Elvna.Kra
Kenapaa devv?
Azk.DlvnAdtm
Lo kenapa deev?
Fkry.Adtya
Lo kenapa dahh
Adva.Frns
Ke kamar Rakha sekarangg
Cepettt!
Zlfa.Athl
Oke
Elvna.Kra
Oke
Zulfa dan Elvina keluar kamar Adeeva. Dan menuju ke kamar rakha.
"Ada apaan si?" Tanya Elvina penasaran
"Gue gatau, klo gue tau gue ga panik" jawab Zulfa sewot
"ADEEVAAAA" teriak Elvina dan Zulfa Barengan
"Gausah teriak! Langsung masuk aja!" Ucap Adeeva teriak
"Katanya gausah teriak, tapi dia sendiri teriak. Mau nya apa coba?" Omel Elvina
"Gue denger!" Ucap Adeeva
"Ish"
"Udah ayo masuk" ajak Zulfa
"Iya"
🌻🌻🌻
"Hoamm"
"Jam berapa?" Tanya Zulfa dengan suara serak
"Masih pagi Zul" jawab Elvina
"Adeeva mana?" Tanya Zulfa yang ga ngeliat batang hidung Adeeva
"Ama bang Rakha kali"
Tiba tiba..
Ceklek
"Siapa lo? Setan ya?" Tanya Elvina ketakutan
"Elvina Kiara Rezkiansyah" ucap seorang di balik pintu
"Huaaaa"
"Dia tau nama panjang guee"
"Mamihhhh, Vina takuttttt" histeris Elvina
"Apaan si lo teriak teriak" omel Zulfa, karena dia merasa tidur nya di ganggu
"Zulfa Athalia Atmaja"
"Ehh, siapa lo kunyuk!" Ucap Zulfa tegang
"Samperin gue, kalo kalian merasa berani"
"Siapa si lo?" Tanya Zulfa
"Sini kalo berani" tantang seseorang itu
Zulfa dengan rasa takut nya, akhir nya memberanikan diri nyamperin seseorang di balik pintu. Sesampai nya di depan pintu
"Ga ada siapa siapa" ucap Elvina
"Yang tadi ngomong siapa?" Tanya Zulfa
"Lah iya?"
DORR
Adeeva mengageti Zulfa dan Elvina
"Mamihhhhhhh" teriak Elvina
"Mampus lo kunyuk" latah Zulfa
"Hahaha" Adeeva tertawa
"Sumpah ya, laknat bat lo jadi temen" omel Zulfa
"Haha, lagian kebo kebo bat najis" bela Adeeva
"Emang sekarang jam berapa?"
"Jam 8"
"Whattt!?"
"Makannya jangan kebo" timpal Elvina
"Kaya lo ga kebo aja bangsat." Omel Zulfa
"Udah mending lo pada mandi, ada pengeran berkuda buluk lo noh di bawah" ucap Adeeva.
"Hah siapa?" Tanya Zulfa
"Pasti cowo gue, manurios kann?" Ucap Elvina kepedean
"Manurios, yang KW ke 100." Jawab Adeeva
"Siapa si emang?" Tanya Zulfa
"Ada Fikry sama Brian di bawah"
"Tuh manurios Vin" ucap Zulfa meledek Elvina
"Dia mah bukan manurios, tapi panulion" ucap Elvina kesal
"Temuin dulu sano" lerai Adeeva
"Mager amat"
"Cepet, kalo lo pada ga nemuin dia, dia bakal di sini sampe sore"
"Iya iya"
Zulfa dan Elvina menggalah, kalo soal berdebat sama Adeeva, jujur mereka selalu kalah.
YOU ARE READING
Memory
Teen FictionJangan buang waktu lo hanya untuk menunggu 'dia' yang gak pernah sama sekali memberi lo kepastian. Sebab hidup ini butuh kepastian, bukan hanya angan ataupun harapan. -Adeeva Faranisa Aurellio Walaupun warna senja tak seindah warna pelangi. Tapi ia...
• lima
Start from the beginning
