안녕 [DahMin]✔

야 박지민!!!

"Aku bil---" Saat ini jarak diantara mereka benar-benar sangat dekat. Bahkan Dahyun dan Jimin sama-sama bisa merasakan deru napas mereka masing-masing. Namun kemudian tangan Jimin menyingkirkan tangan Dahyun dan meniupi dahi Dahyun.

"Pak, kau harus menghadiri rapat untuk--" Perkataan Jisoo itu terhenti saat melihat Jimin mencium Dahyun. Sebenarnya itu tidak disengaja karena Jimin terkejut dan membuatnya jatuh diatas tubuh Dahyun dan lebih parahnya lagi, bibir mereka malah bersentuhan. Padahal sebelumnya dia sedang meniupi dahi Dahyun. Kenapa bibirnya malah berakhiran di bibir Dahyun dan bukan didahinya?

Jimin langsung berdiri dan membenarkan dasinya untuk meyakinkan dirinya sendiri kalau hal tadi tidak pernah terjadi.

"Pak, kau harus menghadiri rapat bersama investor."Jelas Jisoo yang langsung meninggalkan ruangan Jimin.

Sedangkan saat ini, Dahyun masih tertegun. Dia masih memproses apa yang baru saja terjadi. First Kiss! begitu kata itu muncul dalam pikiran Dahyun, dia langsung memasang wajah paniknya.

"Yak! Jimin-ssi."Kata Dahyun dengan mata tajamnya. "Kenapa kau mengambil first Kiss ku? Kau jahat padaku."Jimin benar-benar bingung saat Dahyun yang tadinya penuh amarah malah menangis dihadapannya seperti ini. "Kau tidak tahu bagaimana aku menjaganya selama ini untuk Taehyung oppa. hiks."

"Itu tidak sengaja Dahyun. Lagipula seharusnya kau menyalahkan Jisoo bukan aku."

"Kau tidak merasa menyesal sama sekali? itu harta berhargaku."Kata Dahyun yang terus menangis. "Aku mengundurkan diri."

"Eh?"

"Kau membuatku hancur Jimin-ssi. Kau tega."Kata Dahyun yang semakin dramatis.

"Kalau kau mengundurkan diri tidak apa-apa. Aku tidak merasa rugi."Kata Jimin santai.

"Selama 20 tahun aku menyimpan first kiss ku untuk Taehyung oppa. Dan kau mengambilnya begitu saja. Kau membuat semuanya sia-sia."Jelas Dahyun. Namun Jimin malah menahan tawanya dengan tingkah dramatis dari gadis yang ada dihadapannya itu.

"Itu hanya first kiss dan dia benar-benar heboh. Apalagi jika lebih dari sekedar first kiss? aku tak menyangka ternyata dia adalah fangirl garis keras."

"Ini masalah serius dan kau malah tertawa. Tidak ada yang lucu."

"Itu hanya first kiss dan kau benar-benar heboh seakan kau dilecehkan."

"Kau melecehkan jiwa fangirl ku."Dahyun kemudian menutup mulutnya. Dia sepertinya tak sadar kalau daritadi dia memberikan pernyataan bahwa dia adalah fangirl garis keras. "Bodoh. Pantas saja dia menahan tawanya."

"Ada apa? apa kau sudah selesai marah-marahnya? sekarang pintu keluarnya ada disana. Kau mengundurkan diri kan?"

Namun setelah dipikir-pikir lagi, dia masih membutuhkan pekerjaan untuk kehidupannya yang selanjutnya. "Tidak jadi."

"Tidak jadi? Oh jangan bilang kalau kau minta aku menikahimu hanya karena aku mengambil first kiss mu."

"Aku bersumpah kalau aku tidak akan menikah dengan pria menyebalkan sepertimu."Kata Dahyun yang kemudian duduk kembali dikursinya. Sementara Jimin, dia hanya tersenyum dengan tingkah laku Dahyun itu.

"Dia benar-benar luar biasa. Jimin-ah, jangan jatuh cinta padanya. Jatuh cinta hanya akan membuatmu tersakiti sama seperti sebelumnya."Gumam Jimin dalam hatinya.

Sementara saat ini, Jisoo, Mina, dan Rose sedang sibuk membicarakan Jimin dan Dahyun.

"Ck, apa intern baru itu memang kekasihnya Pak Jimin?"Tanya Rose. "Ah, dia beruntung."

"Beruntung apanya? dia hanya pria dingin dengan tatapan yang seolah ingin menerkam setiap orang. Bagaimana bisa kau mengatakan wanita itu beruntung?"Tanya Jisoo.

"Karena Pak Jimin orang kaya."Jawab Rose.

"Matre."Kata Mina dan Jisoo secara kompak.

"Aku tidak matre, aku realistis."

"Sepertinya saham Tuan Park akan diturunkan."Kata Jisoo.

"Kenapa?"

"Karena Jimin sudah ingin membuka hatinya. Apa kalian tidak pernah dengar penyebab Pak Jimin menjadi dingin seperti itu?"

"Aaa aku pernah dengar. Yoo Jeongyeon? wanita yang meninggalkannya setelah mendapat 1 mobil dan 2 kartu kredit itu?"Tanya Mina.

"Iya, aku rasa aku juga pernah mendengarnya. Aish, kenapa wanita itu sampai meninggalkan pria baik seperti Pak Jimin? padahal sebelum menjadi dingin seperti itu, dia benar-benar sangat baik."Jelas Jisoo.

"Apa kalian sudah selesai bergosipnya? Kalau sudah, Jisoo kerjakan desain ini, dan Mina, kirim rincian administrasi untuk bulan ini, Lalu Rose, kau temui Jihyo dan berikan ini padanya."Jelas Jimin sambil memberikan sebuah dokumen pada Rose. "Dahyun yang akan menemaniku rapat."

TBC♡

10 Oct 2019