Chapter 11

2.2K 167 7
                                    

Perhatian:

Cerita ini berbau Homo/Bl. Jika nggak Suka dan Phobia. Nggak usah baca bila perlu menjauhlah sampai keujung dunia. Kutekankan lagi

MENJAUHLAAAAAAAH!!!!!!

jika masih keras kepala mari bantu Ary.  beri pendapat kalian juga beri inspirasi dan motivasi biar Cerita ini bisa Berlanjut Sampai Tamat, Okey. Apabila cerita ini memiliki kesamaan karakter atau nama apalah itu di beberapa cerita lain atau cerita kalian. Itu di sengaja, Ary tekankan lagi Disengaja. Kenapa? Mana mungkinkan saat Ary ingin buat cerita NARUTO malah nama karaktarnya Utamanya LUFFY atau ICHIGO. Nggak mungkin banget kan. Hello! apa kata Kakek M.K. nanti!! .

Kalau saja alur ceritanya sama atau mirip dengan cerita yang pernah kalian baca atau cerita kalian itu baru tidak di sengaja, mungkin?

Baiklah, mungkin aku terlalu cerewet dalam pengetikan dia atas.
JADI!! langsung saja.

Mohon Bantuannya Minna-san....!!!

All Character tetap milik Ji-chan M.K.
tapi Kalau cerita ini tentu Milik Ary.

Pairing : NaruSasu







Happy Reading........







"Hima-chan!! "

Teriak Seseorang bercirikan Rambut pirang dan mata Biru.

Mendengar Seseorang Memanggilnya Himawari Menatap Lurus kedepan. Betapa Terkejut saat Siapa yang memanggilnya.

"Boru-nii" Ucap Himawari Kaget.

Orang yang di panggil Kakak oleh Himawari mendekati Tempat Sasuke.

"Astaga Hima-chan Kenapa Kau Ada disini hah.  Aku dan Sarada Sangat mencemaskanmu. " Ucap Boruto pada Himawari penuh Kecemasan. Boruto Memeluk Himawari erat dan  Lega Karena sudah menemukan Adiknya.

"Maaf" Sesal Himawari.

" Hei, tidak Usah minta maaf, jadi kenapa kau Kabur" Ucap Boruto.

Himawari Tidak Menjawab. Boruto Menghela Nafas berat.

"Tidak apa2 Jika Hima tidak Menjawab. Yang penting kau ada bersamaku. Baiklah,  Sebaiknya Kita Segera pulang, Yang lain Sangat mencemaskanmu. " Ucap Boruto.

Mengengar bagian akhir ucapan Kakaknya. Himawari Melepaskan Pelukan sang Kakak dan pergi ke belakang Sasuke. mencengkaram
Bajunya erat. 

Boruto baru menyadari bahwa ada seseorang di samping adiknya dia menemukanya tadi . Dia menatap Sasuke bingung.

Sasuke yang di Tatap bingung Boruto hanya tersenyum Lembut.

"Kau Siapa" Tanya Boruto Waspada. Hei, ia harus waspada pada orang2 asing seperti pria di depannya. Bisa jadi Pria itu adalah Orang jahat. Apa lagi Adiknya Lebih Memilih orang asing itu dari pada Dirinya yang sebagai Kakaknya. Walau di lihat pria itu kelihat Baik dan lembut.  Namun Pepatah mengatakan :  jangan melihat buku dari sampulnya saja.

" Eh maafkan, aku tidak Bermaksud menganggu kalian, tapi Sepertinya Adikmu tidak mau mau di ajak pulang" Ucap Sasuke.

"Siapa kau Dengan berani berkata Seperti itu. Kau bukan Siapa2 kami. Kau hanya orang asing. Kau tidak tahu apa2 tentang kami apalagi adikku" Marah Boruto.

Melihat sang penyelamatnya di bentak Kakaknya entah kenapa Himawari pun jadi marah dan kesal.

"Jangan berkata seperti itu pada Paman Taka, Boru-nii" Kesal Himawari.

Kebahagiaan MerekaWhere stories live. Discover now