[TELAH TERBIT]
Taehyun selalu bilang dia bahagia saat bersamaku. Tapi, sikap dinginnya selalu membuatku meragukan apa yang dia ucapkan. Bukannya aku tidak percaya pada kekasihku itu, tapi karena kita jarang berkencan dan terlihat tak saling menyapa...
Mungkin bisa dibilang aku dan Taehyun sama sekali tidak dekat saat di sekolah. Tapi entah badai dari mana laki-laki itu mendadak mengatakan cintanya padaku di hadapan teman sekelasku waktu itu. Aku saja hampir tersedak spidol saat sedang menulis di papan tulis dan Taehyun tiba-tiba datang membawa sekuntum bunga mawar.
Aku akui kalau Taehyun ini sebenarnya sudah kukagumi sejak memasuki sekolah menengah. Dia tampan, matanya besar, dan hidungnya kelewat mancung. Siapa yang akan menolak pesonanya saat dengan beraninya pemuda itu menyatakan cintanya padaku yang sukses membuat semua perempuan sekelasku menjerit.
Lagipula aku juga menyukainya, jadi ini peluangku untuk bisa lebih dekat dengannya. Lalu apa salahnya kalau aku menerimanya?
Awalnya, aku mengira hubungan ini akan berjalan manis seperti drama yang sering kutonton. Tapi semenjak kenaikan kelas duabelas dan hubungan kami waktu itu baru menginjak tiga bulan, Taehyun yang dikenal dingin ternyata lebih dingin yang kukira. Aku tak tahu kalau ternyata sikapnya itu juga ditunjukkan kepadaku dan mungkin malah lebih parah lagi.
Taehyun lebih suka menghabiskan waktu dengan teman-temannya yang lain. Bukan maksudku untuk menghalanginya untuk berkumpul dengan temannya. Tapi, sudah sebulan ini kami tidak saling sapa atau mungkin jalan bersama. Pesan yang selama ini dikirimnya hanya singkat-singkat saja padaku.
Dia terlihat tak mempedulikanku saat berpapasan dan bertingkah seperti tak mengenalku sama sekali. Aku tidak berani bertanya padanya kenapa kami jarang berkencan dan kenapa juga tidak saling sapa. Daripada bertanya padanya aku lebih memikirkan diriku sendiri kalau mungkin aku ada kesalahan padanya.
Di kelas, aku lebih banyak merenung dan banyak temanku yang mengira kalau aku sudah putus dengan Taehyun karena melihat kami berjauhan. Padahal aslinya tidak ada kata putus sama sekali. Aku mungkin juga berpikir kenapa tidak mengakhiri hubungan ini.
Tapi aku tidak bisa, aku sudah terlanjur jatuh terlalu dalam. Tak peduli Taehyun dingin terhadapku atau tidak, aku yakin dia masih peduli dengan hubungan ini, denganku, dan juga dengan perasaanku.
"Taehyunie ... saranghae ...."
" .... "[]
***
[𝐁𝐎𝐎𝐊 #𝟏]
Care [Kang Taehyun]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![Care [Kang Taehyun]](https://img.wattpad.com/cover/209171746-64-k136636.jpg)