"Setelah 10 tahun ia menghilang!!! Sosok Abang yang selalu ku rindukan, tiba-tiba sekarang datang dan berbual bahwa ia adalah calon suamiku? Tolong katakan bahwa ini hanya PRANK!!! aku hanya ingin Abangku kembali bukan Suami."
- Chila
"10 Tahun meny...
* * * Hey udah baca sejauh ini kok masih aja mau jadi pembaca gelap🙄 Gakpapa gak di follow juga asal sedikit hargai penulis yaaa vote lah or komen hehe Makasih yg udh vote komen 😍 ***
*** Tepat saat hari minggu dimana semua anggota keluarga hanya berlibur di rumah saja, saat tengah bercengkrama bersama tiba saja Fajri mengubah topik pembicaraan mereka dengan sangat serius.
"Jadi Ayah dan Bunda mohon pada kalian untuk mengerti keadaan kami saat ini jadi ayah mohon untuk kalian menyetujui pernikahan ini minggu depan, karena ayah tak punya banyak waktu harus secepatnya pindah ke Thailand untuk membangkitkan kembali anak perusahaan ayah yg ada disana." Kelas Fajri
"Thailand? Menikah minggu depan? Ayah jangan konyol! Ayah mau menikahkan kami lalu pergi ke Thailand meninggalkan kami! Kita keluarga bukan sih! Kenapa lebih penting perusahaan daripada masa depan anak kalian!" Jawab Chila dengan nada cukup tinggi disertai dengan airmata yg perlahan menetes, Fariz berusaha menggenggam tangan Chila untuk menguatkannya.
"Ya tak sepenuhnya salah, tapi tak seburuk yg kau fikirkan sayang, setelah ayah selesai pasti akan kembali jadi untuk sementara Fariz akan menjagamu ayah sangat bahagia mendapatkan menantu yg baik seperti Fariz? Bukankah Chila juga mengenal baik Fariz? Tolong nak mengerti lah ayah ini juga demi masa depan kalian. Ayah ingin.... "
"Gak! Pergi ya pergi aja gak usah pake nikahin aku sama bang Fariz!" Potong Chila berlari menuju kamarnya.
"Chila!!" Panggil Fajri.
"Ayah biar Fariz saja yg bicara pada Chila saat ini apa pun yg ayah katakan pada Chila ia tak akan mendengarkannya, Fariz janji setelah Chila baikkan ia akan mendengarkan ayah." Ujar Fariz dianggukkan oleh Fajri,
"Ini yg ayah bilang bakal tangani? Haduh malah makin runyam kebiasaan deh gak make basa-basi malah langsung ke inti, astaghfirullah untung Candy sayang!" Kesal Candy dengan sikap suaminya yg tak berubah meski sudah berumur.
Fariz berdiri didepan kamar Chila mendengar suara isakkan tangis Chila lagi sungguh membuat Fariz tak suka dalam keadaan seperti ini, ia hanya ingin membuat Chila bahagia.
"Chila? Ini abang boleh abang masuk?" Ujar Fariz berusaha membuka pintu kamar Chila yg tak dikunci.
Fariz berjalan menuju Chila yg menyusupkan kepalanya diatas bantal dalam keadaan tengkurap, perlahan Fariz duduk disebelah Chila mengusap rambut Chila dengan lembut.
"Abang tau ini terdengar seperti alasan ayah saja untuk menikahkan kita, tapi Chila apa yg ayah katakan itu benar anak perusahaan berada di Thailand sedang diambang kebangkrutan sebab itu ayah harus segera kesana menanganinya Tampa harus bolakbalik kesini melihat kondisi ayah yg sudah tak muda lagi bisa saja ayah terserang penyakit, bukan juga ayah lebih memetingkan perusahaan daripada anaknya tapi inilah bukti cinta ayah pada anaknya ia ingin memperjuangkan anak perusahaan ny yg telah ia bangun dengan keringatnya sendiri agar anak-anaknya dimasa mendatang tak mengalami kesulitan ekonomi, ya meski Chila tak paham bagaimana menyedihkan tak sempat makan dalam Sehari perut yg selalu bunyi dan.."
