CERPEN "ALL ABOUT PRIKI" || LEE EUNSANG

1. UNTUKMU AKU BERTAHAN

Karena mu aku tau akan cinta
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Aku masih menatap kosong ke arah makam seseorang yang tepat berada di depan ku. Mulut ku terbungkap dan hati yang mulai tak karuan. Tubuh ku membeku lemas. Semacam mati namun masih hidup.

©Xeasyy

Cuaca sedikit mendung memberhentikan tubuh ku di sebuah rumah. Aku masih terus meraba mencari tempat istirahat sejenak di situ. Tiba-tiba,

Krek~

Suara pintu yang baru saja terbuka tepat terdengar di samping telinga ku. Sayangnya, aku tidak bisa melihat sedikit pun wajah orang itu terkecuali bayangan hitam orang itu.

Aku memiliki kekurangan pada penglihatan ku. Sejak lahir, aku tidak bisa melihat wajah ke dua orang tua ku. Aku sudah terbiasa melihat bayangan hitam di sekeliling, bahkan Suara-suara itu membuat ku belajar mengenalnya.

Aku langsung berdiri tegak dan
"Maaf, aku hanya menumpang sebentar"

"Silahkan masuk!" Suara yang asing aku dengar seperti suara dalam mesin elektronik memerintahkan aku untuk masuk. Tongkat ku menuntun untuk masuk dan sebelah tangan ku memegang dinding di setiap rumah itu.

Sesampainya di dalam, aku langsung di berikan tempat untuk duduk. Ku raba setiap tempat di situ. Dan

Malam pun tiba, aku di suruh beristirahat sejenak oleh si pemilik rumah itu.

"Maaf merepotkan mu, besok aku akan pulang!"

"Hmm..."

Aku mendengar dehaman orang itu. Suara seorang lelaki yang membuat ku terpukau mendengar suaranya. Tak lama aku mencari selimut di kasur itu dan segera menutup seluruh tubuh ku.

Sudah 2 jam aku memejam kan mata ku, aku masih belum bisa tertidur sampai pada akhirnya, aku mencium suara bau hangus di dalam rumah itu. Bukan bau hangus seperti rumah terbakar, ini seperti bau daging yang di bakar.

Keesokan harinya, aku terbangun dari tempat tidurku. Aku mencoba mengingat apa yang terjadi semalam. APAKAH AKU BERMIMPI? Sebuah nampan di berikan pada ku. Aku merabanya. Nampan yang berisi makanan seperti roti dengan selai dan peralatan lainnya untuk aku gunakan. Segelas susu yang aku minum membuat ku segar kembali.

"Terima kasih"

Aku hanya mendengar suara dehaman orang itu untuk ke dua kalinya. Aku masih berpikir apakah dia orang baik-baik atau tidak. Mengapa dia bersikap seperti ini pada ku? Sebelumnya tadi, sesaat ia memberikan sarapan untuk ku, aku memegang beberapa lapisan lakban yang ada di tangannya. APA YANG SEBENARNYA TERJADI?

Aku sangat ketakutan akan yang terjadi padaku selanjutnya ketika aku berlama-lama di sini. Segera aku berpamitan dan pulang dari rumah itu dan tak lupa mengucapkan banyak terima kasih.

Di tengah jalan, aku merasa seseorang mengikuti ku, semakin aku melaju semakin ia juga melaju berjalan mengikuti. Aku berlari tak tau ke mana arah ku dan aku bersembunyi di satu tempat. Tubuh ku bergetar, sepertinya orang itu sudah menghilang.

"Ya tuhan, mengapa kau harus memberikan aku kehidupan seperti ini, aku lelah! Kenapa aku tidak mati saja! Aku hidup seperti tidak ada gunanya. Aku tersesat! Aku di tolong dengan orang itu tapi mengapa dia terus mengikuti ku!" Suara tangis ku yang mulai tersendak-sendak.

Tak lama sebuah tangan memegang bahu ku, ya sebuah tangan ibu yang membuat ku langsung memeluknya.

HIDUP KU TERSELAMATKAN

Sebulan kemudian, aku terbangun dari ruang yang membuat hidup ku akan berubah nantinya. Seseorang telah mendonorkan matanya padaku. Perlahan dokter membuka pelan perban ku dan aku membuka mataku. WAH!! sungguh indah, apakah ini pemandangan Sesungguhnya di dunia? Aku menangis setelah melihat keadaan ku sekarang. Aku sudah melihat wajah ibu dan ayah. Hanya 1, aku ingin melihat siapa yang berani mendonorkan matanya untuk ku.

Ibu menenangkan ku dan mulai menceritakannya,

Selama ini, hidup ku ternyata sudah di jaga oleh seseorang. Dari aku terjatuh, di kucilkan orang lain hingga aku singgah di sebuah rumah. Orang yang aku sangat TAKUT kan ternyata sosok seseorang yang telah banyak membantu ku.

Kau tau kenapa ada bau daging yang di pangang saat itu?

Ya, lelaki itu mencoba membakar tangannya untuk melindungi dirinya dari godaan syetan yang mengangguku.

Kenapa dia tak mau banyak berbicara pada ku?

Ya, banyak perempuan mengira bahwa dia si bisu. Tapi kenyataannya, dia bisa berbicara. Namun, dia menjaga suaranya yang membuat semua wanita akan tergoda dengan suara merdunya setiap berbicara.
Ternyata dia menggunakan sebuah suara robot untuk membantu dia berkomunikasi pada orang, terutama wanita.

Dan satu lagi, mengapa ia masih terus hidup?

Ya, aku adalah orang yang membuatnya terus hidup. Ia mempunyai penyakit jantung bocor sejak kecil. Saat ia melihat ku ia mulai jatuh cinta dan mulai terus menjaga ku. Sampai pada akhirnya ia tau kesedihan yang aku alami. Ia melerakan dua bola matanya untuk ku dan tau bahwa hidupnya sudah tak lama lagi.

Air mataku terjatuh setelah mengetahui sebenarnya. Aku terisak-isak dalam penyesalan ku. MENGAPA AKU MENGGAPMU SEBAGAI ORANG YANG BURUK? Sekarang aku hanya melihat mu sebagai bayangan lagi. Aku memeluk nisan itu dan,

"TERIMA KASIH"

Selesai

Yuk mampir teman-teman! Cerita recoment dan terbaru 》https://my.w.tt/pNdlCPUQ51 Judul "A Little Called In Love" versi Indoensia. Yang berperan Lee Eunsang loh.. suka banget sama Ceritanya❤ jangan lupa vote dan comment biarnya wattladnya terus berlanjut ya..

Gomawo