10. AURORABOREALIS • KISAH TERSEMBUNYI

Start from the beginning
                                    

Aurora menurut. Dia menatap Alister. Namun aneh justru cowok dihadapannya hanya diam saja.

"Kenapa?" tanya Aurora

"Nggak apa-apa."

"Ih ditanya kok kayak gitu."

"Nggak enak kan digituin?"

Aurora menyernyit, "maksudnya?"

"Itu yang dirasain cowok pas nanya ke cewek cuma dijawab nggak apa-apa, sebel kan?"

"Apaan sih, nggak jelas banget jadi orang."

Aurora melanjutkan jalannya.

"Eh Ra kok gue ditinggal," decak Alister sambil menyeimbangi langkah Aurora.

"Lo ngapain sih ngikutin gue?"

"Lo kenapa pake masker?"

"Oh ini, gue lagi sakit jadi kata mamah takut nularin temen jadi gue disuruh pake masker."

"Oh gitu."

Alister menghadang langkah Aurora dan kemudian merengkuhnya sebentar.

"Get well soon Dear," bisiknya.

Setelah itu, Alister tersenyum dan meninggalkan Aurora yang masih terpaku.

"Gila tuh orang," gumamnya.

"Aurora!"

Teriakan itu cukup memekikan telinga perempuan yang selalu bersurai rapih diikat itu.

"Nggak usah teriak-teriak kali Alana. Gue nggak budek tau."

"Hehe..maaf Ra, gue pikir lo nggak denger."

"Ada apaan sih?"

Alana mendekatkan tubuhnya ke Aurora dan berbisik,"lo ditunggu Malvin di gerbang belakang."

"M-Mal-Malvin?"

"Iya, anak Tanujaya. Lo kenal dia?"

"Eng-nggak kok. Bukan gue kali."

"Tapi tadi gue dikasih tau Mawar anak OSIS, katanya Malvin nyariin lo."

"Ngaco tuh, nama Aurora kan nggak cuma gue, lagian gue kan murid baru, gue aja belum kenal anak-anak Pangeran semuanya, masa gue tiba-tiba kenal anak Tanujaya."

"Iya juga sih ya, ada benernya, mungkin yang dimaksud itu bukan lo kali."

Aurora mengangguk.

"Udah yuk ke kelas," ajak Alana.

"Yuk."

"Eh Ra, lo kenapa pake masker?"

"Gu-gue sakit, jadi takut nularin aja."

"Oh gitu."

Mereka berjalan menuju kelas bersama.

🌈🌠

"Malvin? Ngapain lo disini?" heran Siska ketika melewati gerbang belakang.

Karena sekarang waktu sudah menunjukan pukul 7.15, dimana bel sudah berbunyi, maka Siska lebih memilih lewat gerbang belakang.

"Eh Siska? Lo telat?"

"Ya menurut lo, kalo gue nggak telat nggak bakal deh gue lewat sini."

Malvin menganggukan kepalanya dua kali.

"Lo sendiri ngapain disini? Lo tau kan mata-mata Kingston bisa aja ngasih tau ke Rey dan lainnya kalo ada lo disini."

"Iya gue tau, lagian yang di depan gue sekarang bukannya anak Kingston juga kan? Kenapa nggak lo aja yang ngasih tau ke Bos lo."

AURORA BOREALIS [ ✓ ]Where stories live. Discover now