🏵️Three

2.6K 189 4
                                    

"Jung kumpul kuy" ujar Akim seraya menepuk pundak Jungkook.

"Iya nih kita udah lama gak nongkrong lama juga gak nonton bareng"

"Masih aja ya jim otak lo penuh dengan gituan" ujar Akim.

"Maksud gue nonton di bioskop bego, otak lo aja yang kotor kim" bela Jimin sambil terkikik.

Jungkook hanya memperhatikan kedua temannya itu yang sedari tadi tak ada habisnya berdebat.

"Gue gak bisa ikut kalian" ujar jungkook alhasil membuat kedua temannya menghentikan perdebatan mereka.

"Gak seru lo" ujar jimin dengan muka di buat lesu di cemberut-cemberutin gitu.

"Najis muka lo jim" ledek Akim namun tak dihiraukan oleh Jimin.

"Kenapa bro tumben banget si lo?" tanya Jimin.

"Gue di suruh belajar sama guru privat. Pasti noona menyebalkan itu udah sampek di rumah gue"

"Cantik gak jung guru privat lo" tanya Jimin.

Pletak

"Sakit bego banget lo kim, kasian pala gue kalo benjol gue gak tamvan lagi" ujar Jimin seraya mengusap usap kepalamya yang abis dijitak Akim.

"Najis lo, masih juga tamvan gue" ujar Akim.

"Gue tamvan kayak Jimin bts nah lo kek Sapri"

Jungkook yang lelah mendengar perdebatan memutuskan meninggalkan Akim dan Jimin yang masih asik debat.

"Sialan lo jim" ujar Akim.

"Gimana jung cantik kagak guru lo" ujar Jimin seraya menolehkan kepalanya ke arah jungkook.

"Loh jungkook mana kim"

"Mana gue tau lo yang sebelahnya"

"Bacot" ujar Jimin.

Emang ngeselin ya jimin tanya di jawab baik-baik eh nyolot mulu sama Akim. Untung akim baik hati.

•••

Jungkook baru saja sampai di rumah miliknya namun tak lama ketenangan terusik kala muncul noona menyebalkan di balik pintu kamarnya.

"Mau apa lagi hah?" tanya Jungkook kala Lisa memasuki kamar jungkook.

"Belajar lah bego yakali nyari belut" tutur Lisa ketus.

"Ogah mending lo balik sana ke tempat asal lo" ujar jungkook, namun Lisa hanya diam di tempat dan tersenyum miring.

"Gue bakal tinggal disini"

Spontan ucapan Lisa membuat jungkook terkejut bukan main.

"Gue bakal tinggal bareng Nona menyebalkan" batin jungkook.

"Kenapa juga lo pake tinggal disini sih ganggu ketenangan gue aja" ujar jungkook namun Lisa hanya diam tak menyahutinya.

Dengan perasaan kesal jungkook mulai menaiki anak tangga, sedangkan Lisa hanya terkikik melihat jungkook yang kesal akan kehadiran dirinya.

•••

Pukul sudah menunjukkan pukul 16.00 namun Jungkook tindak turun guna belajar, alhasil membuat Lisa kesal bukan main sebab ia sudah menunggu jungkook turun. Lisa pun mulai menaiki anak tangga guna memanggil kookie-yaa si debay menyebalkan itu.

"Huh dasar pemalas" gerutu Lisa saat sudah sampai di kamar jungkook yang melihat yang empunya dengan santainya masih tidur.

"Woy bangun jangan molor mulu" teriak Lisa seraya melemparkan bantal berkali-kali hingga membuat jungkook terbangun tapi matanya masih setia tertutup.

"Gue masih ngantuk noona jangan ganggu" ujar Jungkook lalu mulai kembali tidur.

"Kalo lo gak bangun gue bakal telpon mama lo" ancam Lisa, sedangkan Jungkook segera bangun seraya mendengus kesal.

Setelah Jungkook bangun dari tidur ia langsung masuk ke dalam kamar mandi, Lisa keluar dari kamar jungkook dan membawa buku-buku Jungkook lalu menuju ruang tamu guna menyiapkan materi yang akan di pelajari si Jungkook.

Lisa hanya membuka buka buku milik jungkook seraya menunggu jungkook datang.

"Mau belajar apa?" tanya Jungkook saat sudah tiba di hadapan Lisa.

"Besok lo ada ulangan apa?" tanya Lisa.

"Kepo banget si lo kek dora" ketus Jungkook soalnya dia masih kesel sama Lisa yang udah bangunin dia saat mimpi indah.

"Gue gak bercanda" kesal Lisa.

Ide jahil pun mulai muncul di otak jungkook.

"Jadi lo maunya di seriusin ni" goda Jungkook pada Lisa seraya mendekatkan wajahnya ke wajah Lisa. Lisa hanya diam mematung tubuhnya rasanya seperti membeku tak bisa di gerakan.

"A-a-apaan sih lo gak jelas tau" ujar Lisa gugup seraya mulai menjaukan wajahnya dari jungkook.

"Ya di jelasin dong sayang" ujar jungkook seraya mengerlingkan matanya nakal ke arah Lisa.

"Sialan gue jadi gugup gara-gara si manja" batin Lisa.

"Lo ngomong lagi gue gampar jung" ujar Lisa seraya mengarahkan buku tebal yang ia pegang ke arah jungkook.

"Bilang aja lo senang kan gue gituin" ujar jungkook.

"Najis mending gue di godain tukang cilok daripada debay manja kek lo iuh" ujar Lisa seraya mengibaskan tangannya jijik padahal aslinya bohong.

Jungkook mendekatkan kembali wajahnya ke wajah Lisa, tangan nya terulur menangkup pipi Lisa. Tanpa sadar Lisa mulai memejamkan matanya.

Puk

"Pipi nya merah" ujar Jungkook seraya menepuk pipi Lisa lalu tertawa puas melihat lisa yang menahan kekesalannya.

"Sialan"






Follow, Vote dan Komen
Semakin banyak vote semakin cepat update:)

Spoiled Boyfriend [Lizkook]Where stories live. Discover now