanya deal!"

"Gue kira balapan atau yang lainnya ternyata malah gini! Gak lucu Yeol!" Kata Sehun dengan suara tingginya yang sukses buat mereka berdua jadi pusat perhatian.

"Oh god! Suara lo Hun! Cuma pembuktian doang gue kasih waktu selama 1 bulan dah. 1 bulan itu lama loh yah" Final Chanyeol.

"Okay deal! 1 Lamborgini keluaran terbaru dan 1 unit apartemen" Kata Sehun dengan semangat yang membara.

Menurut Sehun waktu 1 bulan untuk dekat dengan kakak kelasnya itu, Xi Luhan mah mudah. Menurut analisisnya Luhan gampang jatuh cinta dan mungkin dalam beberapa hari Luhan udah jadi miliknya.

Yah untuk seukuran cowo, Luhan itu cantik dan manis, gak ada manly manly-nya, Kakak kelasnya aja berteman dengan spesies macam Do Kyungsoo dan Baixian Byun yang demennya dandan. Jadi, bagaimana orang orang gak beropini kalau Luhan adalah gay dan juga seorang pria yang istimewa. 

Dan tunggu aja pembuktian kalau Luhan adalah pria yang istimewa. Semoga aja itu tidak benar, yah kalau bener bisa langsung ancur masa depannya.

Jadi, gampang lah yah buat naklukin hati seorang Xi Luhan murid keturunan China itu.

🏘🏘🏘

Beberapa hari kemudian...

"Kak Luhan mau beli sesuatu gak sebelum pulang?" Tanya Sehun sambil masangin pengait helm yang Luhan pake.

Luhan tampak berpikir sebentar. "Oh yah pengen ke toko bakpao. Gak papa kan mampir sebentar ke sana?"

Sehun senyum manis ke Luhan sambil ngusap pipi Luhan lembut. "Gak papa kok. Aku mah rela nganterin kak Luhan kemana pun"

Luhan merona, pipinya tiba tiba terasa panas dan juga jantungnya berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya. Luhan bingung, pertanda apakah ini?

"Ayo naik, kak. Kenapa bengong di situ nanti kesambet loh kebetulan ini udah sore" Kata Sehun yang membuat Luhan sadar sama lamunannya.

Luhan langsung naik ke scooter milik Sehun kemudian Sehun langsung menjalankan motor miliknya itu dengan senyum yang menghiasi wajahnya.

Selama beberapa hari kedekatannya dengan kakak kelasnya, Luhan ternyata asik juga. Orangnya gampang banget diajak ngobrol. Yang Sehun suka dari Luhan selama beberapa hari ini adalah mata Luhan.

Sehun hampir tersihir oleh mata indahnya Luhan kalau dia tidak ingat soal taruhan yang dia buat dengan teman sialannya itu, Chanyeol.

Tidak pernah terpikirkan oleh Sehun kalau dia bakal ngajak kencan cowo.

Tapi akhir akhir ini melihat seorang wanita dengan payudara besar sudah tidak lagi menawan. Sehun malah jatuh ke pesona tubuh Luhan yang hampir semuanya berisi.

Sangat tidak terduga kalau Sehun bakal jadi mesum begini. Melihat tubuh seseorang dengan sangat detail dan juga membayangkannya. Benar benar ini bukan dirinya yang seperti ini.

Setelah perjalanan panjang dari sekolah menuju tempat bakpao. Akhirnya mereka sampai. Luhan lebih dulu turun dari motor Sehun dan langsung membuka pengait helm.

"Terimakasih Sehun. Kamu ingin ikut masuk atau tunggu disini?" Tanya Luhan.

"Aku tunggu disini. Silahkan tuan putri berbelanja"

Luhan tertawa sambil memukul pelan lengan Sehun, dia malu atas perkataan Sehun. "Kamu apa sih. Tolong tunggu disini yah aku akan masuk"

Sehun ngangguk dan Luhan langsung memasuki toko bakpao tersebut dengan senyum cerianya.

Halo! Nanti bakal di jelasin kenapa disini Luhan namanya Xi Luhan bukan nama Indonesia

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Halo! Nanti bakal di jelasin kenapa disini Luhan namanya Xi Luhan bukan nama Indonesia. Tapi kalo ada yang inget di chapter sebelumnya pernah sedikit di kasih spoiler dehh...

Stay helathy okay...

EXO is EXO

Duda Tetangga Sebelah; HunHanWhere stories live. Discover now