Our Baby

1.1K 58 6
                                    

Taeyong memelas di depan anak angkatnya, ia sedang membujuk Winwin untuk memberitahukan dimana Yuta.  Atau minimal ia ingin mendengar suara istrinya,  sementara Winwin menggeleng.

" ayolah Winwinie,  ini sudah seminggu sejak kami tahu kalau kau bisa menghubungi Yuta. Biarkan Taeyong menemui istrinya,  aku lelah mendengarnya merengek seperti anak kecil… "

Johnny membantu Taeyong untuk melunakkan anak angkatnya itu.  

Winwin mendesah,

" janji hyung tidak akan kekanakan lagi?"

Lihatlah,  si gunung es mengangguk semangat seperti boneka anjing yang ada di dashboard mobil milik Jaehyun. Persis dan tidak ada bedanya,  jika di ibaratkan seekor anjing,  ekor Taehyung sudah bergerak kesana kemari kegirangan.

" dua hari lagi,  datanglah ke bandara jam 10 pagi. Yuu akan kembali,  dan jangan katakan apapun tentang kebodohan hyung dengan gadis ular itu kalau memang hyung masih ingin bersama dengan Yuu. Aku sarankan sih,  hyung mengajaknya bicara tentang 2wish atau Meanplan… "

" hah??? Maksudnya?"

Winwin membuka browser lalu menunjukkan gambar-gambar tentang couple drama series Thailand.

"Dan sepertinya Yuu sedang terobsesi pada bunny,  karena Saint identik dengan kelinci"

Taeil terkekeh,  ia tidak bisa menahan tawanya saat melihat wajah frustasi Taeyong.

" Winnieeee…. Masa depan pernikahanku sedang di ambang jurang,  tidak bisakah kau memberi saran lebih bermutu?  Apa ini?? Aku bisa bertambah gilaaaa… "

Pekik Taeyong kesal.

Winwin mendengus,  ia beranjak dari duduknya lalu mengeluarkan ponsel yang baru memang ia simpan di saku kemejanya.

" kau dengar Yuu? Suamimu tidak mau mendengarkan permintaan konyol seperti itu"

Suara tawa Taeil dan Mark hilang dalam sejenak, mereka melirik ke arah Taeyong yang melebarkan matanya.  Wajahnya kini terlihat pucat.

" eoh.. Kau ganti waktu penerbangan??  Eum… Baiklah, hati-hati dijalan. Aahh jangan lupa kau berhutang foto TayNew… "

Winwin menutup panggilannya dan menatap Taeyong.

" bye hyung… Aku tidak mau membantumu lagi…"

Taeyong menatap seluruh member NCT dengan wajah memelasnya setelah Winwin pergi. Johnny dan Jaehyun menggeleng angkat tangan,  Mark dan Taeil memilih meninggalkan Taeyong sendirian.

.

.

.

Yuta keluar dari gate kedatangan internasional, ia mencoba mengenali satu persatu orang yang ia yakini sedang menunggunya. Tidak lama manik hitam itu berpedar Indah saat mendapati sosok yang tengah melambai padanya.

" Winnie…. "

Winwin tersenyum memeluk Yuta,

" bagaimana keadaanmu??"

" hah,  semakin baik namun disini… Adaaa saja yang membuatku kesal dan senang bersamaan… "

Winwin terkekeh mendengar keluhan Yuta,  ia ikut mengusapkan tangannya di perut buncit kesayangan Taeyong.

" baiklah,  sekarang kita ke klinik Kun-jie dulu lalu akan ku antar kamu ke rumah sakit"

Yuta mengangguk mengikuti Winwin.

" bagaimana kabar Niichan?"

" hah,  suamimu saat ini sedang merana kkk"

" heheehe tidak tahu mengapa aku ingin sedikit menjahili Niichan. Yah walau sempat takut saat Niichan mengatakan Yuu pengganggu, untung saja ada Ten yang menemaniku bagaimana kalau tidak?  Mungkin Yuu tidak sebahagia ini. Hormon bayi membuat Yuu jadi lebih sensitif.. "

My HeartbeatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang