11.(Down)

690 45 5
                                    

Sore ini rose berniat ke rumah jungkook untuk meminta penjelasan kesalahan apa yg telah di buat oleh nya dan berniat untuk memperbaiki keadaan.

Rose memasuki halaman rumah mewah itu.
Tingtong....
"Iyh sebentar!" Teriak orang di dalam nya yg sepertinya itu suara bi surti salah satu pelayan di rumah jungkook.

"Eh eneng, cari den jungkook yh mari masuk biar saya panggilin" bi surti pempersilahkan rose duduk di sofa empuk nan besar itu.

"Ngapain kamu ke sini ?" Tanya jungkook dingin.
"Aku mau mintah penjelasan tentang-" ucap rose yg di potong oleh jungkook.
"Kalau kamu kesinih untuk minta penjelasan tentang sikapku yg berubah, mending kamu pulang sekarang aku udah muak dengan tingkah mu itu rose "_jungkook.
"Tapi aku salah apa kook pliss kasih tau aku, biar aku bisa memperbaiki kesalahan ku ini"_rose.
"Keluar sekarang" rose tak menggubris perkataan jungkook.
"KELUAR SEKARANG ROSE!" Rose masih tetap tidak menggubris perkataan jungkook.
Jungkook yg sudah hilang kesabaran nya langsung menarik paksa tangan rose keluar dari rumah nya lebih tepatnya jungkook tidak mau melihat wajah tak bersalah rose.
"Jungkook! jika memang aku berbuat salah kumohon maaf kan aku entah kesalahan apa yg aku buat hinggah membutamu lupa segalanya, apa kamu tidak ingat perjuangan kita sampai sejauh ini bukan pengorbanan kecil kook, darah kita bahkan nyawa kita korbankan untuk bisa sejuh ini dan sekarang kamu bisa seenaknya meminta ku merelakan mu setelah semua itu, kecawa. AKU KECEWA KOOK!"_rose pergi dengan perasaan kecewa, air mata yg mengalir terlihat jelas di pipi chuby nya.
Jungkook hanya mematung menatap kepergian rose dadanya seakan tetusuk ribuan pedang mendengar perkataan rose barusan tapi amarahnya mengalahkan segalanya, jungkook kembali masuk menuju balkon kamarnya tempat terbaik untuk melampiaskan semua kekesalan nya.

Tok...tok...tok...
Pintu kembali terketuk bukan dengan bi surti melainkan eunha.
"Kook tadi rose kesini yh, aku tadi ketemu rose di depan dia tadi jambak rambut aku terus dia bilang kalo aku cewek murahan yg bisanya ngerebut cowok orang" eunha memasang wajah orang yg ternistakan berharab jungkook bertambah benci dengan rose.
Jungkook hanya menanggapinya dengan anggukan kemudian mengalihkan pandangan nya ke langit yg berwarna jingga mengingatkan peristiwa beberapa bulan lalu ketika ia bisa sedekat itu dengan rose melihatnya bahagia dan tersenyum bebas seketika ucapan rose tadi terlintas di pikiran jungkook.
'Apa aku sudah keterlaluan yh, ahhhhh tidak kelakuan nya lebih keterlaluan' jungkook menjambak rambutnya frustasi membuat eunha bingung di buatnya.
"Kamu kenapa kook?"_eunha.
"Lo pulang yh udah mau gelap nih gw juga mau istirahat, capek" kata jungkook pelan.
"Kamu ngusir aku kook? nggk aku mau di sini aja sama kamu" kata eunha sambil mengerucutkan bibir nya.
"Apa perkataan gw tadi kurang jelas?, gw capek gw pengen istirahat tolong ngertiin gw kali ini jadi tolong lo keluar sekarang" perintah jungkook pada eunha.
"Ihhhh kamu jahat yaudah besok pagi2 aku ke rumah kamu kita pergi ke mall ok" kepergian eunha membuat hati jungkook sedikit lega karena jika eunha di dekatnya kuping jungkook terasah panas mendengar ocehanya yg gk penting itu.

______________

"Bulan..., kenapa sih tuhan ciptain cinta kalau akhir2 nya harus tersakiti, aku benci cinta.
Bulan...ada apa dengan nya bulan apa kesalahan ku padanya aku sama sekali tidak merasa jika aku menyakiti perasaan nya, sebelumnya dia baik2 aja.
Bualan kata2 eunha tadi masih terngiang di kepalaku meskipun aku berusaha melupakan nya tapi tetap aja aku tak mampu.

falsh back
"Jungkook lo jahat!" Kata rose di sela isak tangisnya.
"Eh LONTE!!! ngapin lo ke rumah jungkook cari muka yh lo dasar kecentilan"_eunha.
Rose tak bisa menjawab perkataan eunha hatinya terlalu sakit untuk bicara.
"Asal lo tau yh minggu depan jungkook mau lamar gw loh uhhhh senang nya, oh iyh nanti lo dateng yh di pernikahan gw sama jungkook" kata eunha dengan percaya dirinya.
"Kenapa lo diem aja. Ampas bisa apa yh kan hahahaha" mendengar ucapan eunha membuat rose tak tahan lagi dan pergi dari rumah jungkook dengan perasaan campur aduk sedih, marah, kecewa semua jadi satu.

flash back off

"Bulan.... kata2 itu sangat menyakitkan.
Lonte? Apa di mata jungkook aku seperti lonte?. Ingin rasanya membenturkan kepa ku ini agar semua kejadian tadi hilang dari fikiranku.
Bulan... malam ini kamu sendiri yh aku tidak melihat bintang menemani mu saat ini tapi di kesendirian mu itu kau terlihat lebih bersinar jika saja aku sepertimu dengan kesendirian ku ini aku juga bisa lebih bersinar.
Huffff malam ini sangat dingin yh. bulan, sepertinya aku harus segera tidur besok aku mampir lagi yh aku harap besok bintang ada di samping mu agar kau tidak kesepian lagi ok byee makasih udah mau denger curhatan ku" itu lah kebiasaan rose jika hatinya sedang dilanda kegalauan. Menurutnya....terkadang manusia tidak bisa di andalkan untuk kita bisa mencurahkan segalah perasaan kita ada kalanya mereka menginkari janjinya.
Rose menutup jendelanya membaringkan tubuh rampingnya di kasur empuk miliknya tak butuh waktu lama untuk rose bisa terlelap dari tidurnya.

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

Hy gimana ceritanya? Next nggk? Di part ini pendek bangetsoalnya aku nggk mau cepet2 end ceritanya.

Gaes aku udah bikin cerita baru loh judulnya "the apartemen" itu cerita horor gaes pemainya blackbangtan dong dan rosekook pastinya.
Tapi belum aku publis nunggu "you'r everyting" tamat dulu nanti aku kasih tau spoilernya ok.

Koreksi yh guys kalo ada typo juga jangan lupa kasih bintangnya biar aku nya lebih semangat bikinnya

Makasih readers 😘
Byee.....👋

you're everything [End]Where stories live. Discover now