Wano's Story, Zorobin ✅️

Part 2: Masa itu?

[Flashback]

Kapal Thousand Sunny

"Sanji....aku lapaaaar!!"

"Yaampun, kau baru saja makan takoyaki 30 biji Luffy!" Sanji berkacak pinggang. Dia benar-benar pusing dengan perut karet kaptennya ini.

"MAKAN! MAKAN! MAKAN! MAKAAAAAN~!!" TIdak hanya Luffy, Usopp dan Chopper pun juga ikutan meminta makanan kepada Sanji.

"Iya iyaaa....tunggu sebentar. Akan ku buatkan makan malam dari hasil buruan kalian tadi"

"YATAAAAA!"

"Kapal ini, entah pagi siang dan malam selalu ramai ya" Ucap Robin sambil membaca buku ditemani kopi hangat dan sandwichnya.

"Yaaah, kalau kapal ini tidak ramai, bisa menjadi tanda keajaiban dunia." Nami menatap malas ke arah trio baka yang sedang menari-nari ga jelas.

"Tapi aku supeeer menyukai keramaian ini, awww~" Ucap franky dengan pose super khasnya.

"Franky, kau sama saja bodohnya dengan mereka."

"Aww jangan memujiku seperti itu Nami~"

"ITU BUKAN PUJIAN BODOH!!"

"Fufufu, sudahlah tidak usah ribut"

Karena penasaran dikapal ramai sekali, seorang pendekar pedang yang sedari tadi tidur pulas di menara pengawasnya sampai terbangun dan langsung turun kebawah. Yang dia lihat sekarang adalah Luffy, Usopp, dan Chopper tergeletak sekarat karena dipukul Nami sampai benjol tiga tingkat.

"Wow, pemandangan yang mengenaska-"

Belum selesai bicara, dia melihat Nami menyeret tidak manusiawi trio baka menuju ke arah kemudi kapal.

"Oi, kau tau cara menyeret orang dengan benar kan?" ucapnya sampai sweatdrop.

"URUSAI!!"

"Yohohoho~ Nami-san kowai! Ah, Zoro-san kau tidur lumayan lama juga ya" Brook menghampiri Zoro yang terlihat bingung dengan kondisi saat ini.

"Yo Brook. Semalam aku memang tidak tidur, jadi ku balas dendam di siang ini"

"Tidak tidur? Tumben sekali..kalau gitu kau harus minum susu setiap malam, agar tidurmu nyenyak yohoho~"

"Baka, jangan samakan aku denganmu dan Luffy" Zoro menepuk dahinya.

Karena mendengar suara tawa, Zoro dan Brook menoleh ke arah kemudi kapal. Mereka melihat Robin dan Franky menertawai Nami yang sedang mengomeli trio baka itu.

"Apa yang terjadi?" Zoro menghampiri mereka, disusul Brook dibelakangnya.

"Ara~ Zoro kau sudah bangun. Bukan masalah besar, seperti biasa Nami yang menginginkan ketenangan tapi tidak dia dapatkan fufufu" Robin memtup bukunya dan tersenyum manis ke arah Zoro.