Kang Seulgi

1.3K 165 9
                                        

Ok, aku double up, lumayan mood lagi bagus, happy reading🤗

.
.
.

Flashback on
"Oh iya, Dahyun. Bisa aku bicara sebentar denganmu?"Tanya nyonya Park yang langsung membuat Dahyun mengikutinya.

"Apa aku boleh meminta bantuanmu?"

"Tentu saja."

"Aku ingin kau membuat Jimin kembali menjadi dirinya lagi. Kau harus membuat Jimin bahagia lagi."

"Apa dia tidak bahagia?"

"Dia hanya pura-pura bahagia."Jelas nyonya Park.

"Akan ku usahakan."

"Sebenarnya aku akan menjodohkannya dengan seseorang. Kau hanya perlu memancingnya saja karena dia benar-benar takut untuk jatuh cinta."

"Baiklah, aku akan melakukan yang terbaik untuk membuatnya kembali seperti sebelumnya."

Flashback off

Saat ini, Dahyun benar-benar memutar otaknya. Setelah kemarin Jimin secara terang-terangan mengungkapkan perasaannya itu. Dia jadi sulit untuk melepaskan dirinya. Bagaimanapun dia mencintai Jimin, pada akhirnya dia tidak akan bersama Jimin.

"Eh? kau pulang? tumben sekali."Kata Ibunya Dahyun saat membuka pintu. "Ada apa? kenapa wajahmu terlihat sangat menyedihkan seperti itu? Aigo, bahkan sepertinya gairah hidupmu juga hilang."

"Aku kehilangan dia bahkan sebelum aku memilikinya eomma."Jelas Dahyun yang kemudian masuk kedalam rumah.

"Jangan bilang saat ini kau sedih karena idolamu itu berkencan."

"Bukan eomma, eomma selalu menyangkut pautkan segalanya pada idol."Kesal Dahyun.

"Lalu apa lagi? apa kau putus dengan kekasihmu yang sibuk tur itu? ah, sepertinya putus jauh lebih bagus daripada kau terus menunggunya."Kata ibunya Dahyun yang malah membuat Dahyun makin kesal saja.

"Eomma, Jika Hanbin pulang nanti, suruh dia kerumahku."Kata Dahyun. "Aku berangkat kerja dulu."

"Aigo, apa cinta membuat anak seceria Dahyun jadi pendiam?"Gumam ibunya saat menatap punggung Dahyun yang makin lama makin jauh.

*
*
*

Jimin benar-benar merasa sangat aneh dengan sikap Dahyun yang sekarang. Dia lebih pendiam jika dibanding sebelumnya. Bahkan saat dia melempar gulungan kertas padanya, Dahyun sama sekali tak bergeming. Dia terus saja fokus pada pekerjaannya

"Kenapa Dahyun berubah? apa karena aku mengungkapkan perasaanku padanya kemarin?"Batin Jimin.

Dia kemudian memutuskan untuk mengganggu Dahyun saat ini dengan mendekatinya dan memainkan rambut panjangnya.

"Jimin-ssi?"Jimin senang bukan main saat Dahyun mulai berbicara padanya.

"Ne?"

"Bisa kau kembali ke meja kerja mu? fokusku menjadi teralihkan sekarang. Dan satu lagi, jangan coba-coba menggangguku."Jelas Dahyun yang membuat Jimin mengerucutkan bibirnya kemudian berjalan menuju meja kerjanya.

Jimin merasa kalau hari ini benar-benar membosankan. Apalagi tanpa perdebatan antara dirinya dengan Dahyun. Bahkan dia berpikir kalau Dahyun benar-benar jadi membosankan.

"Dahyun-ssi."Panggil Jisoo yang langsung membuat Dahyun pergi menghampiri Jisoo.

"Hari ini benar-benar membosankan. Aku rasa Dahyun kerasukan. Sikapnya berubah 360˚ hanya dengan 1 hari."Gerutu Jimin.

안녕 [DahMin]✔Where stories live. Discover now