Jilid 10 // Meet

Mulai dari awal
                                    

"Malta? Bukankah itu bulan lalu?" tatapan seokjin beralih ke arah jimin. Jimin balik menatap seokjin.

"tanyakan saja" tanya jimin seakan tau kalau seokjin akan menanyakan sesuatu padanya.

"sejak kapan? Hubunganmu dan eunsang" tanya seokjin. Jungkook ikut mendengarkan karena dia ikut penasaran dengan apa yang terjadi pada jimin dengan seokjin.

"ini semua karena jungkook" jawab jimin enteng.

"kenapa aku? Bahkan aku tidak tau apa-apa" elak jungkook dengan jujur.

"jelaskan dengan benar park jimin" -seokjin.

"kau memang tidak tau apa-apa tapi semua tidak akan terjadi jika jungkook tidak mengusulkan ide gila itu"

Semuanya terdiam termasuk jungkook.

"soal jasa phonesex" lanjut jimin.

"Apa?" tanya seokjin dan jungkook bersamaan.

"jasa phonesex, kau dulu menawarkan itu padaku" jelas jimin dengan menatap jungkook.

"iya tapi apa hubungannya dengan eunsang? Aku hanya mengusulkan jalan keluar untuk masalah libidomu" jungkook merasa tidak habis pikir.

"Jika kau penasaran dengan pekerjaan eunsang sebelum bekerja disini, dia bekerja di jasa itu, dan dia partnerku. Jika kau berpikir aku sudah tau kalau partnerku sejak awal aku menggunakan jasa itu, jelas tidak.. Aku tau soal itu saat eunsang menginap dirumahku karena jalanan ditutup badai, dan malam itu aku tau kalau eunsang adalah partnerku" jelas jimin pada seokjin.

"dan sekarang kau mengencani nya? Bukan karena perasaanmu? Tapi karena dia adalah partnermu? Jadi kau bisa tiduri dia kapanpun?" seokjin masih menatap nanar  dan dingin ke arah jimin.

"bukan, aku jauh menyukainya saat pertama kali kau datang memperkenalkan eunsanh waktu dulu. Dan saat itu aku masih mengendalikan diri untuk selalu sadar dia milikmu, tapi maaf kali ini aku tidak akan diam membiarkan kau terus-terusan memaksa eunsang untuk bersanding denganmu" pernyataan jimin hanya dibalas diam oleh seokjin.

"aku boleh tanya? Bagaimana kau bisa tau aku dan eunsang ada di villaku?" lanjut jimin.

"apa jungkook memberitaumu?" jimin masih penasaran soal itu.

"kau masih mencurigaiku jim? Bahkan saat itu aku yang punya acara, mana mungkin aku mengurus hal seperti itu, aku bahkan tid-"

"Yoongi memberitauku" seokjin memotong pembicaraan jungkook.

"YOONGI?!" Kaget jimin dan jungkook. Bahkan selama ini yoongi menyembunyikan apapun.

"ya.. Dia bilang sebelum semuanya terlambat aku harus mencari tau kebenarannya sendiri karena dia mihatmu dan eunsang keluar dari acara jungkook, dan aku mencari lokasi eunsang, dan berakhir di villamu jim"

"aku memang sempat bicara dengan yoongi di acara, tapi kenapa yoongi bisa ada di acaramu jungkook?" tanya jimin.

"dia sepupuku, bagaimana kau bisa kenal dengan yoongi?"

"yoongi bertemu denganku dan eunsang saat dimalta" jawab jimin.

"dan ternyata yoongi tau semuanya, tapi dia tidak cerita dengan jelas padaku walaupun aku sepupunya"

"seokjin" tanya jimin.

Tidak ada pergerakan apapun dari seokjin, hanya matanya yang bergerak melihat ke arah jimin.

"kau berhak marah padaku, tapi tolong jangan menyakiti eunsang seperti saat itu, kau lupa? Kau juga menyukainya bukan? Marahlah padaku" ungkap jimin.

Meet • Park Jimin • [2.0 On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang