JUNG'S WIFE ✔

I Lost My Son!

Jung's Wife
⚬By Anna⚬

"AAAARRRGGGGGG!!"

Jeritan keras terdengar di segala penjuru mansion, maid yang menemukan bungkusan mengerikan itu memundurkan langkahnya tak percaya, ia membekap mulutnya kencang.

Sedangkan Taeyong yang mendengar teriakan itu langsung menghampiri sang maid yang masih terdiam mematung di tempatnya.

"Ada apa? Kenapa kau berteriak?" Tanya Taeyong setelah sampai di samping sang maid, maid itu hanya menunjukan suatu kotak yang berada di depan pintu mansion dengan tangan bergetar. Taeyong yang penaasaran berjalan mendekat kearah kotak itu, ia mengernyitkan dahinya ketika melihat noda merah yang terdapat di pinggir kotak.

"Akkkhhh!" Pekik Taeyong kaget, ia membulatkan matanya terkejut. Taeyong bahkan tidak mampu menahan berat badannya ketika melihat apa yang berada di dalam kotak itu.

"Pa...panggilkan Jaehyun! CEPAT PANGGILKAN JAEHYUN!" Pekik Taeyong. Ia dengan tangan bergetar mengambil sepasang baju yang sangat di kenalinya; baju kedua malaikat kembarnya Jung Jeno dan Jung David.

"Astaga! Apa yang terjadi Love?" Ujar Jaehyun terkejut, ia langsung berjongkok untuk menyamakan tinggi tubuhnya dengan sang istri, tangannya mengambil kotak yang berada di tangan sang istri.

Matanya membulat terkejut, isi dari kotak itu adalah sepasang baju milik putra kembarnya yang telah di penuhi darah, bangkai tikus serta foto putra kembar mereka yang berlubang. Jaehyun lalu mengambil ponsel dari saku celananya dan memotret box itu sebelum memerintahkan maid untuk membuang box itu. Remasan pelan di baju depannya membuat perhatian Jaehyun teralihkan; Taeyong yang menyurukkan kepalanya di dada bidangnya dengan tangan yang meremas kaos bagian depannya kencang. Ia juga bisa merasakan bajunya telah basah oleh air mata, sedangkam tubuh lelaki mungil itu mulai bergetar pelan.

Dengan lembut Jaehyun mengangkat tubuh istrinya bridal style, ia lalu membawa tubuh Taeyong kedalam kamar mereka, ia meletakan tubuh mungil Taeyong di pangkuannya.

"Hei Love. Listen." Ujar Jaehyun lembut, ia meletakkan kedua tangannya pada kedua pipi Taeyong yang basah dan mengangkatnya lembut, ia menatap kedua mata bulat sang istri yang memerah, dengan lembut Jaehyun mencium kedua kelopak mata Taeyong, membuat Taeyong memejamkan matanya dan membuat cairan bening menetes menuruni pipinya.

"Aku akan melindungi kedua malaikat kita, kau harus percaya padaku. Tidak akan terjadi apapun pada Jeno dan David okey." Bisiknya lembut.

Taeyong hanya membalas ucapan Jaehyun dengan remasan tangan mungilnya di pinggang sang Dominant.

"Berjanjilah padaku Hyung, anak-anak kita akan baik-baik saja." Bisiknya parau, ketakutan kini terlihat jelas di mata bulatnya yang memerah dan digenangi oleh air mata.

"Aku berjanji." Bisik Jaehyun lembut, ia lalu mendekatkam dirinya untuk sekedar mengecup lembut bibir mungil Taeyong yang masih bergetar menahan tangis, Jaehyun menyesap bibir bawah Taeyong sebelum melepaskannya.

"Lebih baik kau menemui Jeno dan David, aku yakin kedua berandal kita sudah terbangun." Bisik Jaehyun.

"Isshhh...Jangan berkata seperti itu!" Ujar Taeyong kesal, ia menepuk dada Jaehyun pelan. Ia akan membiarkan Jaehyun mengurus semuanya, ia yakin jika Jaehyun tidak akan diam saja jika ada seseorang yang mengusik keluarganya, begitu pula dengan kedua bumonimnya.