.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Momo POV
.
.
.
.
"Aku ingin mengajakmu ke Jepang lusa nanti, kau mau? " katanya yg langsung membuat ku tersedak.
"Uhukk. . Uhukk. . . Nde? Mengajakku?" tanyaku padanya.
Yg benar saja? Ke Jepang? Tempat kelahiran ibu? Sungguh demi apapun aku sangat ingin kesana.
Terakhir aku disana saat berumur 5thn, karena ayah pindah tugas mau tidak mau aku dan ibu pindah. Tapi semua berubah saat ibu meninggal dan ayah menikah lagi.
Ingin rasanya aku tinggal di Jepang, tapi jika tanpa ibu itu semua terasa hampa.
"Momo-ya, gwaenchana? Aku bertanya padamu. " tanya Seokjin membuyarkan lamunanku.
"Ah ne. . Eumm apakah tidak apa jika aku ikut denganmu? Apa tidak akan merepotkanmu? " tanyaku padanya.
"Hhh. . " kekehan keluar dari mulutnya, membuat ku berpikir. Apa yg lucu?
"Tentu saja tidak, kau sekretarisku, justru memang kau harus ikut bersamaku, jika tidak, siapa yg akan membantuku disana? " lanjutnya.
"Jadi kau harus ikut bersamaku lusa nanti, semua hal sudah disiapkan Jimin, kau hanya perlu mempersiapkan diri dan keperluan pribadimu. " katanya, aku hanya mengangguk mengiyakan.
"Arraseo. " kataku.
.
.
.
.
Seokjin POV
.
.
.
"Arraseo. " katanya.
Kulihat dari tadi dia menyatukan kedua tangannya. Aishhh bisa-bisanya dia tidak membawa pakaian hangat kemanapun dia pergi.
Aku yg tak tega melihatnya langsung melepas jas ku dan berjalan menuju kearahnya untuk mepasangkan padanya.
"Pakai ini, nanti kau bisa sakit. " ucapku, dan dia langsung menolak.
"Ehh aniya, aku tidak apa-apa, aku tidak mau kau kedinginan hanya karna meminjami ku jas mu. Ini aku kembalikan. " katanya dan langsung mengembalikan jas ku.
"Aishh kenapa kau sangat keras kepala eoh? Sudah kubilang aku tidak mau kau sakit, kau membuat ku khawatir. " ucapku memasangkan jasku ke badan mungilnya.
"Mianhae" ucapnya sambil menunduk.
"Mianhae, jika aku selalu merepotkanmu. Aku janji tidak akan merepotkanmu lagi. Aku janji" lanjutnya, dapat kulihat airmatanya sedikit menetes, yg membuatku tak tega.
"Yaa. . Mau kau merepotkanku atau tidak itu tak masalah, yg aku inginkan hanya kau merasa aman bersamaku, hanya itu. " ucapku sambil menggenggam tangannya yg dingin dan bergetar. Oh apa aku terlalu berlebihan? Tapi. . Rasanya sangat berbeda.
YOU ARE READING
Because of You (JinMo)
RomanceHirai Momo Yeoja 25th, cantik dan berhati lembut, ia harus merasakan pedihnya hidup saat ayahnya menikah lagi, ia harus rela ayahnya memberi seluruh kasih sayangnya kepada saudari tirinya Sana. . . . . . Kim Seokjin Namja 27th, tampan dan dewa...
