*****
"mau kemanaaaa?" tanya leah dengan bahasa Indonesia nya
Taehyung yang sedang menyisir rambutnya menatap leah dari pantulan cerminnya "sebentar, jungkook memintaku untuk menemaninya kerumah sakit"
Bibir leah mencebit kesal "ga! Ga boleh pergi!" kata leah
Taehyung menghela nafas lalu memutar balik tubuhnya "sebentar saja sayang, setelah itu aku akan pulang"
"ya ga boleee tapi!!!!! Dia kan punya pacar!?!" leah menatap taehyung jengkel
"iya aku tau tapi--"
"yaudah ga usah pulang lagi!" ancamnya
Huh leah jika sedang uring uringan memang menyebalkan, ingin sekali rasanya taehyung mengumpat istrinya itu, tapi mana berani dia
"ya sudah iya, aku tidak akan pergi" katanya dengan nada bicara sedikit kesal
"ya ganti bajunya dong! Kan cuma dirumah doang"
"ngapain baju bagus bagus!?" protes leahTaehyung kembali menghela nafas lalu membuka satu persatu kancing kemejanya, "mamaaaaa!!!!!" teriak v
"taehyung liat anaknya sana gih" titahnya, wanita itu sedang asik mengganti ganti Chanel tv sambil berbaring diatas tempat tidur
"leah tapi v memanggilmu--"
"ya jawab aja terus, belom aja ni remot melayang"
Buru buru taehyung membuka lemar bajunya, mengambil selembar kaus santai, memakainya lalu keluar dari kamar untuk menemui anak sematawayang itu
Dirumah sakit tempatnya bertemu dengan taehyung jungkook mundar mandir kepanikan menunggu hasil lab laboraturium yang dari dua hari yang lalu di berikannya kerumah sakit
Tangannya gemetar, begitu juga kakinya, jungkook paling dekat dengan taehyung jadi saat ini dia hanya membutuhkan taehyung, Sebenernya jungkook membutuhkan leah saat ini, tapi apa daya leah masih marah dan masih belum mau berbicara dengannya
Jungkook berdecak kesal karna taehyung belum juga muncul dari jam yang mereka tentukan, dikeluarkannya benda pipih canggih dari saku jeansnya
Setelah memencet nomor Ponsel taehyung jungkook menempelkan ponselnya ditelinga kanannya
"hal--"
Belom selesai jungkook berbicara taehyung sudah bersuara "mianhae mianhae leah tidak mengijinkanku untuk keluar rumah"
"aih hyung!" protesnya
"mianhae jungkook-ah kalau aku keluar leah bilang aku tidak boleh kembali kerumah lagi" cicitnya dramatis
"aih sudahlah, sampaikan maaf ku padanya. Setelah ini aku akan menebus kesalahanku padanya"
"yaya ba--
---PAPAAAAA!!!! "
"jungkook-ah mianhae v memanggilku, annyeong!"
Pip
Jungkook mengusap wajahnya dan tiba tiba ada suara yang memanggilnya
"atas nama jeon jungkook"
Jungkook menoleh "ya saya" sahutnya
Suster cantik itu menghampirinya, ditangannya ada sebuah map putih ditangannya "ini hasilnya tuan"
Jungkook menatap map itu dan wajah Suster cantik dihadapannya bergantian, "semua hasilnya ada didalam tuan, silahkan lihat"
Pelan pelan jungkook mengambil alih map itu lalu membukanya dengan perasaan campur aduk
Matanya menyipit, jungkook sama sekali tidak mengerti dengan hasil lab yang ada ditangannya, semua hasil terhighlight warna biru
"suster maksud semua ini apa? "
"silahkan ke ruang dokter song tuan, beliau menunggu disana"
Jungkook mengangguk lalu suster cantik itu mengantar jungkook keruang dokter song
Didepan ruang dokter song hati jungkook berdebar tak karuan, "silahkan masuk tuan" kata suster itu
Jungkook masuk kedalam dan segera duduk dihadapan dokter song "selamat pagi tuan" sapa dokter song
Jungkook mengangguk "ne pagi dokter" balasnya
Suster cantik itu memberikan map hasil lab jungkook kehadapan dokter song "hasilnya dokter"
Dokter song segera menerima dan membukanya "jadi bagaimana dokter?" tanya jungkook dengan suara sedikit bergetar
"a-apa maksud dari highlights biru itu?"
Dokter song mengarahkan hasil itu kehadapan jungkook "highlights biru ini menandakan bahwa park eunwoo adalah anak biologis dari jeon jungkook"
Deg
"a-apa?"
Mata bulat jungkook memanas, "d-dokter a-apa hasil ini akurat?"
"ma-maksudku i-ini kan hanya dari sikat gigi, b-bukan sample darah"
Dokter song mengangguk paham "betul tuan, tapi test dna bisa dilakukan dari potongan kuku, helaian rambut, sikat gigi dan sample darah"
"dan selama saya menangani kasus seperti ini, hasil dari test dna yang menggunakan sample darah, sikat gigi atau pun yang lain hasilnya 99.99% akurat!" jelas dokter song
"ja-jadi eunwoo a-adalah anak kandungku?" gumam jungkook dengan air mata yang siap tumpah
Hari ini lily berjanji akan mengajak eunwoo berbelanja ke super market, maka dari itu pagi ini mereka mandi bersama
Lily sedang menyisir rambutnya "eomma dimana sikat gigi ku?" tanya eunwoo yang sedang berdiri diatas kloset
"disana woo, ditempat biasa Eomma meletakkan sikat gigi"
Eunwoo mencodongkan tubuhnya kearah washtafel "tidak ada eomma "
"jjinja? Jadi dimana kau letakkan sikat gigi mu sehabis sikat gigi semalam?" tanya lily masih dengan menyisir rambutnya
Eunwoo mendadak menunduk "mianhae eomma, su-sudah 2 h-hari aku tidak menyikat gigiku"
Lily melotot garang "jjinjayo!?"
Eunwoo mengangguk takut takut,
Trak
Lily membanting sisir yang ada ditangannya kedalam washtafel "PARK EUNWOO!" katanya marah
"minahae eomma a-aku malas" gumamnya sembari memainkan jari jarinya
"aih jjinja" dengus lily sebal
Lily membuka loker kecil yang ada dikamar mandi, disana tempatnya menyimpan alat alat mandi, lily mengambil sikat gigi baru dan memberikannya pada eunwoo
"nah sikat gigimu yang bersih!"
"ne eomma"
Boy with luv; JJK.ver
YOU ARE READING
[i]boy with luv - (김태형 & 전정국.VER COMPLETED)
Fanfiction#1.euiwoong #7.produce101s2 #7.seonho #10.jinwoo #140.bighit #543.ff "jangan taehyung! jangan!"kataku sambil menangis taehyung menatapku dengan wajah marahnya "apa yang kau maksud dengan jangan?! ini anakku! sampai matipun akan kuperjuangkan!" "aku...