Belum sempat melanjutkan bicaranya Chila terbangun dari posisi tengkurapnya secara mendadak memeluk Fariz cukup erat, Fariz hanya bisa membalas pelukan Chila menepuk perlahan punggung Chila untuk menenangkannya.
"Ya Chila tau bang, hanya aja Chila gak mau jauh dari ayah bunda dan Aan juga pasti ikut seakan Chila ditinggalkan hikz.."
"Ada abang Chil, Kau tak akan kesepian dan abang janji gak akan buat Chila kesepian karna abang tau rasanya kesepian sebab itu abang tak mau Chila merasa seperti itu."
"Tapi bang. Hikz."
"Percayalah pada abang Chila dan biarkan ayah menyelamatkan anak perusahaan nya demi masa depan kita, Apa Chila gak kasian sama ayah yg sudah berjuang membangunnya hancur seperti itu?"
"Gak bang, kasian Ayah."
"Jadi???"
"Ya Chila bakal setuju."
"Setuju nikah sama abang?"
"Iih bukan! Tapi itu setujui kepergian ayah ke Thail..."
"Cup!! Maukah kau menikah denganku? Dengan pria yatim piatu sejak kecil ini? Dengan pria yg 10tahun lalu pernah menjadi abangmu? Dengan pria yg...."
"Ya! Jangan sok romantis ish Chila malu! Kita gak lagi syuting drama bang!" Malu Chila menutup matanya malu.
*** Setelah itu malamnya Chila mau mendengarkan penjelasan sang ayah meski sudah tau dari Fariz namun ia tak mau mengecewakan ayahnya untuk menghargai penjelasan sang ayah.
"Alhamdulillah jadi Chila mau Menikah dengan bang Fariz minggu depan? Bagus sekali! Chila memang anak ayah yg cantik dan baik hati! Ah gak sia-sia ayah pesan tiket rabu lusa hehe." Jawab Fajri senang.
"Dih ayah udh maen pesen aja kalo Chila nolak ayah tetep bakal pergi!" Kesal Chila.
"ya dong karna ayah yakin putri cantik ayah gak bakal membangkang sama ayah hehe. Makasih Fariz udh meyakinkan Chila kau berperan penting juga hehe."
Seminggu kemudian pernikahan Chila dan Fariz dilangsungkan meski tak begitu meriah mereka hanya mengadakan akad saja berhubung Chila masih kelas 3SMA tidak bisa menpublis pernikahannya itu. Para guru dan kepala sekolahpun ikut hadir memahami situasi muridnya itu mereka juga ikut menyembunyikan perihal pernikahan Chila itu,
Dengan keringat yg bercucuran sekaligus tangan yg sangat dingin bak es Fariz berjabat tangan dengan Fajri yg juga tangannya terasa dingin, dengan seksama Fajri mengucapkan penyerahan sang putri untuk dinikahkan oleh Fariz dan dengan lantang Fariz membalas ijab qabul dengan sekali tarikan nafas.
"SAH!! SAH!!! SAH!!!" suara yg cukup menggelegar pertanda bahwa kini Fariz SAH menjadi suami Chila disambut dengan tepukan tangan yg meriah.
Chila mengecup punggung tangan Fariz kemudian Fariz membalas dengan mengecup kening Chila, tak terasa airmata mereka bersamaan menetes saat prosesi sungkem dengan ayah dan bunda.
"Jaga Chila baik-baik Fariz, jangan pernah menyakiti harta berharga ayah, bahagaialah kalian berdua. " Ucap Fajri pada Fariz dengan airmata juga menetes.
"Jadi istri yg baik nak, jangan kekanakan nurut sama suami kini surgamu ada di Fariz sayang yg akur ya nak." Ucap Candy pada Chila.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pernikahan Fariz dan Chila 💖💖💖
*
** "What bocah dinikahin?! Keren kau Fariz! Dengan ini aku dengan mudah menjatuhkanmu! Kau tak akan ku biarkan bahagia brengsek!!" * * *
