Perhatian

285 14 2
                                    

      Bel pulang sekolah berdering seluruh siswa berhamburan keluar kelas untuk segera meninggalkan sekolahan. Saat berjalanan menuju gerbang sekolah Keyla terlihat santai melewati segerombolan siswa SMA Nusa Bangsa yang sedang tawuran. Saat Keyla berjalan tiba-tiba ada seseorang yang menarik lengannya

"Aaaa... apaan sihh" teriak Keyla sambil berjalan mengikuti cowok itu.

"Elo tu bego apa gimana sih udah tau ada tawuran masih aja lewat" bentaknya, orang itu adalah Arga yang notabene adalah Ketua OSIS SMA Nusa Bangsa yang tadi pagi ia tabrak.

"Lagian gue kan cuman lewat apa salahnya sih" saat Keyla bertanya Arga sudah meninggalkan Keyla di tempat parkiran.

"Tadi tanya giliran dijawab aja udah ditinggal pergi maunya apa sih "omel Keyla.

   Sesaat kemudian sebuah mobil mewah bewarna hitam berhenti di depannya dan sang pemilik mobil membuka kaca jendela "buruan masuk gue bakalan nganterin lo sampe rumah" Arga berkata, dengan ekspresi datar.
Keyla berdiri tanpa menjawab.

"Kalo lo engga masuk siap-siap aja dikeroyok anak SMA Brawijaya yang lagi tawuran sama sekolah kita" kemuadian Keyla bergegas memasuki mobil mewah tersebut.

          Di dalam mobil Arga hanya diam dan menjawab seadanya.
"Lo tu ngapain sih Ga, gue kan tadi cuma lewat ganggu orang aja lo"
"hemm, Rumah Lo di mana ? "
"Perumahan Estetic residence"
Setelah percakapan tadi tidak ada yang berbicara sampai tiba di depan gerbang menjulang tinggi alias rumh Keyla
"Makasih ya Ga tumpangannya,  sorry ngerepotin"
"Iya"

Kemudian Keyla berjalan memasukki rumah dan Arga melajukan mobilnya ke arah rumahnya.

          Pagi ini Keyla berangkat sekolah menumpang dengan Arga, karena tadi pagi karena ban mobilnya kempes di pinggir jalan.

Di dalam mobil suasana hening dan tiba-tiba brukkk!!!! “Aduhh pelan-pelan dong Ga kejedot nih gue" jawab Keyla sambil memegangi kepalanya karena arga mengerem mendadak "sorry tadi ada orang nyebrang sembarangan. Kemudian Arga spontan memegang dahi Keyla untuk mengecek apakah terdapat luka “Oh iya Ga aku buatin sesuatu nih buat kamu dimakan ya semogga lo suka ucap Keyla ragu, kemudian Keyla menyerahkan sekotak makanan pada Arga.

      Saat bel berbunyi kelas Keyla sudah di lapangan karena pelajaran olahraga dan kali ini mereka sedang lari memutari lapangan sebagai pemanasan, semua siswa lari dengan semangat walaupun matahari sangat terik.

"Duh kok mata gue buat ngeliat kayak kabur gitu sih,  kepala gue sakit banget” batin keyla namun ia tetap berlari. Tiba-tiba keseimbangan Keyla hilang dan Keyla hampir saja jatuh namun Arga dengan cepat menangkap Keyla.
Arga berlari dibelakang Keyla, banyak orang yang melihat kejadian itu dan para cewek berteriak histeris karena ini pertama kalinya Arga perhatian terhadap cewek. Setelah itu Arga langsung menggendong Keyla ke UKS tanpa mendengar triakan teman-temannya.

"Ternyata dia cantik juga kalo diliat dari deket gini tapi kalo udah ngomel nyebelin juga, kenapa jantung gue deg-degan ya" batin Arga, setelah meletakkan Keyla di tempat tidur UKS Arga pergi ke kantin untuk membelikan teh hangat untuk Keyla.

"Duh kepala gue sakit banget dimana nih” ucap Keyla sambil memegangi kepalanya yang masih sakit, tiba-tiba Arga masuk dan melihat Keyla yang sedang menahan sakit " Key Ini minum dulu teh hangatnya, gimana keadaan lo?" kata Arga khawatir. "Makasih, kepala gue masih pusing sedikit Ga, tapi nanti juga baikan" jawab Keyla lemas
"nanti pulang sekolah gue anterin aja takutnya ada apa-apa lagi di jalan"
"engga usah Ga nanti gue bisa naik taxi,  ntar ngrepotin lo lagi" protes Keyla.
"gak ada penolakan Key" ucap Arga tegas.

    Selama perjalanan menuju rumah Keyla hanya diisi suara musik di dalam mobil dan suasana merutut Keyla terlalu canggung.
" Key, mau berhenti dulu gak di cafe gitu?" suara Arga memecah keheningan di mobil.
" Yaudah,  di cafe yang biasanya gue samlerin aja Ga" ucap Keyla sambil menatap Arga. 
" Ntar lo tunjukkin jalannya aja" kata Arga

       Sesampainya di Cafe yg dituju mereka berjalan memasuki Cafe, banyak orang di sekitar Cafe yang menganggap mereka sepasang kekasih , karena mereka cocok. Arga yang memiliki hidung mancung, alis tebal,  mata yang bewarna coklat Hazel,  begitupun dengan gadis di sampingnya Keyla memiliki hidung yang mancung, mata bewarna coklat terang, kulit bewarna putih, dan rambut hitam kecoklatan yang di curly bawahnya dan ia gerai dan pipi yang sedikit cuby.

Setelah memesan makanan,  keduanya duduk di dekat jendela yang bisa melihat keindahan kota.
"Key, ternyata selera lo sama kayak gue,  gue juga suka dateng ke cafe ini".
"Banyak sih yang bilang cafe ini cocok buat tempat nongkrong"
"Ga gue boleh tanya sesuatu gak? "
"Tanyain aja apaan?"
"Lo kenapa sih selalu dingin dan gak pernah peduli ke orang lain?,  awalnya aku mikir juga gitu tapi setelah apa yang lo lakuin ke gue beda gitu" ucap Keyla lirih.
"Ada suatu hal yang ngebuat gue kayak gini, suatu saat nanti gue bakal cerita"

.
.
.
.
Holaaa gengss ini cerita pertama aku yaa, aku bakal sering update kalo ada waktu luang hehe:v
Happy reading 

ARGAWhere stories live. Discover now