8: Hold

1.2K 217 18
                                    

Show Me The Way

BTS Fanfiction. Bromance. Hurt/Comfort

Sugarcypher © 2019

*

*

*

Jimin pulang saat malam telah tiba. Ia bercengkerama sejenak dengan Taehyung dan Yoongi. Mereka menghabiskan waktu dengan obrolan yang tak begitu penting. Nyatanya hingga selesai pun, Jimin belum tahu bagaimana Taehyung bisa bertemu dengan Yoongi. Sebenarnya apa hubungan mereka? Jimin sama sekali tidak tahu. Jujur, ia penasaran. Taehyung sangat tertutup jika sudah membicarkan hal memang tak ingin ia ungkap pada orang lain- kepada sahabat dekat seperti Jimin sekalipun.

"Ah, Tae. Kau ingin ikut denganku?" tiba-tiba Jimin yang sudah di ambang pintu berceletuk pada Taehyung.

"Ikut kemana?"

"Kantor polisi,"

Taehyung membelalak. "Apa maksudmu, eh?"

Melihat raut kaget temannya itu, Jimin tertawa dulu. "Maksudku kau ingin ikut berkunjung ke kantor polisi, tidak? Aku ada urusan mengenai pendaftaran penerimaan itu. Yah, mungkin kau ingin melihat-lihat bagaimana rupa kantor polisi."

Dengan cepat Taehyung menggeleng dan menolak mentah ajakan Jimin, "Tidak, tapi terima kasih."

"Huh, baiklah."

Jimin pamit. Ia mengejar kereta terakhir sebelum ketinggalan. Taehyung menutup pintu, lalu berbalik melihat Yoongi yang sudah tidak ada di meja makan. Ia memanggil Yoongi, berniat menyuruh pemuda itu untuk segera tidur. Apa mungkin ia sudah di kamar? pikir Taehyung.

Taehyung berjalan ke kamar. Tapi pandangannya tak melihat Yoongi di sana. Beranjak lah ia kembali ke ruang tengah. Menyapu pandang sekelililing. Heran, rumahnya tak terlalu besar, tapi kenapa Yoongi sulit sekali ia temukan. Lagi, dengan kuat, ia memanggil Yoongi.

"Hyung, kau dimana?"

Hening dulu. Lalu samar-samar terdengar balasan dari arah bagian belakang rumahnya.

"Di toilet."

Dengan cepat Taehyung menuju ke sana. Pintu toilet terbuka, ia mengintip sembari melangkah masuk.

"Apa yang kau- ASTAGA HYUNG, KAU KENAPA?!"

Dilihatnya jari tangan Yoongi sudah berlumuran darah. Taehyung dengan cepat memeriksanya. Menyentuh jari-jari yang saat ini berwarna merah kental itu.

"Aw, sakit!" pekik Yoongi saat tiba-tiba merasakan jarinya disentuh oleh Taehyung.

"Maaf. Kau kenapa, hah? Apa yang terjadi?!" Taehyung panik bukan main.

"Entah lah, kurasa karena pisau itu. Lalu tiba-tiba saja jariku sangat sakit dan terasa ada cairan yang melumurinya-"

"Cairan itu darah, hyung. Jarimu berdarah sangat banyak sekarang! Lagipula kenapa kau menggunakan pisau? Lalu apa yang kau lakukan di toilet?!"

Yoongi meringis. "Hanya tak sengaja terluka saat menggunakannya dan aku ke toilet untuk mencari air. Membasuh cairan yang kau sebut darah ini."

"Huh, ada-ada saja. Sini kuobati. Sudah kubilang katakan dulu padaku sebelum ingin melakukan sesuatu," Taehyung mendengus.

Ia menuntun Yoongi ke dalam kamar. Mendudukkan pemuda itu di ranjang. Kemudian Taehyung sibuk mencari kotak obat yang baru saja digunakannya beberapa hari lalu untuk mengobati luka di punggung Yoongi.

Setelah menemukan kotak obat, langsung saja Sang pemilik rumah duduk di samping Yoongi. Mengambil pelan tangan yang terluka itu, memeriksanya terlebih dahulu.

show me the way [taegi] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang