I'm just his wife (be Mine)

Chap 15

Typo berserakan
😂

Chiangmai

Setelah menempuh perjalanan yang sangat jauh dan melelahkan dari Phuket ke Chiangmai akhirnya Tae dan Tee tiba di kediaman keluarga Thanapon Jarujitranon

Tee segera memeluk Neneknya yang sangat ia rindukan

"cucu kesayanganku.." Neneknya Tee menangis bahagia dengan kedatangan cucunya yang sudah lama tidak bertemu

"Tee juga merindukan Nenek..sangat sangat rindu.." balas Tee yang juga menangis bahagia

"Tae kepalamu kenapa nak..? tanya Ibunya Tee terkejut melihat menantunya terluka

"Ma.." Tae menyapa sopan dan memeluk Ibu mertuanya

"Tae baik-baik saja..hanya luka kecil.." imbuh Tae setelah melepaskan pelukannya

Setelah saling berpelukan penuh rindu mereka pun berbincang di ruang tamu bersama kakak, adiknya Tee termasuk ayahnya Tee

Tae tersenyum bahagia melihat Tee yang sangat bahagia meskipun penyebab kebahagiaan Tee bukan karena dirinya tetapi Tae berjanji apapun itu akan ia lakukan untuk kebahagiannya Tee

"Tee..pasti kalian sangat lelah..sebaiknya kalian istirahat dikamar.." Ibunya Tee mengelus kepala Tee penuh kasih sayang

"gak papa Ma..Tee mau membantu Ma.." kata Tee tersenyum

"P'Tee kenapa Phi sekarang kurus..?apa Phi gak bahagia diluar sana? tanya adiknya Tee tiba-tiba

Semua orang melihat kearah Tee yang memang lebih terlihat kurus dari sebelum ia menikah dengan Tae

Tae merasa dadanya sesak mendengar komentar tersebut karena selama ini ia tidak pernah memperdulikan seperti apa Tee itu

"oh itu..em Phi banyak kerjaan dan kurang istrihat jadi Phi sedikit turun.." jawab Tee tersenyum mengacak rambut adiknya itu

"lagian Phi juga sedang diet..gak kaya kamu makan terus jadi gendut.." imbuh Tee menggoda adiknya

Mereka tertawa lepas karena ulah Tee dan adiknya namun sesekali Tee melirik kearah Tae yang tersenyum canggung seperti sedang memikirkan sesuatu

"P'Tae kamu istirahat diatas.." suruh Tee

"ya sudah..oh iya Tae sebaiknya kamu istirahat dikamar..nanti kalo makan malam sudah siap, Tee akan manggil kamu.." Ibunya Tee mengelus pipi Tae

Tae mengangguk dan menuju ke kamar Tee setelah berpamitan sembari membawa barang bawaannya Tee.

"Tee..katakan pada Ma..apa kamu bahagia bersama Tae..?apa Tae memperlakukan kamu dengan baik..? tanya Ibunya Tee setelah mereka di dapur

Tee diam hatinya berdenyut sakit ketika mengingat perlakuan Tae kepadanya

"tentu saja Tee bahagia..Ma juga lihat sendirikan kami baik-baik saja.." jawab Tee berusaha menghindari tatapan Ibunya