"Yah Ra, jangan bilang tau dari gue," kata Dongpyo.

"Bodoh banget Dongpyo," kata Dohyon.

"Iya engga. Lagian gue bodo amat, kan pas belom sama gue," kata gue.

"Mantap neng," kata bapak supir yang kesepian karena ga diajak rumpi.

"Fix bapaknya gabut," kata Hana. 

Ga lama, kita sampe didepan mall dan langsung turun. Kita langsung nyari tempat makan karena emang udah kelaperan banget hehe. Kita mutusin buat makan pizza karena Dohyon suka banget sama pizza.

"Pyo, lo ada masalah di osis ya?" 

"Masalah apaan dah? Gue anak osis kok gatau apa-apa?" kata Dohyon.

"Ka Wooseok marah-marahin gue gara-gara gue salah input data ke komputer," kata Dongpyo.

"Yah kalo itu gue gabisa ikutan sih," kata Dohyon. Dohyon ini ga terlalu tinggi jabatannya guys jadi kalo masalah gini dia gabisa ikut-ikutan.

"Emang data apa?" kata gue.

"Data proker dari awal jabatan gue. Gue bingung perasaan kesalahan gue ga gede-gede amat tapi ka Wooseok ampe segitunya marahin gue, makanya gue ga mood,"

"Dia juga lagi stres kali Pyo," kata Hana.

"Iya Pyo. Lo kan tau jabatan tinggi pressure nya juga gede," kata Dohyon.

"Iya, ada kita ini kan, santai aja," kata gue. "Kalo lo Han, gimana sama ka Buyung?" 

"Gatau ah, males, mau jadi pacarnya. Anjir engga engga, gue gamau agresif, gue cuman mau mencintai dalam diam. Anjay,"

"Sok iya badak," jawab Dongpyo.

"Bagus Han. Gue dukung," kata Dohyon. "Kalo lo sama bang Seungwoo gimana?"

"Ya gitu. Baik-baik aja kok sampe sekarang. Keluarga dia juga welcome banget sama gue,"

"Iya tuh, si Subin ngomongin lo mulu," kata Dongpyo. "Tapi reaksi ka Seungwoo pas tau lo ditampar ka Ahin gimana?"

"Dia nahan kesel Pyo, keliatan banget dari mukanya," kata gue.

"Iya anjir dari awal dateng aja mukanya udah ga enak diliat," kata Hana.

"Dan yang ngadu ke ka Seungwoo itu cuman bilang kalo ka Wooseok megang pipi gue didepan banyak orang, kaya flirt or something ya ga sih?" kata gue.

"Lah lo ga jelasin?" kata Dohyon.

"Jelasin lah. Dia juga ngerti kok,"

"Tapi lo ga nanya siapa yang ngadu? Secara ga langsung dia ngadu domba loh," kata Dohyon.

"Iya juga ya, kok gue gakepikiran ya?" gue bener-bener ga ada pikiran sama sekali buat tau siapa yang ngomong loh.

"Udah lah jangan ditanya. Nanti dikiranya lo ungkit-ungkit lagi," kata Hana.

"Iya engga. Gue juga gamau tau," 

Makanan kita dateng dan akhirnya kita makan bareng-bareng. Setelah selesai kita memutuskan untuk main di t*mezone. 

"Nih udah gue isi 500 ribu biar main ampe gumoh," kata Dongpyo.

"Karoke dulu la ayo," kata Dohyon.

"Lagu apa ni?" kata Dongpyo.

"Lagu finesse aja biar goyang," kata Hana.

"Oke tarik manggg," 

Akhirnya kita nyanyi udah kaya orang kerasukan dewa musik, anjay, gadeng. Kita gila-gilaan sampe orang-orang ngeliatin kita dari luar. Kita nyanyi sekitar 10 lagu kayaknya, abis itu cape dan mutusin buat main yang lain.

"Eh main basket yuk," kata Dohyon.

"Ayo, kita lomba berempat, yang kalah ajakin stranger kenalan," kata Hana.

"Deal,"

Akhirnya kita main sekitar 4 kali dan tau siapa yang kalah?

Iya betul

Gue :) 

"Duh kenapa sih gue selalu kena getah omongannya Hana," 

"Buruan Ra ajak kenalan stranger," kat Dohyon.

Gue liat ke sekeliling dan nemu anak kecil sekitar smp kayaknya. 

"Oke gue dapet,"

Gue datengin anak itu  terus dia langsung ngeliatin gue gitu.

"Hai ade, kamu mau bantuin aku ga?" 

"Bantuin apa ka?" kata anak itu. Ganteng euy.

"Aku kalah main game, terus disuruh kenalan sama stranger, boleh kenalan ga? Nama kamu siapa?" kata gue.

"Oh iyaa. Nama aku Gunho ka. Panggil Guno aja, kaka siapa namanya?" 

"Nama aku Ara. Salam kenal Guno," kita jabatan tangan gitu. "Gunho sendiri?"

"Iya ka, abis beli buku," 

"Ohh gitu. Yaudah makasih yaa Gunho, hati-hati dijalan yaa," gue dadah sama dia dan nyamperin manusia jahanam yang daritadi ngetawain gue.

"Sialan lo pada, gue jadi kaya pedofil,"

"Udah gue video-in nih, kirim ke bang Seungwoo ah," kata Dohyon.

"Pulang tinggal nama lo," jawab gue.

"HAHAHAHA, receh banget sih fix,"

"Udah yuk ah mau main apa lagi?" kata Hana.

"Ayo main pump," kita main pump 2 lawan 2. Gue jago nih main ginian, dan pas gilirannya Dohyon fix ngakak banget.

"Anjir Dohyon kaya badak joget," kata Dongpyo.

"Sialan,"

Akhirnya kita main sampe bener-bener cape dan memutuskan buat pulang. Such a great day.

🍒🍒🍒🍒🍒

Tenang guys Guno cuman pemanis aja, kalo kebanyakan cast bingung wkwkkwkw.

Gimana ceritanya sampe sekarang? ngebosenin ga sih :(, besok udah mulai ada konflik nih gais hehe. oiya jangan lupa comment dan vote juga yaa, aku seneng kalo bacain comment kalian soalnya.

Karena udah liburan semester, jadi aku bakalan update mungkin sehari 2 kali biar selama liburan ini aku bisa selesain dan bikin cerita baru.

pokoknya tunggu aja ya gaiss thank youu🌸

Unpredictable Love | Han Seungwoo pdx101Where stories live. Discover now