chapter 2

7.9K 335 13
                                    

Perhatian:

Cerita ini berbau Homo/Bl. Jika nggak Suka dan Phobia. Nggak usah baca bila perlu menjauhlah sampai keujung dunia. Kutekankan lagi

MENJAUHLAAAAAAAH!!!!!!

jika masih keras kepala mari bantu Ary.  beri pendapat kalian juga beri inspirasi dan motivasi biar Cerita ini bisa Berlanjut Sampai Tamat, Okey. Apabila cerita ini memiliki kesamaan karakter atau nama apalah itu di beberapa cerita lain atau cerita kalian. Itu di sengaja, Ary tekankan lagi Disengaja. Kenapa? Mana mungkinkan saat Ary ingin buat cerita NARUTO malah nama karaktarnya Utamanya LUFFY atau ICHIGO. Nggak mungkin banget kan. Hello! apa kata Kakek M.K. nanti!! .

Kalau saja alur ceritanya sama atau mirip dengan cerita yang pernah kalian baca atau cerita kalian itu baru tidak di sengaja, mungkin?

Baiklah, mungkin aku terlalu cerewet dalam pengetikan dia atas.
JADI!! langsung saja.

Mohon Bantuannya Minna-san....!!!

All Character  tetap milik Ji-chan M.K.
tapi Kalau cerita ini tentu Milik Ary.

Pairing : NaruSasu


Happy reading........




3 tahun kemudian

Aku pulang!!

Salam seorang pria cantik memasuki rumah lumayan besar.

"Selamat datang Papa!!"

Teriak anak kecil berumur sekitar 3 tahun.

"Hai Haru-kun, kau tidak nakalkan saat P meningglkanmu bersama Danzo jii-san." ucap pria manis berkulit putih pada pada anak laki2nya bernama haruto.

"Ha'i,  Haruto tidak nakal kho"ucap anak yang bernama Haruto.

"Haru-kun memang anak papa yang pintar, ."ucap pria manis itu memuji anaknya. Pria manis itu memasuki dapur dan mulai berkutat dengan bahan2 dapur yang baru di beli di pasar. Ada yang di simpan di lemari es dan ada untuk di masak. Sedang Haruto sedang duduk di kursi dapur melihat Papanya memasak. Selang beberapa waktu masakan yang di buat pria manis itu selasai.

"Haru-kun, tolong panggil Danzo jii-san untuk makan." Suruh pria manis itu dengan lembut.

"Ha'i Papa.

Haruto pun pergi dari dapur untuk memanggil kakek Danzo. Sedang Sasuke menyiapkan makanan yang telah ia masak.

Danzo dan Haruto pun datang. Mereka duduk di tempat masing2.
Sasuke melihat itu menyiap piring meraka. Mengambil nasi dan beberapa lauk yang terlihat sangat enak.

"ini terlihat sangat enak pasti rasanya pun sama" ucap Danzo. Danzo pun mulai memakan makanan tersebut.

" Sudah kuduga makananmu selalu enak Sasuke" Puji Danzo.

"Jii-san terlalu berlebihan" ucap pria manis itu merendahkan diri ternyata tak lain adalah sasuke.

"jii-san benar Papa, makanan papa selalu enak" ucap Haruto membenarkan perkataan Danzo.

"hahaha kalian ini ada2 saja" ucap Sasuke sambil tertawa merdu.

Mereka pun sudah menyelesaikan acara makan mereka.

"HAlUTO!!!! Ayo kita belmain!!! "

Teriak seorang anak dari luar memanggil Haruto untuk di ajak main. Haruto mendengar itu hanya memutarkan matanya dan masuk ke mode datarnya.

Kebahagiaan MerekaWhere stories live. Discover now