Part 34

3K 278 2
                                    

Suga berjalan kearah kamar mandi. Baru saja namja pucat itu masuk, sebuah sura menghentikan langkahnya.

"Hiks hiks.."

"Suara apa itu?" monolog Suga pelan.
Ia melangkah mendekati sumber suara. Suara itu berasal dari salah satu bilik disana.

"Kenapa ada orang menangis didalam toilet umum? Ck! Seperti tak ada tempat lain saja."

Suga ingin menjauh dari sana, namun suara dari sebuah bantingan terlebih dulu menghentikan langkah nya.

BRAK!!

"Buka apa tidak ya?" Cukup lama Suga menimbang-nimbang hingga ia memutuskan sesuatu.

"Masa bodoh dengan malu. Aku harus melihatkan nya. Aku takut terjadi sesuatu didalam."

Brak!!

Dengan satu hentakan dari tubuh mungilnya, engsel pintu itu terlepas. Memampangkan seorang namja yang yang tengah terisak pilu.

Suga mendekat dengan perlahan. Memangkas jarak antara mereka berdua.
"Hei kau.. Kau yang disana tadikan? Kenapa menangis disini hm?"

Taehyung menoleh, menubruk tubuh mungil Suga dan memeluknya dengan erat.
"Hyung hiks ini aku hyung.. Apa kau tak mengingatku? Aku hiks Taehyung, Min Taehyung.."

'Min Taehyung?' batin Suga diam.

"Lepaskan dulu.." Suga melepaskan pelukan Taehyung dari tubuhnya.

Ditatapnya kedua mata elang itu. Mata itu, kenapa Suga seperti pernah melihatnya?

"Kau adalah seorang namja. Jadi jangan menangis ne... Apa kau punya seorang hyung? Jika hyung mu melihat kau seperti ini pasti ia tak akan suka. Sama seperti ketika aku melihat Jungkook menangis."

Suga memegang kedua bahu Taehyung. Dapat ia rasakan kini kedua bahu Taehyung semakin bergetar hebat dengan kepala yang semakin menunduk kedalam.

"Apa kau menangis karna ucapan dongsaeng ku? Uljima ne.. Aku tak tau masalah apa yang sedang kau pendam sekarang, tapi yang jelas mian kalau dongsaeng ku telah menyinggung perasaanmu.. " Ucap nya berusaha memberi sebuah penjelasan.

Taehyung menghempas kasar tangan Suga. Air mata itu mengalir semakin deras.
"HYUNG AKU YANG DONGSAENGMU! BUKAN DIA!"

DEG

'Ada apa dengan anak ini?' Suga bertanya dalam hati.

Suga tak bergeming. Mata sipit itu terus saja memandangi wajah namja dihadapan nya.Cukuoblama ia diam hingga seklebat bayangan hitam muncul didalam kepala nya.

"Aaarrrghh!!" Suga menjambak rambut nya kasar. Kepala nya terasa sangat berat sekarang.

"Hyu-hyung kau kenapa?" Taehyung bingung dengan apa yang terjadi.

"Hyung apa kau tidak bisa membedakan antara senang dan gila?! Menyebalkan!"

"Aku tidak mau tau pokoknya nanti siang hyung harus ikut aku. Ya? Ya?. Hari ini kau kan sedang libur.."

"Kau lebay sekali hyung. Sudahlah ayo cari makan. Aku lapar."

"Kau pikir aku supirmu? Enak saja menyuruhku seperti itu. Turun kau!"

"AAAARRGHHH!!" sakit dikepala Suga semakin menjadi-jadi dengan bertambah banyak nya bayangan hitam yang mulai muncul satu persatu. Tangan nya semakin mencengkram kuat rambut dikepala nya.

JEBAL [myg]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang