= 32 =

8.6K 612 65
                                    

°
°
°

♡ Family Princess ♡

°
°
°

Part 32

°
°
°

written by:
@yona_fitria

°
°
°

Happy Reading

°
°
°

Thank you for always supporting Me!

°
°
°
°
°°°°°°°°°°
 


(Author POV)
  
  
"Cuih!"

Lisa meludah ke sembarang arah, lalu berdecak kesal saat melihat campuran saliva dan cairan kental berwarna merah yang keluar dari mulutnya.

Gadis itu menyeka salah satu sudut bibirnya yang terasa perih, dan benar saja....darah segar menempel pada jempolnya. Dan Lisa lagi-lagi berdecak kesal, lalu menghela nafasnya dengan kasar.

Pandangan gadis itu jatuh pada dua sosok pria yang tengah 'tertidur' diatas aspal. Dengan hati-hati Lisa mendekati mereka, lalu menendang pelan tubuh keduanya.... memastikan kalau mereka benar-benar sudah tidak berdaya saat ini.

Tertidur?

Tidak berdaya?

Sebenarnya dua orang pria itu sedang pingsan saat ini. Tepatnya saat Lisa berhasil memukul pelipis kanan salah satu dari mereka, lalu menendang rahang seorang yang lain. Dan yah.....keduanya langsung tidak sadarkan diri mengingat Lisa memukul area yang cukup vital, dan tentu saja sebelumnya mereka melewati pertarungan yang cukup sengit.

Perlahan Lisa mendudukkan dirinya disebuah batu besar, kemudian mengeluarkan ponselnya dari jaket yang dipakainya. Untung saja kantong jaketnya dilengkapi resleting, kalau tidak ponselnya pasti sudah melayang entah kemana.

Jari-jari lentiknya mengetikkan sebuah pesan singkat, lalu mengirimnya secara bersama pada dua kontak yang berbeda.

"Hahhh....."

Lisa menghela nafasnya, lalu mengangkat dua tangannya ke udara....menggerakkan tubuhnya ke kiri dan kanan.

"Ahh..., shit!" umpatnya.

Lisa menghentikan pergerakannya, lalu mencoba meraih area punggungnya yang terasa sedikit nyeri. Tapi dia membatalkan niatnya kar'na tangannya tidak sampai, dan dia lagi-lagi menghela nafasnya.

"Pasti Kris sama Max bakal ngamuk." gumamnya.

"Arghh....ada Jin Oppa juga."

Lisa mengacak rambutnya frustasi, kakinya menghentak-hentak diatas aspal masih dengan posisi duduk diatas batu.

Suara derap langkah kaki terdengar, Lisa menyipitkan matanya....lalu bangkit dan memasang mode siaga. Tapi kemudian dia tersenyum tipis saat melihat siluet dua orang yang tak lain adalah sahabatnya yang sedang berlari kencang kearahnya, penampilan mereka tidak kalah berantakan dari Lisa.

"Lo gak pha-pha?" tanya mereka kompak.

Dan Lisa hanya bisa pasrah saat Sehun dan Taehyung memutar-mutar tubuhnya, memeriksa setiap inchi tubuh Lisa sampai akhirnya mata elang Sehun menangkap luka disudut bibir Lisa dan juga memar dipipinya.

Fâmily PrinçëssWhere stories live. Discover now